Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Kaskus SportAvatar border
TS
Kaskus Sport
Catatan Kekalahan Juve Atas Genoa
Kekalahan Juventus atas Genoa pada giornata ke-14 Serie A memang masih cukup mengejutkan bagi publik. Setelah dominasi yang nyaris total dalam beberapa musim terakhir--pun bila kalah cenderung hanya dengan skor tipis--Genoa menjadi tim yang berhasil mengalahkan Juve dengan selisih dua gol.

Meskipun tak merubah posisi mereka sebagai pemuncak klasemen, kekalahan ini jelas menjadi alarm bahaya bagi Juve dan waspada untuk pesaing-pesaingnya. Bianconeri mulai saat ini harus waspada akan kejutan-kejutan yang akan diberikan lawannya. Begitu pula para calon lawan Juve yang bisa optimis bisa mengalahkan sang juara bertahan.



Kembali ke laga Juventus melawan Genoa. Pada pertandingan ini, Giovanni Simeone mencuri perhatian dengan penampilannya. Anak dari Diego Simeone ini mencetak dua dari tiga gol kemenangan timnya. Alex Sandro mencetak gol bunuh diri yang memperjauh ketertinggalan Juve sebelum Miralem Pjanic memperkecil selisih golnya.

Dua gol yang dicatatkan Simeone sendiri merupakan pemain pertama sejak Marco Rossi yang mencetak bace ke gawang Juve pada Februari 2010. Raihan ini juga membuat Simeone kini mengemas empat gol setelah sebelumnya gagal mencetak gol sejak awal Oktober.



Bagi Massimiliano Allegri, ini adalah kali pertamanya sebagai pelatih Juve dimana ia kebobolan tiga gol atau lebih. Terakhir kali ia kebobolan tiga gol atau lebih kala melatih Juve adalah laga melawan Fiorentina, Oktober 2013, dimana kala itu Bianconeri kalah 4-2. Inipun juga menjadi kali pertama sejak 2005 dimana Juve tertinggal tiga gol di babak pertama--kala itu melawan AC Milan.



Bagi Pjanic, golnya juga memiliki catatan khusus. Kini, ia sudah mengemas 13 gol melalui tendangan bebas di Serie A. Itu merupakan jumlah terbanyak dibanding pemain lainnya di Serie A sejak gelandang Bosnia tersebut menjalani debutnya pada 2011. Satu statistik lagi yang patut diwaspadai Juve adalah mereka menjadi pemuncak klasemen pertama yang kalah tiga kali dalam 14 giornata sejak Chievo pada musim 2001/02--dimana pada akhir musim Chievo harus puas berada di peringkat kelima.

0
1.3K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan