gilangaddictedsAvatar border
TS
gilangaddicteds
" Gadis Misterius Bercahaya Biru " #Cerpen





kringg... kringgg... kriiinggg....!!!


suara itu terdengar ditelinga dan membangunkanku. suara panggilan alam yang membisingkan telinga ini. ku buka mata dan melihat ke arah jendela, ternyata masih gelap dan hujan yang deras disertai angin kencang yang membuatku takut.

lampu pun tidak menyala sama sekali, yang terlihat hanyalah cahaya petir, aku melihat jam di alaram hape ternyata jam 00:12. , entah kenapa alaram yang ku setel jam 5 pagi tiba-tiba berbunyi pada jam sekarang, akupun tidak terlalu mempersalahkan ini dan kupikir mungkin karena seringkali adikku memainkan hapeku.

sliimmmm....!!

terdengar suara dan terlihat cahaya biru yang melintas begitu cepat melalui pintu kamarku, perasaan pintu kamar sudah terkunci dengan rapat kenapa bisa terbuka tiba-tiba.
saat aku menoleh ke kiri terlihat dengan jelas ternyata seorang gadis yang bercahaya biru, tersentak akupun kaget! diriku yang mulai penasaran serta penuh rasa takut dan langsung beranjak dari tempat tidur. Ku ambil senter yang ada di mejaku yg di bantu sedikit sinar layar hape, aku berjalan menelusuri lorong kamar. Cahaya itu seolah memberikan arah kemana dia akan pergi dan aku terus mengikutinya, sampai di ruang tamu dan kubuka pintu rumah, hujan yang sangat deras disertai angin kencang maupun petir yg sangat menakutkan dan tidak seperti biasanya kali ini. Kulihat didepan rumahku cahaya biru mengarah dirumah tua yang sudah lama tak berpenghuni, setelah terlihat disana cahaya biru itu hilang entah kemana, ku tunggu berapa menit tak muncul lagi, dan akupun bergegas menutup pintu rumah, aku ketakutan yg disertai rasa penasaran kembali menuju kamar.

Pagi pun tiba, aku terbangun dan tergeletak di lantai kamar, aku kebingungan dan teringat kejadian tadi malam, seperti mimpi buruk saja, masa ah aku melihat gadis bercahaya biru.
Aku sarapan, mandi dan lalu pergi sekolah..

Pada jam istirahat tiba aku berencana menceritakan semua kejadian yg ku alami tadi malam sama teman akrabku, dia bernama Edward.
Saat dikantin bersama Edward, aku menceritakan tentang kejadian tadi malam saat aku melihat gadis bercahaya biru, dan Edward menanggapinya itu hanya mimpi buruk saja, aku mencoba meyakinkannya tapi dia tak percaya sehingga membuatku sedikit kecewa.

dringg... dring... dring...

Bel pulang pun tiba, aku dan Edward pulang bersama, sudah sepertengah perjalanan, Edward kaget melihat cahaya biru dan memberi ku tahu, akhirnya dia percaya setelah melihatnya, kami mengikutinya dengan penuh rasa penasaran, dan tiba-tiba cahaya itu berhenti lagi di rumah tua tak berpenghuni, kami masuk didalam rumahnya, dan ternyata kunci rumah ini sudah rapuh serta berkarat, sehingga membuatnya rusak, saat didalam ruangan rumah ini kami melihat berbagai macam lukisan kuno serta patung-patung yang mengerikan seperti patung medusa, ada juga patung malaikat.

Saat aku sedang melihat-lihat , Edward teriak tak karuan, ternyata Edward melihat anak kecil yg kumal dan lusuh, aku hampiri anak itu, sementara Edward sedang ketakutan dibelakangku, anak itu berlari menghampiriku serta menyapaku
“ abang tolong aku, aku ingin pulang “
Edward jadi tidak takut lagi setelah mendengar anak itu bicara.
Anak itu memegangku dan mengajak kami di dapur rumah tua ini, dan ternyata di dapur ada Gadis bercahaya biru yang aku lihat selama ini, anak itu berbicara kepada kami dan bilang kalau gadis itu adalah malaikat penjaganya.

Gadis bercahaya biru itu menghampiri kami dan berbicara “ hai anak muda tolong jaga anak ini karena tugasku sudah selesai, dan slimmm dia tersenyum lalu menghilang begitu saja tanpa meninggalkan pesan apapun, lalu anak itu menangis dan memelukku, kami lalu mengajak anak ini keluar dari rumah tua ini, aku bilang ke Edward biar aku yang mengajaknya menginap dirumahku untuk sementara, setelah itu kita cari siapa orangtuanya.

Saat sampai dirumah, aku membicarakan semua tentang anak ini kepada orangtua ku, akhirnya mereka mengizinkan anak ini tinggal dirumah bersama kami.

Aku pernah mendengar rumor sebelum kami tinggal di daerah ini “saat dua tahun yang lalu terjadi kecelakaan tepat dirumah tua itu, dua orang dewasa tewas dan satu orang anak menghilang”
mungkin kedua orang tua yg tewas itu adalah orang tua anak yg bersama kami saat ini.

Anak ini berbicara kepadaku “ hai abang namaku adalah Marry, aku selalu diberi makan dan dijaga sama Malaikat (Gadis Bercahaya Biru) yg abang lihat tadi.
“oh Tuhan seperti inikah kamu menjaga anak ini”, pikirku dalam hati, “ oh nama kamu Marry ya, nama yang indah emoticon-Smilie

Setelah beberapa hari, Aku dan Edward berencana menitipkan anak ini di panti asuhan.

Marry merasa senang berada di panti asuhan karena dia memiliki banyak teman disana, sesekali Aku dan Edward menjenguknya serta memberikan beberapa helai pakaian dan mainan untuk Marry.


                             ~END~
Diubah oleh gilangaddicteds 25-11-2016 14:31
anasabila
anasabila memberi reputasi
1
1.7K
13
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan