Ada kisah menarik di balik jaringan 4G LTE yang tengah dikembangkan secara global. Jaringan 4G dinilai sebagai jaringan telekomunikasi seluler tercepat saat ini. Di balik semua itu ternyata penemu jaringan 4G tidak lain adalah anak bangsa Indonesia bernama Dr. Khoirul Anwar yang berasal dari Kediri, Jawa Timur. Ia menjadi ilmuwan top di Jepang yang menjadi penemu teknologi 4G dan telah mendapat hak paten. Uniknya, ilmuwan tersebut terinspirasi dari film animasi ‘Dragon Ball’ saat menemukan teknologi 4G tersebut. “Ketika Goku (tokoh utama dalam Dragon Ball) akan melayangkan Spirit Ball yang merupakan jurus terdahsyatnya, Goku akan menyerap semua energi makhluk hidup di alam sehingga menghasilkan energi yang luar biasa,” katanya. Dan ternyata teknologi 4G yang ditemukan Dr. Khoirul Anwar tersebut bisa menjadi teknologi telekomunikasi tercepat saat ini.

Adalah Tex Saverio, perancang busana asal Indonesia yang karya-karyanya banyak digemari oleh selebriti dunia. Hasil rancangan Tex Saverio ini terlihat unik dan spektakuler, sehingga menjadi langganan artis internasional. Sebut saja Lady Gaga dan Kim Kardashian telah memiliki gaun-gaun rancangan Saverio tersebut. Bahkan Lady Gaga juga memilih mengenakan gaun-gaun rancangan Tex Saverio, di saat ia juga memilih gaun rancangan perancang kenamaan dunia seperti Alexander McQueen. Dengan dipakainya gaun rancangan pria asal Indonesia tersebut oleh diva pop dunia tersebut mengangkat fashion Indonesia duduk sejajar di dunia Internasional.

Selain Tex Saverio, Didit Hadipraseyto yang rancangan busananya telah ‘wara-wiri’ diajang gelar busana internasional Paris Fashion Week juga membuat bangga Indonesia. Perancang busana ini karyanya banyak digunakan artis internasional dan menjadi langganan di ajang Paris Fashion Week beberapa tahun terakhir ini. Bahkan pabrik BMW asal Jerman juga memilih Didit sebagai perancang sedan kelas atas, yakni BMW Series 7 Individual dengan sentuhan Asia. Siapa yang tidak bangga jika karyanya telah diakui dunia internasional seperti ini?

Game baru yang banyak dibicarakan para gamers dunia ini merupakan karya dari developer lokal Indonesia. Melalui game Kurusetra yang dikembangkan oleh Qajoo Studio ini menghadirkan game menarik berbasis Role Playing Game (RPG). Uniknya, game ini memiliki role tentang pertempuran dengan nuansa budaya Indonesia dan para pemain dapat memilih pahlawannya sendiri. Terinspirasi dari kisah perang Baratayuda dengan 5 tokoh yang menjadi ‘hero’ dalam game ini. Singkatnya, game ini cukup sukses dan mendapatkan apresiasi dunia internasional.

Desain karya anak Indonesia ini terpilih menjadi cover album band papan atas dunia ‘Maroon 5’. Cover album Maroon 5 dengan judul V tersebut mengusung ornamen unik yang merupakan hasil karya mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogjakarta bernama Bayu Santoso. Ia berhasil memenangi kontes pembuatan cover album dengan desain berbentuk seperti singa dengan huruf V yang menjadi hits di album tersebut, yakni ‘Animal’. Sebelumnya, mahasiswa ISI tersebut juga berhasil memenangi kontes yang digelar musisi legendaris Billy Joel.