Quote:
Quote:
Jakarta - Mantan Ketua KPK Antasari Azhar merayakan kebebasannya dari jeruji besi. Wakil Presiden Jusuf Kalla yang hadir dalam perayaan syukuran itu mencoba mengilas balik kasus yang membuat Antasari masuk bui.
"Saya tahu beliau bijaksana. (Saat itu) KPK bagaimana urusan kerasnya, dan tiba-tiba terjadilah kasus ini yang sampai sekarang banyak pertanyaan-pertanyaan," kata Jusuf Kalla di depan seratusan orang di Hotel Grand Zuri, BSD City, Tangerang Selatan, Sabtu (26/11/2016).
Sebagaimana diketahui, Antasari yang waktu itu Ketua KPK sedang memproses kasus BLBI, pengadaan IT Pemilu 2009, dan lain sebagainya. Sejurus kemudian, dia terseret kasus pembunuhan bos PT Putra Rajawali Banjaran Nasruddin Zulkarnaen.
Lebih dari itu, JK menilai kasus Antasari adalah pelajaran berharga bagi penegak hukum. Namun hal yang bisa dilakukan kini adalah mengambil hikmahnya.
"Bahwa kebenaran dan keadilan ternyata tidak mudah juga mencapai yang hakiki. Selalu harus upaya yang baik," kata JK.
Kejadian yang menimpa Antasari dulu bisa menimpa penegak hukum atau siapa saja. Namun kebenaran harus senantiasa diusahakan sebagaimana semboyan 'satyam eva jayate' bermakna 'hanya kebenaran yang berjaya'.
"Beliau tugasnya menghukum orang, kemudian dihukum. Penting juga supaya berhati-hati memberi hukuman. Semoga ini menjadi pembelajaran untuk kita semua. Supaya kebenaran dan keadilan menjadi pedoman kita," kata JK.
JK mengaku baru pertama kali menghadiri acara syukuran orang yang keluar dari lembaga pemasyarakatan. Dia hadir bersama istrinya, Mufidah.
(dnu/bag)
https://news.detik.com/berita/d-3355...556.1480138018
ungkap semua lah
