Seluruh warga Negara Indonesia pasti setuju kalau ane katakan Indonesia ini punya sumber daya alam yang melimpah ruah. Tinggal bagaimana kita sebagai anak bangsa bisa mengolahnya buat kepentingan bersama.
Seperti baru – baru ini, Pertamina menjalin kerja sama dengan PT Bumi Sarana Migas buat menjalankan megaproyek terminal energi terpadu berbasis Liquefied Natural Gas(LNG) di Bojonegara, Kabupaten Serang, Provinsi Banten.
Ini dia alasan - alasan kenapa Pertamina harus membangun terminal energi berbasis Liquefied Natural Gas :
Spoiler for :
1. Amankan Pasokan Gas Dalam Negeri
Kompleks terminal energi terpadu ini akan diisi oleh terminal penerima LNG dan regasifikasi, kilang minyak baru, dan PLTGU berkapasitas 1.000 MW hingga 2.000 MW untuk menanggulangi defisit gas Indonesia sebesar 1.013 MMscfd di tahun 2015 dan mengantisipasi meningkatnya defisit di tahun 2025 sebesar 3.206 MMscfd.
Spoiler for :
2. Sebagai Sumber Energi Bersih
LNG menjadi alternatif energi yang harus dijadikan prioritas sebagai jembatan peralihan dari era minyak ke era gas dan energi terbarukan. Era minyak murah sekarang sudah pasti akan berakhir, dan era gas akan menggantikannya, karena cadangan gas dunia lebih besar dari cadangan minyak. Demikian juga dengan cadangan gas Indonesia.
Spoiler for :
3. Menambah Pemasukan Negara
Indonesia saat ini menduduki peringkat ketiga eksportir LNG setelah Australia dan Qatar. Pemanfaatan LNG dapat digunakan untuk bahan bakar pembangkit listrik tenaga gas, bahan bakar kendaraan bermotor, hingga gas kota untuk kebutuhan rumah tangga, hotel, dan restoran. Dengan harga lebih murah, dan lebih bersih dibandingkan bahan bakar minyak membuat banyak negara berlomba mengimpor LNG. Berdasarkan data BP Migas, Jepang, Korea, Taiwan, China dan Amerika Serikat adalah lima negara pengekspor terbesar dari Indonesia.
Megaproyek ini katanya baru bisa beroperasi pada tahun 2020, masih lama sih..