Kabarnya nokia akan combeck gan di bidang smartphone setelah terpuruk, apakah combeck ini akan membuat nokia kembali berjaya di bidang smart phone biar waktu yang menjawab

Nokia diketahui akan tampil diMobile World Congress 2017 yang artinya perusahaan asal Finlandia ini kemungkinan akan kembali ke industri ponsel. Namun, tak perlu lagi menebak karena Nokia akhirnya membuka suara tentang comeback mereka tahun depan.

Seperti pada gambar yang bisa Anda lihat di atas, Nokia Power User menyebutkan bahwa Nokia akan kembali ke dunia mobile. Tak hanya memproduksi smartphone, Nokia juga akan melebarkan sayap di virtual reality dan sebagai merek Digital Health.

Namun, Nokia kemungkinkan baru akan bisa kembali pada paruh kedua 2017. Hal ini berdasarkan komentar dari salah satu eksekutif Microsoft.

Sekadar informasi, Nokia akan kembali memasarkan ponsel di bawah mereknya meski Foxconn-lah yang akan memproduksi ponsel. Kendati demikian, produksi tersebut tentu masih di bawah lisensi dan aturan Nokia sehingga ponsel tersebut diantisipasi oleh para pemerhati gadget.

Perangkat smartphone berbasis Android dari Nokiaberjuluk D1C muncul di aplikasi pengukur peforma AnTuTu. Penampakan itu terlihat bahwa ponsel baru keluaran Finlandia ini dilengkapi kamera utama 13 megapiksel.

Seperti dimuat dari Indianexpress, Selasa (11/10/2106), dalam daftar aplikasi Antutu Benchmark Nokia D1C akan didapuk menggunakan chipset Qualcomm 430, grafis GPU Adreno 505, RAM 3 GB, dan menyajikan ROM 32 GB.


Yang menegaskan bahwa Nokia D1C akan menjalankan OS Android 7.0 Nougat. Layar dikemas dengan resolusi 1920 x 1080 piksel layar. Sensor kamera belakang 13 megapiksel, sedangkan kamera depan dilaporkan 8 megapiksel.

Informasi mengenai Nokia D1C ini sejalan dengan yang dari uji Geekbench. Ponsel mencetak skor 667 di single-core, sedangkan skor 3299 di multi-core, yang didukung dengan clock speed berkecepatan 1,4 GHz, dan prosesor octa-core.



Konon peluncuran handset ini sudah dijadwalkan oleh perusahaan, yang katanya bakal mengungkap dua smartphone Android sekaligus pada 2017.

"Berdasarkan perjanjian strategis yang mencakup hak merek dan lisensi kekayaan intelektual, Nokia Technologies akan memberikan HMD global yang Oy (HMD), kami membuat ponsel dan tablet Nokia secara eksklusif," ujar pihak Nokia.