Nama Band : LAZIER
Alamat : Jl. Banteng Denpasar (warung 69)
Tanggal Terbentuk : 10 Oktober 2010
Genre : Simple Punk Rock
Personel : Gandhi (Gitar; Vocal), Andre Nobitha (Drum), Pada Jr. (Bass; Back. Vocal)
Influence : Bad Religion, Ramones, Green Day, Blink 182, Rancid, SID
FunPage : Lazier ( www.facebook.com/lazier.rock )
Twitter : @lazierbali ( www.twitter.com/lazierbali )
Link : www.reverbnation.com/lazier
Contact Person : Kadek ( 085 739 091 806 )
Gandhi ( 085 792 766 016 )
Demo Lagu : NOW (Desember 2012) dan HORNY (Mei 2012)
( karena berupa demo lagu, kedua lagu tersebut merupakan hasil rekaman sederhana yang masih pure, belum ada mixing dari master lagu ‘jadi belum bersih’)
cek link downloadnya di www.reverbnation.com/lazier


BIOGRAPHY :
LAZIER adalah band indie dari BALI yang beranggotakan 3 orang ‘rocker gagal’ yang selalu sulit untuk bangun pagi, dari image malas itulah terbentuk nama LAZIER (dari kata dasar ‘lazy’ yang berarti ‘malas’), awalnya dari keseringan kami nongkrong di WARUNG 69 seputaran Jalan Banteng –Denpasar yang selalu memutar music- music indie dan support dari sebuah gitar bolong yang sudah usang dari pemilik warung, dari sanalah kami memikirkan “kenapa kita tidak membentuk band saja?”, agar nongkrong jadi lebih bermakna (ide luhur kami) dan bisa ikut meramaikan blantika music indie Bali dengan keluguan dan ke’unskil’an kami.

Dalam bermusik kami selalu mencoba bermain dengan soul bukan skil dan jujur dengan keluguan kami, karena merasa diri unskil kami selalu mencoba menampilkan kekonyolan dengan sedikit lawak on stage.

LAZIER bergender SIMPLE PUNK ROCK, kenapa memilih PUNK? Itu soal selera bermusik dan dengan itu kami ingin selalu meyakinkan peminat bahwa ‘PUNK TAK PERNAH MATI’ dan bahkan tak mau mati dalam trend music apapun yang sedang berkembang di era bersangkutan.
LAZIER terbentuk tepatnya pada tanggal 10 Oktober 2010 yang terdiri dari –Gandhi Lazier (Guitar/Voc.) – Pada Jr. (Bass/ Back Voc.) – Ayoung (Drum), setelah 6 bulan Band berjalan yang kami isi dengan latihan dan latihan, drummer kami Ayoung keluar dengan alasan terbentur pekerjaan (sebagai Fire Dance) dan sebulan kemudian kami dapat pengganti –Anak Agung Alit Satriawan (Drum)- dari awal terbentuk kami lebih sering mebawakan lagu- lagu band influence kami seperti RAMONES, BLINK 182, BAD RELIGION, GREEN DAY, RANCID dan band local Bali SUPERMAN IS DEAD dalam sesi latihan maupun perform, dan seiring berjalannya waktu saat kami mulai belajar mencipta lagu sendiri dan mulai melakukan proses ‘take’ (rekaman awal tanpa mixing) di lagu ke 2 drumer ke-2 kami A.A. Alit Satriawan mengundurkan diri karena ‘mungkin’ perbedaan genre/selera music dan digantikan oleh ANDRE NOBITHA di posisi Drum sampai saat ini.