Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

andaruanfasiAvatar border
TS
andaruanfasi
Pendukung Anies Tak Cerminkan Usungannya
Pendukung Anies Tak Cerminkan Usungannya


Kasus penetapan Ahok sebagai tersangka sedang viral saat ini. Kritik dan hujatan datang dari berbagai arah, tampaknya banyak yang memanfaatkan situasi ini, terutama simpatisan Cagub lain. Netizen pendukung Anies-Sandi terekam merendahkan dan menghujat situasi Ahok saat ini dengan argumen yang cenderung dangkal – memalukan, mengingat paslon yang ia wakili adalah mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.


Spoiler for :


Dia mengatakan melalui Twitter untuk mencabut Hak Politik Ahok. Hujatan ini tanpa pikir panjang. Mencabut hak politik sama seperti mencabut hak asasi. Koruptor saja masih boleh berpolitik, masa sih Ahok harus berhenti? Melakukan hal tersebut mirip seperti yang pernah dilakukan oleh Soeharto: menjadikan Bung Karno sebagai tahanan rumah. Kebebasan dirampas. Bukan kejeraan yang dicari, hanya pembalasan dendam. Mata jadi gelap seketika. Saya harapkan pendukung mantan Mendikbud lebih teredukasi dan berbudaya lagi.

Lagipula, apa kah yang dilakukan oleh Ahok seberat itu? Kasusnya masih dipertanyakan. Masyarakat cenderung lupa bahwa kasus ini muncul dari video yang telah di-MANIPULASI oleh Buni Yani. Ya, memang ‘agama’ isu yang sensitif. Tapi agama Islam yang saya pegang mengajarkan untuk memaafkan dan cinta kedamaian.

Pernyataan ketua KPUD DKI Jakarta juga jelas menyatakan Ahok tetap boleh mengikuti semua tahapan dan prosesi kampanye sebagai Cagub. Dasar hukum ini diabaikan begitu saja oleh pihak-pihak tertentu. Seakan-akan Ahok sudah dipidanakan, padahal statusnya masih tersangka. Akhirnya wacana ‘keadilan’ ini lebih mirip seperti strategi politik. Pokoknya, Ahok harus jatuh! Keadilan atas nama agama hanyalah sisipan yang melicinkan jalan rival-rival politik.

Dalam wawancara Kompas (16/11), Sandiaga Uno mengatakan, "Jadi, biarlah (kasus) ini diproses oleh polisi. Warga juga kebanyakan berharap tetap bisa memiliki peluang untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga murah dan kesempatan lapangan kerja yang luas." Opini ‘masyarakat’ ini disampaikan sebagai respon terhadap penetapan status Ahok sebagai tersangka. Wacana ini sangat politis. Sandiaga menunggangi masyarakat untuk mengatakan secara sublim bahwa tersingkirnya Ahok mendongkrak ‘peluang’ calon lain untuk menang. Hanya saja, dalam ucapannya, ia gunakan ‘warga’ sebagai subyek.

Pemutusan Hak Politik tidak bisa begitu saja dilakukan, seorang Cagub harus dikawal hak-haknya apalagi Ahok sejauh ini bersifat kooperatif dan taat hukum. Perlu ditelaah proporsi isu ini. Apakah benar masih agama yang menjadi latar belakang?



anasabila
anasabila memberi reputasi
1
908
9
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan