Kaskus

News

suciristi95Avatar border
TS
suciristi95
Indonesia Lokasi Ideal untuk Saksikan Supermoon 14 November 2016
Indonesia Lokasi Ideal untuk Saksikan Supermoon 14 November 2016
Tahun ini barangkali memang tahun keberuntungan bagi Indonesia. Tentu masih lekat dalam ingatan kita bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara yang bisa menyaksikan gerhana matahari total pada awal Maret lalu. Belum lagi dua gerhana bulan penumbral yang kesemuanya bisa disaksikan di Indonesia. Dan tidak cukup itu. Kini Indonesia pun akan menjadi lokasi ideal untuk mengamati supermoon pada 14 November 2016!
Pada 14 November 2016 besok, Bulan akan berada di titik terdekatnya dengan Bumi (atau disebut perigee). Bulan Purnama perigee yang juga mulai akrab disebut Supermoon tersebut merupakan perigee terdekat Bulan sejak 26 Januari 1948!
Tepatnya pada tanggal 14 November 2016 pukul 18:23 WIB, jarak antara Bumi dan Bulan hanya sekitar 356.509 km saja. Dan dua pekan sebelum Supermoon ini, Bulan juga akan berada di titik terjauh (apogee) dari Bumi tahun ini, yakni pada 31 Oktober 2016. Jarak Bumi-Bulan saat apogee akan mencapai 406.662 km.
Dengan begitu, perbedaan jarak antara apogee pada 31 Oktober dengan perigee pada 14 November akan lebih dari sekitar 50.000 km. Tapi sayangnya, apogee 31 Oktober tepat pada saat Bulan memasuki fase Bulan Baru (New Moon), sehingga tak tampak di langit Bumi karena membelakangi Matahari.
Supermoon pada 14 November akan bertepatan dengan fase Bulan Purnama, yang terjadi tepatnya pukul 20:52 WIB. Dengan begitu, kita akan melihat diameter sudut Bulan Purnama yang lebih besar dari Bulan Purnama yang terjadi pada 68 tahun terakhir.
Supermoon 14 November 2016 mendatang akan membuat Bulan Purnama memiliki diameter sudut sekitar 7% lebih besar dari rata-rata Bulan Purnama. Bila dibandingkan dengan Micromoon, maka akan tampak sekitar 12-14% lebih besar. Supermoon juga terlihat sekitar 30% lebih terang.
Bisa Diamati di Indonesia?
Tentunya, sangat bisa. Apa lagi fase Bulan Purnama dan titik terdekat Bulan dengan Bumi akan dicapai saat Matahari sudah terbenam di Indonesia. Secara otomatis, ketika Bulan masuk fase Purnama, ia akan terbit berbarengan dengan Matahari terbenam.

Supermoon terjadi ketika Bulan mencapai fase purnama di titik terdekat dari Bumi atau perigee. Karena berada di titik terdekat maka purnama akan terlihat sedikit lebih besar dan terang. Bahkan supermoon pada 14 November 2016 akan menjadi yang terdekat, terbesar, dan paling terang sejak tahun 1948 atau setelah hampir 70 tahun. Supermoon akan terlihat 14% lebih besar dan 30% lebih terang dibanding purnama di titik terjauh dari Bumi atau apogee.

Supermoon sebenarnya bisa terlihat sepanjang malam mulai Bulan terbit di timur saat senja hingga tenggelam di barat saat fajar. Namun meski begitu waktu terbaik untuk mengamati supermoon adalah saat puncak perigee ataupun puncak purnama. Karena jika kita melihat supermoon terlalu jauh dari puncak perigee ataupun puncak purnama maka Bulan akan mulai menjauh dan meredup. Sehingga supermoon tidak akan terlihat maksimal.
Indonesia Lokasi Ideal untuk Saksikan Supermoon 14 November 2016
Tapi bagi yang tidak sering mengamati Bulan, mungkin akan melihat Bulan yang biasa saja di langit, atau bahkan kesulitan melihat besarnya Bulan. Bagi Anda yang memiliki teleskop, Anda akan lebih mudah menemukan perbedaan besar diameter sudut Bulan Purnama.
Adakah Efeknya untuk Bumi?
Selain kita akan melihat Bulan Purnama yang sedikit lebih besar dan terang, ternyata ada juga, lho, efek Supermoon untuk Bumi. Walau begitu, efek yang timbul bukanlah efek negatif.

Efek Pasang Surut
Pasang naik dan pasang surut air laut disebabkan oleh gravitasi Bulan (dan Matahari) terhadap Bumi. Walaupun Bulan ukurannya jauh lebih kecil daripada Matahari, tetapi pengaruhnya lebih besar karena letak Bulan jauh lebih dekat ke Bumi ketimbang Matahari.
Gaya gravitasi menarik air laut ke arah Bulan dan Matahari dan menghasilkan dua tonjolan pasang surut gravitasional di laut. Lintang dari tonjolan pasang surut ditentukan oleh deklinasi, sudut antara sumbu rotasi Bumi dan bidang orbital Bulan dan Matahari.
Karena Bulan berada cukup dekat dengan Bumi pada saat Bulan Purnama perigee 14 November 2016, maka pada saat itu akan dihasilkan pasang naik yang sangat tinggi dan pasang surut yang sangat rendah. Pasang laut seperti ini juga terjadi pada saat fase Bulan Baru.
Pemicu Bencana Alam?
Meskipun pada saat Supermoon posisi Matahari-Bumi-Bulan akan selaras di bidang Tata Surya, hal tersebut bukan merupakan pemicu bencana alam seperti gempa bumi atau aktivitas tektonik lainnya. Efek dari Supermoon bagi Bumi sangat kecil, bahkan tak berefek sama sekali.

Beruntung puncak perigee dan puncak purnama pada supermoon 14 November 2016 akan berlangsung saat malam di Indonesia. Sehingga kita bisa mengamati puncak supermoon karena Bulan sudah berada di atas horison. Lain halnya bagi negara-negara lain yang mengalami puncak perigee dan puncak purnama saat siang. Sehingga tidak bisa mengamati puncak supermoon karena Bulan masih di bawah horison. Dengan begitu untuk mengamatinya harus menunggu sampai malam hingga Bulan mulai terbit.

Tepatnya puncak perigee akan berlangsung lebih dulu pukul 19:27 WIB. Kemudian puncak purnama akan menyusul pukul 20:52 WIB. Pada waktu itu Bulan sudah terbit di seluruh Indonesia dan posisinya sudah cukup tinggi di atas horison. Sehingga supermoon 14 November 2016 akan sangat ideal untuk diamati di seluruh Indonesia. Tanpa terkecuali.

Jadi tidak usah bertanya, "Apa di tempatku bisa terlihat supermoon?" Karena seluruh Indonesia adalah lokasi ideal untuk saksikan supermoon 14 November 2016!



http://can.web.id
emoticon-Wkwkwk emoticon-Wkwkwk emoticon-Wkwkwk emoticon-Wkwkwk emoticon-Sundul Up emoticon-Sundul Up emoticon-Sundul Up emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow emoticon-Wow
Diubah oleh suciristi95 13-11-2016 19:49
4iinchAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan 4iinch memberi reputasi
2
1.5K
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan