- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Cerita Media Sosial, Jokowi Diam Sejenak dan Geleng Kepala


TS
sumbu.pendek
Cerita Media Sosial, Jokowi Diam Sejenak dan Geleng Kepala
Cerita Media Sosial, Jokowi Diam Sejenak dan Geleng Kepala
MINGGU, 13 NOVEMBER 2016 | 23:01 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo kembali membahas maraknya ujaran kebencian di media sosial. Kali ini Jokowi menyampaikan hal itu di depan peserta Rapat Pimpinan Nasional Partai Amanat Nasional di Hotel Bidakara, Minggu, 13 November 2016.
“Coba saudara-saudaraku lihat, dalam sebulan ini, dalam dua-tiga minggu ini. Buka media sosial, isinya,” dia berhenti berbicara sejenak sambil menggelengkan kepala. “Isinya, sudah geleng-geleng saya.” Sebagian peserta rapat pun tertawa.
Jokowi melanjutkan, Nabi Muhammad mengajarkan kepada umatnya untuk ber-akhlakul karimah dan berakhlak yang lembut. Namun, kata dia, pengguna media sosial banyak yang saling hujat, saling ejek, memaki, memfitnah, adu domba, dan memprovokasi.
Jokowi bercerita, saat perjalanan pulang ke Bogor, biasanya dia punya waktu sejam memantau media sosial. “Isinya, aduh, gak bisa ngomong saya,” kata dia lagi. “Saya ingin mengajak kader PAN. Mari kita luruskan saudara kita yang masih melakukan itu. Supaya kita kembali pada etika, tata nilai Islami, tata nilai bangsa kita.”
https://nasional.tempo.co/read/news/...-geleng-kepala
Pasti gara2 Pak Jokowi baca Postingan Bang Junaedih...


MINGGU, 13 NOVEMBER 2016 | 23:01 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo kembali membahas maraknya ujaran kebencian di media sosial. Kali ini Jokowi menyampaikan hal itu di depan peserta Rapat Pimpinan Nasional Partai Amanat Nasional di Hotel Bidakara, Minggu, 13 November 2016.
“Coba saudara-saudaraku lihat, dalam sebulan ini, dalam dua-tiga minggu ini. Buka media sosial, isinya,” dia berhenti berbicara sejenak sambil menggelengkan kepala. “Isinya, sudah geleng-geleng saya.” Sebagian peserta rapat pun tertawa.
Jokowi melanjutkan, Nabi Muhammad mengajarkan kepada umatnya untuk ber-akhlakul karimah dan berakhlak yang lembut. Namun, kata dia, pengguna media sosial banyak yang saling hujat, saling ejek, memaki, memfitnah, adu domba, dan memprovokasi.
Jokowi bercerita, saat perjalanan pulang ke Bogor, biasanya dia punya waktu sejam memantau media sosial. “Isinya, aduh, gak bisa ngomong saya,” kata dia lagi. “Saya ingin mengajak kader PAN. Mari kita luruskan saudara kita yang masih melakukan itu. Supaya kita kembali pada etika, tata nilai Islami, tata nilai bangsa kita.”
https://nasional.tempo.co/read/news/...-geleng-kepala
Pasti gara2 Pak Jokowi baca Postingan Bang Junaedih...


0
5.3K
38


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan