REDAKSI : Jalan Karet Pasar Baru Timur V, RT 013/011, Nomor: 52, Kelurahan Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta 10220. Email Redaksi: redaksi.beritabuana@yahoo.com
Quote:
BERITABUANA.CO, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah prihatin dengan aksi pengusiran masyarakat terhadap calon gubernur DKI petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat kemarin.
Hal ini menurut Fahri semakin menunjukkan secara nyata bahwa rakyat tidak menerima pernyataan Ahok soal Al Maidah 51 tersebut. "Saya melihat disini pernyataan kontroversial itu semakin membebani Ahok sebagai calon gubernur petahana dan ini bisa menjalar ke orang lain," katanya kepada wartawan di Gedung DPR RI, Kamis (3/11).
Oleh karena itu supaya tidak menjadi beban semua orang, Fahri berharap Ahok mau mundur dari pencalonannya demi menjalani proses hukum, sehingga dengan demikian Ahok akan menjadi gentlemen karena mau membayar kesalahannya dengan dirinya sendiri dan tidak membebani orang lain terutama presiden sehingga akan membuat semua menjadi akan sangat ringan.
"Ahok harus menyadari bahwa akibat ulahnya membuat Indonesia membayar mahal. Terlalu mahal dan semua energi digunakan untuk mengurus seorang Ahok saja, karena akibat ulahnya menyebabkan timbulnya potensi disintegrasi, kerawanan sosial dan utamanya membuat presiden seperti punya beban untuk melindungi Ahok. Semua menjadi terlihat tidak rasional," tegasnya.
Sebagai pejabat publik menurut politisi dari PKS ini, sikap Ahok yang berani menggunakan hal-hal yang seharusnya berada ruang privat untuk dibicarakan di ruang publik sangat aneh. Tidak ada menurut Fahri selama ini, seorang pejabat publik di Indonesia ini yang berani menggunakan surat Al Maidah 51 untuk kepentingan politiknya.
"Semua pejabat publik paham benar mana hal-hal yang bersifat privat seperti masalah agama tidak boleh atau terlalu sensitif digunakan di ruang publik seperti menggunakan Al Maidah 51 itu untuk kepentingan politik. Lah kok ini seorang Ahok yang sama sekali tidak paham mengenai Al Quran dan bukan pemeluk Islam justru malah menggunakan surat dalam Al Quran itu," kata dia.
Hal ini lanjut Fahri diperparah lagi dengan sikap Ahok yang terus menantang meski sudah melakukan kesalahan.
"Orang minta maaf itu kan basisnya mengaku salah. Ini tidak dilakukan oleh Ahok dan dia malah terus menantang. Semua orang Islam paham mengenai pernyataan Ahok soal Al Maidah 51 ini, jadi jangan mencari-cari alasan. Agama itu ruang ekslusif tidak bisa orang yang berada diluar itu bicara sembarangan," tandasnya.
http://beritabuana.co/view/kanal/?op...litan&id=15400
Begonya kaya nasbung dimari..
Memangnya dia tukang parkir bisa seenaknya nyuruh mundur
