- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mbah Moen: Periksa Ahok Jangan karena Demo


TS
ahmadmujir
Mbah Moen: Periksa Ahok Jangan karena Demo


Mbah Moen. Sumber: Rmol.com
Lewat ‘Aksi Bela Islam’ yang pertama (14/10), Front Pembela Islam (FPI) menggambar sebuah garis yang ‘menjadikan’ Islam ekslusif di kalangan masyarakat Jakarta. Sekelompok masyarakat berkedok agama memaksakan kehendak lewat jalur subversif. Botol-botol dilempar, taman dirusak, dan ancaman ‘ayo bunuh Ahok’ dikumandangkan: sebuah contoh buruk bagi masyarakat majemuk seperti Jakarta.
Sakit hati terhadap perkataan Ahok itu satu hal, mengadakan aksi yang merusak kedamaian adalah hal lain. Akibat aksi impulsif FPI ini, rusak lah integrasi masyarakat ibukota yang multikultural. Inti masalah jadi meluas. Serangan bertubi-tubi ini jadi melukai kelompok etnis dan agama lain, bukan hanya Ahok saja.

Belum lagi dampat tunggangan politik yang mengaburkan tujuan utama aksi tersebut. Demo Ahok menjadi isu makar. Entah berapa persen kadar kebenaran dari cerita tersebut. Namun, bukti-bukti sudah mulai bermunculan. Bau bangkai mulai terendus.
Rangkaian permasalahan ini bersumber dari kurang mengakarnya nilai-nilai kesatuan Pancasila pada hati masyarakat Indonesia. Demokrasi menjadi berbilah dua. Tiap-tiap ideologi harus dibenarkan.
Di tengah kericuhan ini, berdiri KH Maimoen Zubair, pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar. Sebagai petinggi jajaran PBNU, Mbah Moen mengingatkan bahwa nilai Pancasila harus dijaga. Menurutnya juga, jika umat Islam di Jakarta tak ingin memilih Ahok karena alasan agama, tidak perlu dibesar-besarkan hingga memicu isu SARA. Ia juga mengingatkan aparat penegak hukum agar memeriksa Ahok jangan hanya karena di demo saja.
Dalam sebuah rekaman suara, Mbah Moen juga mengingatkan agar Indonesia tidak menjadi negara Islam. “Islam yang paling baik adalah Islam Indonesia. Kalau ikut Arab ya satu sama lain bertengkaran. Jadi Indonesia ini harus kembali kepada Indonesia sendiri, jati diri Indonesia,” kata Mbah Moen.
Kontras dengan golongan muda Indonesia, Mbah Moen paham bahwa negara ini negara Pancasila. Keluhuran kita ada pada Tuhan Yang Maha Esa, bukan pada satu golongan agama saja. Adalah kebebasan untuk tidak memilih Ahok atas dasar agama, tetapi tak perlu juga menyebarkan kebencian apalagi lewat isu SARA.



0
863
5
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan