Hai, guys.

Ada yang hobby nonton film pendek Indonesia ga? Bagi yang belum tau, film pendek Indonesia itu udah cukup diperhitungkan di festival International macam Cannes, Bussan, Venice dsb.

Setidaknya sejauh ini ada tiga film Indonesia yang screening di festival Cannes:


Kara, Anak Sebatang Pohon / Kara, Daughter of a Tree (2005)
Directed by: Edwin

Valuedari film ini adalah perlawanan seorang anti-kapitalis yang akhirnya tenggelam dalam kapitalisme.


The Fox Exploits The Tiger’s Might (2015) Trailer
Dir: Lucky Kuswandi (Selamat Pagi Malam | Madame X | Pertaruhan)

Dengan latar pemerintahan Orde Baru, film pendek terbaik FFI 2015ini mampu bermain-main dengan makna kekuasaan secara ‘mengganggu’. Lihat saja jari jemari memperagakan bentuk pistol, yang diikuti penggambaran repulsif aksi felatio. Seolah-olah penjilat kekuasaan hadir di mana-mana. Selanjutnya pistol sendiri berperan cukup penting, sebagai bentuk maskulinitas serta pemegang kuasa.


Prenjak (2016) Trailer
Dir: Wregas Bhanuteja

terpilih sebagai film pendek terbaik di Semaine de la Critique 2016, Cannes, film ini mengisahkan tentang seorang wanita yang membutuhkan dana dari teman kerjanya dengan menawarinya sekotak korek api yang dijualnya seharga 10.000 IDR/batang. Untuk melihat bagian intim dirinya.


SELAIN yang diputar di cannes, banyak film pendek Indonesia yang berkualitas dengan valuenya masing-masing

Someone's Wife in the Boat of Someone's Husband Trailer 2014
Dir: Edwin


Wan An- Trailer
Dir:Yandi Laurens


dan masih banyak film-film pendek Indonesia yang berkualitas namun ga bisa saya catut satu-persatu

Bagimana? Tertarik dengan film Indonesia, khususnya film pendek?
Apakah tertarik juga untuk membuat satu film pendek?
Untuk itu saya Robby, berdomisli di Jakartamengajak kalian yang bersemangat, kreatif, kritis dan mempunyai passion yang sama untuk membuat film pendek.
Saya pernah membuat beberapa film pendek, salah satunya:
Cogito Ergo Sum - Trailer
Dir: Robby Ocktavian

Selain itu saya juga memiliki cukup skill menulis naskah yang saya dapat dari mentor saya mas Salman Aristo (Mencari Hilal, Laskar Pelangi)

saya mempunyai beberapa project untuk film pendek, dan tentu saya tidak dapat membuatnya sendirian.
membuat film adalah kerja sama tim, dan jika agan/wati merasa memiliki passion dan visi yang sama pada film Indonesia
yuk kita buat film bareng.

Buat kalian yang berdomisili di sekitar Jabodetabekdan berminat, silakan isi form disini ya
https://goo.gl/forms/kJvrhAS0DK1RJ6ul1
Terima kasih

Jika ada pertanyaan., sementara saya bisa dikontak di LINE

atau 085894465699

Yuk, Kita ikut majuin sinema Indonesia.