- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Jokowi Tak Temui Demonstran Jadi Pangkal Kericuhan Demo 4 November


TS
victimofgip.99
Jokowi Tak Temui Demonstran Jadi Pangkal Kericuhan Demo 4 November
JAKARTA - Pakar Hukum Pertahanan dan Pengamat Militer Salim Said menyayangkan aksi demonstrasi 4 November ditutup dengan kericuhan antara demonstran dengan Polri.
Menurut Salim, pangkal kerusuhan terjadi karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau menemui para demonstran yang sejak siang sudah menunggu di depan gedung Istana Negara.
"Seharusnya dia (Jokowi) bisa memperkirakan kalau ini (unjuk rasa) akan menjadi besar. Tapi dia malah memilih kabur seperti ada kesengajaan untuk membuat ricuh," ujar Salim dalam diskusi bertajuk Setelah Demo 411 di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11/2016).
Karena Jokowi tidak menemui para demonstran, maka masa merasa kecewa dan marah sehingga akhirnya tersulut emosi yang pada akhirnya terjadi kericuhan.
"Presiden biasanya mau kalau ketemu semua orang tapi kemarin perlakuannya berbeda. Seperti mengulur-ulur sehingga unjuk rasa akhirnya pecah," terang Salim.
Bukan itu saja, Salim juga menyinggung soal sikap Jokowi yang lebih mau menerima pengusaha Sugianto Kusuma atau Aguan dibandingkan menemui para demonstran yang mewakili umat Islam.
"Ini jelas ada perlakuan yang berbeda antara masa kemarin dengan pengusaha," tuturnya.
Menurut Salim, pangkal kerusuhan terjadi karena Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak mau menemui para demonstran yang sejak siang sudah menunggu di depan gedung Istana Negara.
"Seharusnya dia (Jokowi) bisa memperkirakan kalau ini (unjuk rasa) akan menjadi besar. Tapi dia malah memilih kabur seperti ada kesengajaan untuk membuat ricuh," ujar Salim dalam diskusi bertajuk Setelah Demo 411 di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (5/11/2016).
Karena Jokowi tidak menemui para demonstran, maka masa merasa kecewa dan marah sehingga akhirnya tersulut emosi yang pada akhirnya terjadi kericuhan.
"Presiden biasanya mau kalau ketemu semua orang tapi kemarin perlakuannya berbeda. Seperti mengulur-ulur sehingga unjuk rasa akhirnya pecah," terang Salim.
Bukan itu saja, Salim juga menyinggung soal sikap Jokowi yang lebih mau menerima pengusaha Sugianto Kusuma atau Aguan dibandingkan menemui para demonstran yang mewakili umat Islam.
"Ini jelas ada perlakuan yang berbeda antara masa kemarin dengan pengusaha," tuturnya.
http://metro.sindonews.com/read/1152...ber-1478317202
Orang yang paham ilmu strategi dan pernah mengomandoi massa pasti paham kalau pangkal masalah kericuhan adalah Jokowi yang kabur dari istana ketika demonstran terjadi.
Jokowi mencoba mencari kambing hitam dengan mengatakan aksi ditunggangi aktor politik. Pernyataan ini malah menambah kekisruhan. Jokowi harus membuka siapa aktor politik itu jika memang ada. Jangan hanya asal tuding untuk menghindar dari ketidakbecusan dirinya sendiri.
Padahal dua hari sebelumnya

Diubah oleh victimofgip.99 05-11-2016 11:43
0
7.2K
183


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan