Hayo, sapi,sapi apa yang warna-warni? Hayo apa hayo? Haha pasti pada tahu kan jawabannya. Ya ente bener gan. Sapidol haha
Betewe kali ini ane bukan sharing tentang tebak-tebakan kayak dia atas itu gan/sis tapi kali ini ane akan sharing tentang yang namanya sapi. Iya sapi. Bukan ente lo gan haha
Ok pada thread pertama kali ini. Ane akan bahas tentang yang namanya sapi. Hewan besar yang pastinya ente semua udah pada tahu kan? Yang pasti gak usah jauh-jauh ke kebun binatang dah kalau mau lihat si hewan satu ini.
Siapp…… ane kan mulai satu persatu fakta tentang hewan yang mempunyai suara khas ini. OK gan. Mooooooo …..
Fakta tentang asal muasal sapi ternak ya. Konon menurut beberapa penelitian para ahli, sapi liar mulai dijinakan dan diternakkan di daerah timur tengah di wilayah yang bernama “Fertile Crescent” atau saat ini meliputi wilayah Irak, Yordania, Suriah dan Israel. Yang kemudian oleh para petani sana di bawa migrasi ke selatan, yaitu menuju daratan afrika gan/sis. Nah kemudian oleh para petani-petani yang ahli di bidang per sapian itu. Sapi tersebut di kimpoikan dengan sapi-sapi liar yang ada di daerah tersebut. Nah dari situlah muncul sapi-sapi dengan rangkain genetika yang beragam. Dan terciptalah pula jenis-jenis sapi yang beragam yang kita kenal sekarang, dan tentunya telah melewati proses yang sangaaaat puaaaaanjang.
Spoiler for gambar:
Yang Kedua
Spoiler for Jenis-Jenis sapi:
Jenis sapi ternak itu beragam gan ada ibu sapi,bapak sapi,anak sapi kakek sapi nenek sapi dan masih banyak lagi hahah, becanda gan itu mah ane kagak bener. Yang bener itu, sapi ternak itu ada enam ras/jenis gan, yang dibagi lagi ke banyak macamnya . Ada Bos primigenius TaurusYang meliputi sapi hereford,Abeerden angus, Simmental, dan Holstein. Ada juga Bos primigenius indicus (sapi zebu) yang meliputi sapi Brahman dan sapi ongole. Dan ada juga Bos javanicus domesticus yang kita kenal dengan sapi bali. Bos gaurus frontalis yang biasa disebut Gayal atau Mithun, sapi yang berasal dari Asia selatan gan. Dan ada pula Bos mutus Grunniens yang diwakili oleh Yak ternak yang berasal Tibet gan/sis. Dan yang terakhir adalah Ras Hibrida yang sapinya itu meliputi sapi Brangus, sapi Madura dan sapi PO.
Spoiler for Abeerden angus:
Spoiler for sapi brahman:
Spoiler for sapi bali:
Spoiler for gayal:
Spoiler for yak:
Spoiler for sapi madura:
Yang Ketiga
Spoiler for sapi terpendek:
Kemudian gan/sis sapi terpendek ada sapi yang bernama Manikyam. Sapi yang hanya mempunyai tinggi 61.5 cm untuk seukuran sapi dewasa ini berasal dari india gan/sis dan umurnya udah 6 th broooo.Udah tua ya, tapi masih kecil aja. Hehehe
Spoiler for monggo:
Ke empat coy
Spoiler for sapi tertua:
Ada sapi tertua gan/sis yang bernama Big Bertha. Hingga tahun 2012, rekor sapi tertua diraih sapi dari Meadowbrook, Amerika Serikat ini.. Usia sapi jenis Dremon ini mencapai 49 tahun
Spoiler for Big Bertha:
Ke Lima bruu
Spoiler for sidik jari sapi:
Kalau manusia yang mempunyai sidik jari. Ternyata sapi ini mempunyai identitas pembeda macam sidik jari pada manusia gan/sis. Tapi tidak pada jari-jarinya lo ya, mana ada sapi punya jari haha. Pembeda itu ada pada bercak hitamnya gan sis. Unik ya
Ke enam coy
Spoiler for suka musik klasik:
Yang unik lagi dari hewan memamah biak ini adalah mereka penyuka musik klasik gan. Kelas tinggi bro seleranya, hehe. Menurut penelitian yang dilakukan di inggris sana, musik klasik memberikan efek tenang pada sapi sehingga mampu meningkatkan susu yang dihasilkanya. keeeeeeeeereenn
KeTujuh bre
Spoiler for fakta penyebab efek rumah kaca:
7. Yang terakhir ini gan/sis. Tau gak? Kalau si sapi ini disamping mempunyai banyak manfaat yang di mulai dari tenaganya untuk membantu pekerjaan manusia, kemudian dagingnya untuk dikonsumsi dan juga susunya untuk kita minum. Si sapi ini dapat menghasilkan gas metana yang dasyatnya 23 kali lipat lebih dari CO2 yang menyebabkan fenomena efek rumah kaca bro . Gas ini dihasilkan dari pencernaan sapi yang tergolong lambat. Gas ini keluar dari kentut sapi dan kotoran yang di hasilkanya. Faktanya gas metana yang dihasilkan sapi menyumbang 30% total emisi penyebab efek rumah kaca negara Argentina yang notabene salah satu penghasil daging terbesar di dunia
Ok sekian gan/sis thread dari ane. Jika ada salah atau kurang mohon dilengkapi ya. Waktu dan tempat komennya ane persilahkan di bawah ya. Akhir kata, salam dan terima kasih.