- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
PANTAT BOHAI ANE DI SUNTIK (TUKANG SUNTIK MASUK)
TS
ramlis461
PANTAT BOHAI ANE DI SUNTIK (TUKANG SUNTIK MASUK)
STOP INJEKSI TANPA INDIKASI
STOP MINTA SUNTIK SAAT BEROBAT
STOP MINTA SUNTIK SAAT BEROBAT
Quote:
INTRO
Quote:
Nganu gan, cerita ini berawal dari kisah ane kecil, pada zaman dahulu gan, zaman 80 s/d 90 an, ane sering sekali sakit sakitan, dari sakit flu, demam, magh, amandel, keracunan makanan , luka bakar, ampe tertusuk paku di pantat (bener gan, ngak pakai bumbu bohong, kalau mau bukti datang ke rumah ane).
Aneh nya gan tiap ane sakit, selalu ane di suntik gan, terserah mau sakit apa itu, yang jelas tiap ane berobat selalu di suntik, dengan segala rayuan. dari rayuan milih sakit sebentar atau sakit lama ..?, rayuan jarum suntik yang kecil, rayuan sakit sedikit seperti di gigit semut, dan pernah ane seperti di hipnotis di mana ane ngak tau kalau ane sudah di suntik (rahasia nya pada komunikasi / komunikasi terapeutik).
Mungkin agan agan yang udah bangkotan juga pernah ngalami zaman ini..?
Next > ke masa ane ganteng ganteng nya gan, di mana ane bertapa di gunung pangilun, mencari wangsit melalui sesepuh dan suhu suhu di bangku kesehatan gan. mulai aneh nya di sini gan, selama ane bertapa tidak satu ilmu pun yang mengatakan bahwa setiap sakit itu di suntik gan, malah dilarang melakukan suntikan tanpa indikasi.
Lalu selama ini yang nyuntik bokong ane sampai hitam bagai mana..????
“Zaman dahulu, memang suntikan jadi andalan. Tapi sekarang obat-obatan semakin lengkap sehingga suntikan dianggap tidak perlu lagi,” ujar dr. Hengky Indradjaja, kemarin.
Sumur
Aneh nya gan tiap ane sakit, selalu ane di suntik gan, terserah mau sakit apa itu, yang jelas tiap ane berobat selalu di suntik, dengan segala rayuan. dari rayuan milih sakit sebentar atau sakit lama ..?, rayuan jarum suntik yang kecil, rayuan sakit sedikit seperti di gigit semut, dan pernah ane seperti di hipnotis di mana ane ngak tau kalau ane sudah di suntik (rahasia nya pada komunikasi / komunikasi terapeutik).
Mungkin agan agan yang udah bangkotan juga pernah ngalami zaman ini..?
Next > ke masa ane ganteng ganteng nya gan, di mana ane bertapa di gunung pangilun, mencari wangsit melalui sesepuh dan suhu suhu di bangku kesehatan gan. mulai aneh nya di sini gan, selama ane bertapa tidak satu ilmu pun yang mengatakan bahwa setiap sakit itu di suntik gan, malah dilarang melakukan suntikan tanpa indikasi.
Lalu selama ini yang nyuntik bokong ane sampai hitam bagai mana..????
“Zaman dahulu, memang suntikan jadi andalan. Tapi sekarang obat-obatan semakin lengkap sehingga suntikan dianggap tidak perlu lagi,” ujar dr. Hengky Indradjaja, kemarin.
Sumur
Quote:
PERMASALAHAN
Quote:
Tamat ane makan itu bangku kesehatan ane pun mulai membuka praktek dengan izin dinkes (SIP), dan selama pengalaman ane membuka praktek masih banyak orang orang tua yang masih minta di suntik, dengan alasan biar penyakit nya cepat sembuh, tentunya ane jelasin ke pasien kalau suntikan tanpa indikasi itu tidak di perbolehkan, dan perbedaan kecepatan obat suntik dengan obat makan, untuk di serap oleh tubuh hanya beberap jam.
Akan tetapi gan, di kampung ane masih banyak para tukang suntik yang masih melakukan penyuntikan tanpa indikasi gan, waktu paman ane keseleo/terkilir gan karena jatuh, paman ane di suntik (karena permintaan paman ane), terus abang sepupu ane yang di diagnosa suspek demam berdarah (rawat jalan) di suntik juga gan. Dan parah nya gan ane sering di banding bandingin oleh ortu ane gan, dengan tukang suntik itu gan, karena di pikiran ortu ane, tukang suntik itu lebih hebat di banding anaknya sendiri (padahal bukannya ane enggak bisa nyuntik, tukang suntik nya aja yang enggak menjalani ilmunya).
Dan masyarakat yang meminta suntikan saat ini masih banyak gan.
Dari hasil pengamatan WHO di negara-negara yang sedang berkembang ternyata di Ekuador 51% pasien lebih senang disuntik, di Uganda berkisar antara 60-70% dan di Indonesia berkisar antara 70-90% .
Sumur
Obat suntik terbanyak adalah untuk menghilangkan rasa sakit atau panas ini, disamping ada juga suntuikan tersebut adalah antibiotika. Pasien yang mendapat suntikan penghilang rasa sakit akan segera merasakan sakitnya hilang, yang kemudian diteruskan dengan obat yang diminum. Di sinilah mengapa kebanak pasien minta disuntik saat datang ke dokter.
Sumur
Dan tukang suntik yang nyuntik tanpa indikasi masih banyak gentanyangan gan
Pekerja kesehatan cenderung memberikan suntikan atas permintaan pasien, karena dapat meningkatkan jumlah pasien meskipun biayanya lebih mahal.
Dari hasil penelitian WHO/UNICEF ternyata pekerja kesehatan lebih sering memberi injeksi yang sebenarnya tidak perlu. Sebenarnya penyakitnya dapat diberi obat per oral selain lebih aman, efektif dan lebih murah
Sumur
Pukesmas juga ada
layanan suntikan, suatu tindakan yang mulai banyak ditinggalkan oleh Puskesmas lain. Bahkan suatu tindakan yang tidak diperbolehkan bila tidak ada indikasi medis yang kuat, walaupun hanya sekedar memberikan suntikan vitamin.
Masyarakat pedesaan umumnya bila berobat tidak diberikan suntikan maka bagi mereka itu namanya belum berobat. Jadi yang dikatakan berobat itu harus disuntik. Apapun sakitnya.
Entah apa alasan Puskesmas ini, tetap memberikan tindakan suntikan sesuai permintaan pasien-pasiennya. Bisa jadi karena melihat ini adalah peluang pasar, atau karena mencoba berempati terhadap apa yang membuat kegelisahan pasien bila tidak disuntik. Yang jelas hanya kepala Puskesmas dan stafnya saja yang tahu.
Sumur
Akan tetapi gan, di kampung ane masih banyak para tukang suntik yang masih melakukan penyuntikan tanpa indikasi gan, waktu paman ane keseleo/terkilir gan karena jatuh, paman ane di suntik (karena permintaan paman ane), terus abang sepupu ane yang di diagnosa suspek demam berdarah (rawat jalan) di suntik juga gan. Dan parah nya gan ane sering di banding bandingin oleh ortu ane gan, dengan tukang suntik itu gan, karena di pikiran ortu ane, tukang suntik itu lebih hebat di banding anaknya sendiri (padahal bukannya ane enggak bisa nyuntik, tukang suntik nya aja yang enggak menjalani ilmunya).
Dan masyarakat yang meminta suntikan saat ini masih banyak gan.
Dari hasil pengamatan WHO di negara-negara yang sedang berkembang ternyata di Ekuador 51% pasien lebih senang disuntik, di Uganda berkisar antara 60-70% dan di Indonesia berkisar antara 70-90% .
Sumur
Obat suntik terbanyak adalah untuk menghilangkan rasa sakit atau panas ini, disamping ada juga suntuikan tersebut adalah antibiotika. Pasien yang mendapat suntikan penghilang rasa sakit akan segera merasakan sakitnya hilang, yang kemudian diteruskan dengan obat yang diminum. Di sinilah mengapa kebanak pasien minta disuntik saat datang ke dokter.
Sumur
Dan tukang suntik yang nyuntik tanpa indikasi masih banyak gentanyangan gan
Pekerja kesehatan cenderung memberikan suntikan atas permintaan pasien, karena dapat meningkatkan jumlah pasien meskipun biayanya lebih mahal.
Dari hasil penelitian WHO/UNICEF ternyata pekerja kesehatan lebih sering memberi injeksi yang sebenarnya tidak perlu. Sebenarnya penyakitnya dapat diberi obat per oral selain lebih aman, efektif dan lebih murah
Sumur
Pukesmas juga ada
layanan suntikan, suatu tindakan yang mulai banyak ditinggalkan oleh Puskesmas lain. Bahkan suatu tindakan yang tidak diperbolehkan bila tidak ada indikasi medis yang kuat, walaupun hanya sekedar memberikan suntikan vitamin.
Masyarakat pedesaan umumnya bila berobat tidak diberikan suntikan maka bagi mereka itu namanya belum berobat. Jadi yang dikatakan berobat itu harus disuntik. Apapun sakitnya.
Entah apa alasan Puskesmas ini, tetap memberikan tindakan suntikan sesuai permintaan pasien-pasiennya. Bisa jadi karena melihat ini adalah peluang pasar, atau karena mencoba berempati terhadap apa yang membuat kegelisahan pasien bila tidak disuntik. Yang jelas hanya kepala Puskesmas dan stafnya saja yang tahu.
Sumur
Quote:
INDIKASI INJEKSI / INDIKASI KESEHATAN UNTUK DI SUNTIK
Quote:
Ada beberapa kondisi / indikasi yang menyebabkan pasien memerlukan pengobatan dalam bentuk suntikan. Indikasi yang dimaksud antara lain adalah sebagai berikut:
1. Pasien tidak dapat menelan obat secara peroral (lewat mulut) karena sedang dalam kondisi tidak sadar, mual muntah terus menerus, atau adanya hambatan ditenggorokan (tumor/peradangan).
2. Pasien dengan penyakit berat sehingga memerlukan perawatan di rumah sakit dan dilakukan pemasangan infus, sehingga diharapkan obat lebih mudah diberikan dan dapat diserap lebih cepat oleh tubuh.
3. Pemberian antibiotik tertentu yang hanya tersedia dalam bentuk injeksi dimana obat tersebut sangat diperlukan untuk mengatasi penyakit infeksi berat. Sehingga mau tidak mau harus disuntik untuk membunuh kuman tersebut.
4. Pemberian obat yang tidak bisa diserap secara baik oleh usus/saluran pencernaan sehingga harus diberikan secara suntikaan baik intravena (pembuluh darah) maupun intramuscular (otot).
5. Menghindari efek obat oral (minum) yang dapat merangsang produksi asam lambung yang akhirnya dapat mengiritasi lambung. Seperti penggunaan beberapa golongan antinyeri yang dapat memicu kambuhnya penyakit maag.
6. Suntikan sebagai penenang, seperti pada kasus kejang-kejang yang sulit jika harus menelan obat atau pada pasien yang akan dilakukan tindakan operasi atau penjahitan luka yang memerlukan tindakan pembiusan.
7. Suntikan untuk KB dimana biasanya dilakukan oleh mereka yang lebih memilih KB jenis suntik tiap 1 bulan atau 3 bulan sekali.
Itulah beberapa indikasi pemberian obat lewat jalur injeksi / suntikan yang bisa dilakukan baik lewat intravena, muskular, kutan (dalam kulit) atau subkutan (dibawah kulit).
Sumur
1. Pasien tidak dapat menelan obat secara peroral (lewat mulut) karena sedang dalam kondisi tidak sadar, mual muntah terus menerus, atau adanya hambatan ditenggorokan (tumor/peradangan).
2. Pasien dengan penyakit berat sehingga memerlukan perawatan di rumah sakit dan dilakukan pemasangan infus, sehingga diharapkan obat lebih mudah diberikan dan dapat diserap lebih cepat oleh tubuh.
3. Pemberian antibiotik tertentu yang hanya tersedia dalam bentuk injeksi dimana obat tersebut sangat diperlukan untuk mengatasi penyakit infeksi berat. Sehingga mau tidak mau harus disuntik untuk membunuh kuman tersebut.
4. Pemberian obat yang tidak bisa diserap secara baik oleh usus/saluran pencernaan sehingga harus diberikan secara suntikaan baik intravena (pembuluh darah) maupun intramuscular (otot).
5. Menghindari efek obat oral (minum) yang dapat merangsang produksi asam lambung yang akhirnya dapat mengiritasi lambung. Seperti penggunaan beberapa golongan antinyeri yang dapat memicu kambuhnya penyakit maag.
6. Suntikan sebagai penenang, seperti pada kasus kejang-kejang yang sulit jika harus menelan obat atau pada pasien yang akan dilakukan tindakan operasi atau penjahitan luka yang memerlukan tindakan pembiusan.
7. Suntikan untuk KB dimana biasanya dilakukan oleh mereka yang lebih memilih KB jenis suntik tiap 1 bulan atau 3 bulan sekali.
Itulah beberapa indikasi pemberian obat lewat jalur injeksi / suntikan yang bisa dilakukan baik lewat intravena, muskular, kutan (dalam kulit) atau subkutan (dibawah kulit).
Sumur
Quote:
RESIKO PENYUNTIKAN
Quote:
Tidak semua pasien memerlukan pemberian obat suntikan. Karena pengobatan lewat suntik sendiri juga bukan tanpa resiko dan kerugian. Diantara resiko dan kerugian tersebut bisa kita ambil beberapa contoh sebagai berikut:
1. Berisiko lebih mudah mengalami penularan infeksi lewat jarum suntik.
2. Biaya obat suntik biasanya lebih mahal.
3. Terjadinya pembengkakan/ peradangan pada area bekas suntikan.
4. Hematom / pecahnya pembuluh darah.
5. Terjadi emboli (masuknya udara) ke dalam saluran pembuluh darah.
Dari informasi diatas dapat disimpulkan jika obat suntik selain memberikan keuntungan juga berpotensi memberikan kerugian pada pasien. Namun hal itu bisa diminimalisir selama obat diberikan oleh ahlinya sesuai dengan dosis aturan yang disarankan maka obat dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, begitu juga sebaliknya jika obat-obatan tersebut diberikan secara serampangan bisa jadi justru akan menjadi racun bagi tubuh kita
Sumur
Namun pemberian obat suntik bukan tanpa resiko. Resiko terberat adalah reaksi anafilaktik, dimana seorang pasien mengalami shock, bahkan sampai tidak sadarkan diri. Hal ini jika tidak segera ditolong bisa membahayakan jiwa. Juga sering akibat suntikan berakibat abses, yang bisa berakibat lebih berat daripada sakitnya sendiri.
Sumur
1. Berisiko lebih mudah mengalami penularan infeksi lewat jarum suntik.
2. Biaya obat suntik biasanya lebih mahal.
3. Terjadinya pembengkakan/ peradangan pada area bekas suntikan.
4. Hematom / pecahnya pembuluh darah.
5. Terjadi emboli (masuknya udara) ke dalam saluran pembuluh darah.
Dari informasi diatas dapat disimpulkan jika obat suntik selain memberikan keuntungan juga berpotensi memberikan kerugian pada pasien. Namun hal itu bisa diminimalisir selama obat diberikan oleh ahlinya sesuai dengan dosis aturan yang disarankan maka obat dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, begitu juga sebaliknya jika obat-obatan tersebut diberikan secara serampangan bisa jadi justru akan menjadi racun bagi tubuh kita
Sumur
Namun pemberian obat suntik bukan tanpa resiko. Resiko terberat adalah reaksi anafilaktik, dimana seorang pasien mengalami shock, bahkan sampai tidak sadarkan diri. Hal ini jika tidak segera ditolong bisa membahayakan jiwa. Juga sering akibat suntikan berakibat abses, yang bisa berakibat lebih berat daripada sakitnya sendiri.
Sumur
Quote:
PERTANYAAN DAN JAWABAN (FAQ)
Quote:
“Tapi dok, saya sudah berkali-kali suntik, nggak pernah alergi tuh”
Jangan salah. Alergi itu bukan hanya terjadi dengan sekali penggunaan obat. Orang yang pertama kali disuntik obat, tidak apa-apa, bisa saja pada penyuntikan berikutnya jatuh dalam kondisi alergi.
Apalagi jika keluhannya hanya capek, pengobatannya bukanlah dengan disuntik. Batuk pilek? Sakit perut? Obatnya bukan disuntik!
Untuk mencerahkan kulit, kan bisa disuntik vitamin C? silahkan saja jika mau menanggung risiko. Umumnya, dokter tidak akan mau mengambil risiko yang membahayakan pasien. Lagipula, suntik vitamin C hanya bisa “memutihkan” kulit sesaat kan? hal itu tidak sebanding dengan risiko medis termasuk risiko gagal ginjal akibat vitamin C berlebih. Dosis vitamin C yang begitu besar amat membebani ginjal.
“Tapi teman saya sering suntik vitamin C, sampai sekarang baik-baik saja”
Tunggu beberapa tahun lagi, silahkan cek ginjalnya. Saya yakin fungsinya akan menurun
Umumnya, alasan masyarakat gemar minta disuntik saat sakit adalah demi mendapatkan hasil instan. Benar. Saat Anda disuntik atau diinfus, badan akan langsung terasa lebih enak. Tapi tunggu beberapa jam atau hari, tubuh akan sakit kembali. Karena obat suntik umumnya hanya simtomatik (meredakan keluhan sementara). Tindakan suntik tanpa indikais medis, tidak dibenarkan.
“Jadi, obatnya apa dong? pengen segera sembuh nih”
tanyakan pada dokter, apa obat yang tepat. Pasien berhak kok untuk mendiskusikan penyakitnya kepada dokter. Tanyakan bagaimana cara minum obat, dan kemungkinan efek sampingnya kepada dokter.
Jadikanlah dokter anda sebagai partner konsultasi kesehatan Anda, bukan sebagai tukang obat/suntik. Jangan sedikit-sedikit, minta suntik ya
Sumur
Jangan salah. Alergi itu bukan hanya terjadi dengan sekali penggunaan obat. Orang yang pertama kali disuntik obat, tidak apa-apa, bisa saja pada penyuntikan berikutnya jatuh dalam kondisi alergi.
Apalagi jika keluhannya hanya capek, pengobatannya bukanlah dengan disuntik. Batuk pilek? Sakit perut? Obatnya bukan disuntik!
Untuk mencerahkan kulit, kan bisa disuntik vitamin C? silahkan saja jika mau menanggung risiko. Umumnya, dokter tidak akan mau mengambil risiko yang membahayakan pasien. Lagipula, suntik vitamin C hanya bisa “memutihkan” kulit sesaat kan? hal itu tidak sebanding dengan risiko medis termasuk risiko gagal ginjal akibat vitamin C berlebih. Dosis vitamin C yang begitu besar amat membebani ginjal.
“Tapi teman saya sering suntik vitamin C, sampai sekarang baik-baik saja”
Tunggu beberapa tahun lagi, silahkan cek ginjalnya. Saya yakin fungsinya akan menurun
Umumnya, alasan masyarakat gemar minta disuntik saat sakit adalah demi mendapatkan hasil instan. Benar. Saat Anda disuntik atau diinfus, badan akan langsung terasa lebih enak. Tapi tunggu beberapa jam atau hari, tubuh akan sakit kembali. Karena obat suntik umumnya hanya simtomatik (meredakan keluhan sementara). Tindakan suntik tanpa indikais medis, tidak dibenarkan.
“Jadi, obatnya apa dong? pengen segera sembuh nih”
tanyakan pada dokter, apa obat yang tepat. Pasien berhak kok untuk mendiskusikan penyakitnya kepada dokter. Tanyakan bagaimana cara minum obat, dan kemungkinan efek sampingnya kepada dokter.
Jadikanlah dokter anda sebagai partner konsultasi kesehatan Anda, bukan sebagai tukang obat/suntik. Jangan sedikit-sedikit, minta suntik ya
Sumur
Quote:
KESIMPULAN
Quote:
1. Untuk Masyarakat
Sudahi meminta untuk di suntik, tanyakan dengan jelas mengenai penyakit yang anda derita, penyuntikan tanpa indikasi medis malah dapat membahayakan kesehatan anda, meskipun itu hanya suntikan vitamin.
2. Untuk Tenaga Medis
Sudahi melakukan injeksi tanpa indikasi medis, jalankan ilmu anda sebaik baiknya jangan hanya mengejar pasien dan materi, masyarakat sekarang sangat mudah untuk mendapatkan informasi, jangan sampai STR/SIP anda di pertaruhkan, bahkan mungkin anda akan menjalani hidup di dalam penjara.
Jalankan ilmu anda agar mendapat penghormatan, sebelum anda mendapat gelar tukang suntik. Utamakan kesehatan pasien bukan uang nya.
Sudahi meminta untuk di suntik, tanyakan dengan jelas mengenai penyakit yang anda derita, penyuntikan tanpa indikasi medis malah dapat membahayakan kesehatan anda, meskipun itu hanya suntikan vitamin.
2. Untuk Tenaga Medis
Sudahi melakukan injeksi tanpa indikasi medis, jalankan ilmu anda sebaik baiknya jangan hanya mengejar pasien dan materi, masyarakat sekarang sangat mudah untuk mendapatkan informasi, jangan sampai STR/SIP anda di pertaruhkan, bahkan mungkin anda akan menjalani hidup di dalam penjara.
Jalankan ilmu anda agar mendapat penghormatan, sebelum anda mendapat gelar tukang suntik. Utamakan kesehatan pasien bukan uang nya.
Diubah oleh ramlis461 10-05-2016 22:37
0
32K
Kutip
51
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan