Aksi massa umat Islam menuntut proses hukum Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang telah menista Al Quran, hari ini (21/10) digelar di sejumlah daerah. Front Pembela Islam (FPI) tetap menjadi garda terdepan aksi demo “tangkap Ahok” di beberapa kota di Indonesia.

Terkait semakin membesarnya gelombang aksi tangkap Ahok, musisi Ahmad Dhani, mengingatkan agar kasus Ahok harus segera diproses untuk menghindari perpecahan. “Indonesia akan utuh bila Ahok di penjara… ADP,” tegas Dhani di akun Twitter @AHMADDHANIPRAST.

Secara khusus pemilik Republik Cinta Menejemen (RCM) itu juga menyindir artis-artis yang menyanyikan lagu religius. “Artis-artis lagu-lagu religius segera kutuk Ahok…jangan cuma nikmati rejeki orang Islam saja – DAP,” tulis ‏@AHMADDHANIPRAST.

Sikap keras Ahmad Dhani tersebut dipertanyakan aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) yang juga loyalis Ahok, Zuhairi Misrawi. “Ada apa dengan Ahmad Dhani ya?” tulis Zuhairi di akun Twitter ‏@zuhairimisrawi.

Hari ini (21/10) demonstrasi “tangkap Ahok” digelar di sejumlah wilayah, termasuk di lima kota besar di Indonesia.

Di Surabaya, aksi digelar di Masjid Al Akbar Surabaya. Massa umat Islam yang terdiri dari 70 ormas Islam dari Gerakan Umat Islam bersatu (GUIB) bergerak ke Mapolda Jatim.

Sedangkan di Malang, aksi massa dipusatkan di di Masjid Jami’ alun-alun kota. Sementara di Solo, Jawa Tengah digelar di Masjid Agung Surakarta.

Masjid PUSDAI Bandung, Jawa Barat menjadi titik awal aksi massa umat Islam. Massa dari 25 ormas Islam melakukan longmarch dari Gedung Sate ke Gedung Merdeka. Tak ketinggalan di Aceh, aksi dimulai dengan shalat Jumat berjamaah di Masjid Al Makmur (Oman) dan dilanjutkan longmarch ke Masjid Baiturrahman.

Sumber: http://itoday.co.id/politik/read/378...Ahok-Dipenjara