Gara-gara nyambi jukir, seorang perempuan, siswi kelas III SMP, Erika Beru Sinulingga (14) warga Jalan Kapten Patimura, Gang Family, Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan .Medan Baru, babak belur dibogem preman kelas teri
Hanya nyambi jukir, preman kelas teri melakukan pengeroyokan kepada siswi SMP, selanjutnya dilaporkan korban kasus tersebut ke Polsek Medan Baru dengan bukti nomor : STTLP/991/VI/2016//SPKT Sek Medan Baru tanggal 25 Juni 2016.

Ditemui di Jalan Biduk, Erika ditemani keluarganya menyebutkan kejadian itu saat dirinya nyambi juru parkir (jukir) di Jalan Kota Baru III, Medan Petisah.
Namun naas ketika korban ini mau mengatur parkir, tiba-tiba pelaku langsung memukuli dan menunjang Erika. Begitu korban terjatuh, para pelaku kembali meludahi korban.

Parahnya lagi, bak preman kampung, Burhan menyuruh korban untuk memanggil abang korban layaknya untuk berduel. Panggil abang kau sini, main sama aku, ucap Erika kepada wartawan mengulangi perkataan Burhan. Senin (25/7) malam.
Di sini, Luwis Ido Harison (23) yang melihat adik perempuannya digimbali, lalu datang menghampirinya.
Tanpa diketahui, ternyata Sandi (30) dan teman-temannya berbadan besar dan tegap sudah berada di lokasi sebelumnya memantau dan membiarkan korban, Erika digimbali Burhan.

Alhasil, Luwis yang begitu dekat langsung disambut dan ikut dihajar Sandi (30) dan 6 orang teman-temannya hingga babak belur.
Tidak hanya Luwis Ido Harison, bahkan Erika juga ikut dikeroyok preman tersebut hingga keduanya babak belur. Erika merasa nyawanya dalam bahaya berhasil kabur dan memanggil abang dia, Eric Dede.
Eric Dede yang tiba juga langsung dikeroyok para pelaku. Melihat pengeroyokan itu, bukan melerai, malah sekelompok teman-teman Sandi sekitar berjumlah belasan orang datang dan menghajar Luwis Ido Harison dan juga Eric Dede hingga babak belur tidak sadarkan diri.

Peristiwa itu cukup menghebohkan warga sekitar dan menjadi tontonan. Namun tidak satupun warga berani melerai. Apalagi diketahui para pelaku adalah preman kampung sekitar.
Puas mengeroyok ketiga korban, para pelaku meninggalkan ketiga korban begitu saja dengan luka serius pada seluruh wajah berdarah-darah dan sekujur tubuh memar akibat dipukuli menggunakan tangan dan bahkan pakai kursi terbuat dari kayu.

Mengaku menjadi korban pengeroyokan dilakukan belasan preman, ketiga korban membuat pengaduan ke Mapolsek Medan Baru.
Akibat penganiayaan itu, ketiga korban mengalami kerugian puluhan juta atas perobatan dan bahkan hingga saat itu masih shock dan tidak berani keluar rumah.
Eric Dede ditemui di kediamannya mengaku sangat berharap kepada kepolisian sektor Medan Baru agar menegakkan hukum dan keadilan.

Harapan kita agar kasus ini diselesaikan secara adil dengan hukum yang sebenar-benarnya dan tidak menitik beratkan kepada kami,jelas Eric Dede.

Editor: SASTROY BANGUN

SUMBER

==========================================================================================================================================

Kalau anda jeli, anda akan sadar, ada kejanggalan dalam berita ini

"kejanggalan" ini lah yang merupakan penyebab mengapa preman parkir liar selalu subur di sumut

Kejadian preman parkir liar umur 14-16 tahun, cewe maupun cowo, yg mengancam dan melempar batu ke pemilik mobil yang menolak bayar parkir di rumah sendiri, adalah pemandangan sehari hari di kota medan, tanah sumut


Berita berita lain seputar ormas dan okp preman yg tidak pernah ditangkap polisi medan/sumut :

http://medanberita.co.id/2016/02/19/...gideon-ginting

http://regional.kompas.com/read/2016....malam.ditikam

http://primadaily.com/read/metropoli...nta-jatah-thr/

http://news.okezone.com/read/2016/09...-sosial-lansia

http://m.medansatu.com/berita/22230/...e-para-lansia/



http://www.tungkahan.com/2016/06/tol...ola-bazar.html

http://www.pewartaonline.com/2016/09...lung-5-preman/



http://waspada.co.id/medan/poldasu-p...dwelling-time/

http://www.kaskus.co.id/thread/57dce...it-dibuktikan/

http://news.okezone.com/read/2016/10...-tahun-penjara

http://www.kaskus.co.id/thread/57f64...uhan-belawan/1

http://www.kaskus.co.id/thread/57f67...t-baru-terima/

DST


Mari kita petisi untuk medan yang lebih baik

https://www.change.org/p/jokowi-save...atra-indonesia