Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

squonkAvatar border
TS
squonk
Kegigihan Bisa Mewujudkan Keajaiban
Kegigihan Bisa Mewujudkan Keajaiban

Seorang anak perempuan berumur delapan tahun mendengar orangtuanya berbicara tentang adiknya. Dia tahu bahwa adiknya sakit keras dan mereka tak punya uang lagi. Mereka sudah pindah ke rumah yang lebih kecil karena rumah yang sebelumnya dijual untuk membayar biaya-biaya dokter. Sekarang hanya pembedahan yang sangat mahal yang bisa menyelamatkannya dan tak ada yang meminjamkan mereka uang.

Sang bocah mendengar ayahnya berbisik putus asa kepada ibunya yang sedang menangis, "Hanya keajaiban yang dapat menyelamatkannya sekarang". Anak itu lalu pergi ke kamarnya dan menarik sebuah guci dari tempat persembunyiannya di dalam lemari.

Dia menumpahkan semua uang receh dari dalam guci itu ke lantai dan menghitungnya dengan cermat. Setelah dihitung, semua uang receh itu dimasukkan lagi ke dalam guci.

Sambil mengapit guci yang berharga itu erat-erat, dia menyelinap keluar dari pintu belakang dan pergi ke toko obat setempat enam blok jauhnya. Dia mengambil sebagian uang dari gucinya dan meletakkannya di meja kaca.

"Mau beli apa?", tanya penjual obat. "Untuk adikku", jawab gadis kecil itu. "Dia sakit keras dan aku ingin membeli sebuah keajaiban".

"Apa?" tanya sang penjual obat.

"Namanya Andrew dan dia punya sesuatu yang buruk tumbuh di dalam kepalanya dan ayahku bilang hanya keajaiban yang dapat menyelamatkannya. Jadi berapa harga keajaiban itu?"

"Kami tidak menjual keajaiban, Nak. Maaf", kata sang tukang obat, tersenyum sedih pada gadis kecil itu.

"Begini, Pak, aku punya uang untuk membayarnya. Kalau uang itu tidak cukup, aku akan mencoba mencari tambahan. Katakan saja berapa harganya".

Kegigihan Bisa Mewujudkan Keajaiban

Di toko itu ada seorang pelanggan yang berpakaian rapi. Dia membungkuk dan bertanya kepada sang gadis kecil, "Keajaiban macam apa yang dibutuhkan adikmu?".

"Aku tak tahu", jawabnya dengan mata berkaca-kaca. "Dia sangat sakit dan ibuku bilang dia perlu dioperasi. Tapi ayahku tidak bisa membayarnya, jadi aku membawa tabunganku".

"Berapa uang yang kamu punya?" tanya pria itu. "Satu dolar sebelas sen, tapi aku bisa mencoba mencari tambahan", jawabnya hampir tak terdengar.

"Wah, kebetulan sekali", kata pria itu sambil tersenyum. "Satu dolar sebelas sen - harga yang tepat untuk sebuah keajaiban".

Pria itu mengambil uangnya, lalu menggenggam tangan sang gadis kecil seraya berkata, "Bawa saya ke tempat kamu tinggal. Saya ingin melihat adikmu dan bertemu dengan orangtuamu. Mari kita lihat apakah saya punya keajaiban yang kamu butuhkan".

Pria berpakaian rapi itu adalah Dr. Carlton Armstrong, seorang ahli bedah, spesialis dalam bedah otak. Operasinya dikerjakan tanpa bayaran dan tak lama kemudian, Andrew sudah bisa pulang ke rumahnya lagi dan sehat.

"Bedah itu", bisik ibunya, "betul-betul sebuah keajaiban. Berapa ya biayanya?".

Gadis kecil itu tersenyum. Dia tahu pasti berapa harga keajaiban itu... satu dolar sebelas sen... plus keyakinan seorang anak kecil.

Kegigihan bisa mewujudkan keajaiban.

emoticon-Wow


>>> SUMBER <<<
0
2.6K
36
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan