- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ngaku Guru, Oknum Wartawan Ini Cabuli 3 Siswi SMP Sekaligus. TKP Pahae Jae, Taput…


TS
merdekaboy
Ngaku Guru, Oknum Wartawan Ini Cabuli 3 Siswi SMP Sekaligus. TKP Pahae Jae, Taput…
Quote:
Ngaku Guru, Oknum Wartawan Ini Cabuli 3 Siswi SMP Sekaligus. TKP Pahae Jae, Taput…


Pria berkepala plontos ini bernama Lamhot Pakpahan (53), warga Dusun Tangga, Desa Parbubu II, Kecamatan Tarutung, Tapanuli Utara (Taput). Dia kini, Selasa (25/10/2016), mendekam di sel tahanan Polres Taput karena mencabuli 3 siswi SMP sekaligus.
Informasi yang dihimpun medansatu.com menyebutkan, awalnya oknum wartawan salah satu media cetak terbitan Medan ini hendak menemui Kepala Desa Pangurdotan. Ia bermaksud menanyakan masalah proyek Dana Desa.
Di tengah jalan menuju desa tersebut, pelaku yang mengendarai sepedamotor bertemu dengan tiga korban yang sedang berjalan kaki hendak pulang ke rumahnya. Ketiganya adalam MS, RR dan TS. Seluruhnya siswi Kelas VIII SMP Negeri 2, Pahae Julu, yang tinggal di Desa Simardangiang, Kecamatan Pahae Julu.
Kapolres Taput AKBP Dudus Harley Davidson SIK melalui Kasubbag Humas Aiptu Walpon Baringbing kepada wartawan mengatakan, pelaku bertemu dengan ketiga korban saat jalan kaki, hendak pulang ke rumahnya.
Pelaku menghentikan laju sepeda motornya dan berpura-pura bertanya sesuatu. Ia mengajak ketiga korban bercerita, dan mengaku sebagai seorang guru. Sambil berhenti, tersangka lalu mengatakan agar mereka baik-baik sekolah.
“Baik-baik kalian sekolah ya, nanti saya berikan hadiah sama kalian, saya adalah guru,” ujar tersangka. Namun tiba-tiba pelaku memeluk dan menciumi korban satu persatu. Ketiga korban sempat merontah, namun ketiganya tak berdaya karena ketakutan.
Setelah puas menciumi korban, tersangka lalu menaiki sepeda motornya dan meninggalkan para korban. Para korban yang trauma, lalu menceritakan peristiwa itu kepada orangtuanya setelah tiba di rumah.
Tak terima dengan perbuatan pelaku, warga dan Kepala Desa Simardangiang mengejar dan menangkap pelaku dan menyerahkannya ke Polsek Pahae Julu. Saat pelaku sedang diperiksa petugas, ratusan warga mendatangi mapolsek.
Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, pelaku lalu dibawa ke Mapolres Taput. “Saat ini tersangka telah Mapolres Taput untuk penyelidikan lebih lanjut dan sudah kita tahan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tegas Aiptu Walpon Baringbing. (bisnur sitompul)
http://m.medansatu.com/berita/22922/...hae-jae-taput/
fake teacher

0
3.2K
Kutip
20
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan