KEBAYORAN BARU - ‎Pihak kepolisian menduga ledakan di Pizza Hut Delivery (PHD) Jatimelati, Pondok Melati, Bekasi terjadi akibat hawa panas di sekitar tabung gas. Itu diketahui saat tim dari laboratorium forensik (Labfor) Mabes Polri melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dalam olah TKP, ada 2 tabung gas dalam kondisi penuh terisi dan lainnya sudah kosong. "Di TKP sendiri, kami masih mencari sumber ledakan karena memang tabung gas sendiri tanpa ada pemicunya tidak akan meledak gasnya‎," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono, Selasa (25/10/2016).

Dugaan sementara, tabung gas meledak karena dipicu hawa panas di sekitar tabung gas. "‎Mungkin karena panas ya, ini yang lagi didalami, diselidiki timbulnya ledakan ini gara-gara apa untuk pemicunya‎," lanjut Awi.

Untuk dugaan korsleting listrik, kata Awi, dalam olah TKP tidak ditemukan adanya bekas percikan api yang datangnya karena korsleting listrik. "Kalau korsleting listrik pasti ada jelaga api, pasti ada api, ini belum kami ketemukan‎," tandas Awi.

Seperti diketahui, pada Minggu (23/10/2016), terjadi ledakan di restoran cepat saji Pizza Hut Delivery (PHD) di Jalan Raya Hankam RT 04/05 Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati, Bekasi, Jawa Barat. Akibatnya, seluruh bangunan restoran luluh lantah.