Haaloooo!
Welcome to My Thread, Gan!
Kali ini gue mau bahas tentang fakta-fakta dari Mie Instan. Duh, kalo ngomongin mie instan emang gak ada habisnya deh ya. Hahaha.
Kenapa dan ada apa dengan mie instan? Okay, Jadi ada beberapa fakta dan mitos yang beredar tentang mie instan. Ya namaya mitos, udah pasti ini gak bener dong! Makanya gue mau bahas beberapa fakta tentang mie instan yang bakal bikin kamu gak takut lagi untuk menyantapnya!
Apa aja fakta-faktanya? Simak untdeh!
Cekidroooot!
1. Kita Gak Boleh Memasak Mie Instan Dengan Bumbunya! (Katanya bisa memicu kanker!)
Quote:
Yes, Kita emang gak boleh masak mie instan dengan bumbunya. Tapiiiii, Ini bukan karena bumbu mie yang akan menimbulkan karsinogen yang menyebabkan kanker itu gan! Melainkan karena jika mie dimasak bersamaan dengan bumbunya, ini akan menyebabkan berubahnya cita rasa yang telah dibentuk oleh produsen! Tapi beda lagi kalo makan mie cup instan ya gan, kita bisa bebas langsung masukin bumbunya!
Udah tau dong, dimasyarakat beredar mitos tentang proses pemasakan berada pada suhu 120 derajat Celcius nanti, kandungan kimia pada bumbu mie dapat berubah menjadi senyawa karsinogen dan berpotensi memicu tumbuhnya sel kanker pada tubuhmu. Faktanya, Sampai saat ini belum pernah ditemukan adanya senyawa karsinogen pada mie instan. Di sisi lain, pemasakan mie instan tidaklah sampai pada suhu 120 derajat Celcius. Mie instan sebelumnya telah melalui proses penggorengan sehingga yang dijual dalam kemasan sudahlah setengah matang. Untuk menyantapnya, kamu hanya perlu memanaskan mie instan pada suhu air mendidih, yaitu sekitar 90 – 100 derajat Celcius, dan dalam waktu kurang dari 5 menit.
2. Mie Instan Gak Lengket Karena Pake Zat Lilin? Hoax Gan!!
Quote:
“Mie instan itu kan pakai lilin. Makanya nggak lengket, Gan!”
Mosooookkk?

Well, Mie instan memang gak lengket gan tapi bukan karena pake zat lilin, Mie instan gak lengket karena ada kandungan minyak di dalam mie tersebut. Minyak tersebut lah yang bikin mie gak lengket! So, bukan karena zat lilin yaaa!
3. Jangan Makan Nasi Putih dan Mie Instan Bersamaan!
Quote:
Yes, Ini memang fakta!
Kenapa? Karena kandungan karbohidratnya gan! Mie instan dan nasi putih adalah sama-sama sumber karbohidrat yang cukup tinggi. Kalau satu mie instan umumnya mengandung 400 kalori dan satu porsi nasi mengandung sekitar 800 kalori, sedangkan kebutuhan karbohidtarat kita dalam sehari adalah sekitar 1700 kalori, ini berarti dalam sekali makan kita sudah melebihi setengah dari kebutuhan karbohidrat kita gan! Kalo kita makan tiga kali dalam sehari, kebayang dong berapa kelebihan asupan karbohidrat kita?!
Jadi memang sebenernya jangan makan mie pake nasi Atau makan mie nya dua sekalian! Makanya ada istilah, satu kurang, dua kebanyakan. Mie nya ya gan! Hahaha Tapi kalo ane biasanya tetep makan satu mie udah cukup gan, Biasanya ane makan mie YOMP SUPERBOWL. Karena porsinya banyak! Lebih banyak daripada mie instan lainnya. Jadi gak perlu lagi deh kita makan mie pake nasi. Udah gitu YOMP juga dilengkapin sama daging ayam asli! Potongan daging ayamnya juga gede-gede lagi! Jadi makin berasa dah! Hahaha
4. Mie Instan Mengandung Pengawet Dengan Kadar Yang Tinggi? Ah Gak Juga Gan!
Quote:
Kalo soal pengawet, emang gak bisa dipungkiri gan, makanan dalam kemasan yang dijual di pasar swalayan pasti menggunakan pengawet supaya umurnya bisa tahan lama. Di Indonesia sendiri udah ada aturan tentang penggunaan bahan pengawet secara aman, yaitu cuma 250 mg saja per kilogramnya. Untuk mie instan sendiri, penggunaan bahan pengawet nipagin pada kecapnya hanya berjumlah 1 mg saja. Dengan begini, Bukan kah kadar pengawet yang terkandung jadi sangat kecil?
Oke, itu pengawet untuk kecapnya. Lalu bagaimana dengan pengawet yang terkandung dalam mie? Nah, sebenarnya, mie pada mie instan bisa menjadi sangat awet bukan karena pengawet kimia, namun metode khusus yang diaplikasikan selama pembuatannya. Mie instan digoreng dengan teknik deep frying. Proses penggorengan ini dilakukan pada suhu yang tinggi, yaitu 140 – 160 derajat Celcius. Pada suhu ini, dapat dipastikan tidak ada mikroba yang dapat bertahan hidup karena kadar air pada mie telah turun hingga 3% saja. Kalau tidak ada mikroba, makanan pun tidak akan busuk. Itu lho, sebenarnya, rahasia kenapa mie dalam kemasan mie instan bisa sangat awet.
5. Warna Kuning Pada Mie Instan Memang Didapat dari Pewarna Buatan
Quote:
Yes, Warna mie instan yang kuning itu memang dari pewarna buatan! Tapiiii, tentunya pewarna buatan yang digunakan mie instan adalah pewarna buatan yang aman untuk di konsumsi!
Saat pembuatannya, adonan mie instan ditambahkan zat pewarna makanan, yaitu Tartrazine (CH940). Zat pewarna ini sudah terserap dengan baik kok gan, jadi saat direbus gak bakal luntur. Secara nasional sendiri, pewarna makanan ini juga sudah diberi izin kok oleh BPOM RI. Jadi, bisa dipastikan bahwa zat pewarna ini aman untuk digunakan.
6. Air Rebusan Mie Itu Berbahaya! Eh, Mosok?!
Quote:
Kata siapa berbahaya? Ahahaha.
Faktanya, menurut Prof. Dr. F.G. Winarno, kabar mengenai bahayanya air rebusan mie instan yang pertama adalah salah gan!
Justru, di dalam air rebusan pertama itulah terdapat kandungan zat besi, zinc, vitamin, dan betakaroten tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh kita. Lagian, males gak sih manasin air lagi buat kuah mie instan yang kita makan? Hahaha Kalo gue sendiri sih biasanya makan mie YOMP yang kari ayam langsung seduh aja, masukin bumbunya, terus jadi deh! Gak pake acara pake kuah yang beda buat matengin mienya. Hahaha
Okraaaay! Itu dia gan beberapa fakta tentang mie instan. Yang pasti, gue sendiri gak ragu kok buat makan mie. Toh kebanyakan orang yang gue tau sih pasti suka mie! Yaaaks!
Tau tentang fakta-fakta lainnya tentang mie instan gak gan? Tambahin di komentar yak!
Terimakasiiiihhh!!