Ya Allah! Janda Muda Tewas Terbakar di Labura, 8 Rumah Jadi Abu…

Tragis kali ya Allah! Seorang janda muda (jamu) tewas terpanggang. Ia tewas mengenaskan dalam peristiwa kebakaran hebat yang menghanguskan 8 rumah, Sabtu (22/10/2016).



Peristiwa maut ini terjadi di Jalan Puskesmas, Kelurahan Tanjung Ledong, Kecamatan Kualuh Hilir, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut). Korban tewas diketahui bernama Nona Kenanga (34), seorang janda beranak satu.

Informasi yang dihimpun medansatu.com menyebutkan, kebakaran ini diduga berawal dari hubungan arus pendek listrik (korsleting) di rumah milik Ucok Kuteng, seorang pengusaha gas elpiji.

Api dengan cepat membesar setelah menyambar timbunan tabung gas. “Dhuarr!…Dhuarr!”, suara ledakan tabung gas pun terdengar berulang kali disusul dengan api yang membumbung tinggi.

Kondisi ini diperparah kondisi rumah milik Ucok Kuteng yang sebagian dindingnya terbuat dari papan. “Mungkin ditambah dinding rumahnya yang terbuat dari papan, makanya cepat terbakar,” ujar Hasan, warga setempat.

Api yang membesar lalu merembet ke rumah sekitarnya. Petugas pemadam kebakaran yang datang tak lama setelah kejadian langsung berjibaku dengan api. Untuk memutus rembetan api, petugas terpaksa merusak 4 rumah milik warga lainnya.


“Karena jarak rumah yang begitu rapat, makanya kita runtuhkan 4 rumah untuk mengantisipasi api merambat ke rumah warga yang lain,” kata Kapolsek Kualuh Hilir, AKP Jony Tampubolon.



AKP Jony mengatakan, korban Nona Kenanga diduga tewas karena kehabisan oksigen saat asap menyelimuti seluruh bagian rumahnya.

“Begitu terjadi kebakaran, korban dan anaknya langsung keluar rumah. Tapi tak lama kemudian korban masuk lagi ke dalam. Petugas langsung mencarinya ke dalam, saat ditemukan korban telah tewas, mungkin sudah ajalnya,” sebutnya.

Sementara Camat Kualuh Hilir memastikan 8 rumah ludes jadi abu dan 4 rumah terpaksa dirusak dalam peristiwa kebakaran tersebut.

“Ada 12 rumah, 8 rumah terbakar rata dengan tanah, dan 4 rumah sengaja diruntuhkan agar tidak merambat ke rumah lainnya. Jenazahnya sudah di rumah keluarga korban, mungkin besok akan dikebumikan,” jelasnya. (habibi)



http://m.medansatu.com/berita/22891/...umah-jadi-abu/