Hotman Paris semakin percaya diri sayembarakan mobil Lamborghini mahalnya setelah ia mencium motif perebutan harta warisan dalam kasus pembunuhan kopi sianida Mirna. Bukan Jessica Wongso, secara tak langsung Hotman menduga suami Mirna, Arief terlibat dalam kasus kematian Mirna.



Apalagi dalam pembacaan nota pembelaan, Jessica menyampaikan Amir Papalia wartawan Tabloid Bharindo melihat suami Mirna memberikan bungkusan berwarna hitam kepada Rangga, peracik kopi Kafe Oliver sehari sebelum kematian istrinya.

“Jessica bicara soal wartawan Amir, saya hanya menyatakan bahwa menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, bila seorang wanita berdarah Tionghoa meninggal dunia dan belum memiliki anak, maka yang menjadi ahli waris adalah suaminya. Jadi dalam kasus ini semua harta Mirna jatuh ke tangan suaminya,” ucap Hotman Paris ditemui cumicumi.com di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (22/10).



Hotman Paris mengaku hanya menyampaikan pendapatnya tentang kasus kopi sianida yang membunuh Mirna dari sudut pandang hukum perdata, tentang ahli waris wanita keturunan Tionghoa.

“Terserah mau ditafsirkan seperti apa pendapat saya ini oleh penyidik. Tapi yang jelas sebelum meninggal, ayah Mirna sempat memberikan perusahaan berupa pabrik kepada Mirna. Bahkan Mirna juga dibelikan mobil tercepat di dunia. Jadi setelah Mirna meninggal, maka suami Mirna yang berhak atas harta itu atau bisa dikatakan semua harta jatuh ke tangan suaminya,” tutup Hotman Paris. O gun/ana

Sumur: http://m.cumicumi.com/news/read/1021...di-kasus-mirna

Baca juga, http://m.cumicumi.com/news/read/1020...borghini-bekas