- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Mengenal Michelin Star-Penghargaan di Bidang Kuliner Kelas Dunia


TS
ben10pku
Mengenal Michelin Star-Penghargaan di Bidang Kuliner Kelas Dunia
Quote:
Apa Itu Michelin Star?

Jaman sekarang, makanan tidaklah lagi dipandang sebagai kebutuhan dasar masyarakat untuk mengisi perut dan bertahan hidup. Makanan sudah menjelma jadi suatu yang menghibur dan menarik dalam berbagai aspek kehidupan. Karena alasan itulah, dewasa ini banyak restoran yang serius berkomitmen menggarap makanan sebaik mungkin, dengan bahan-bahan premium agar cita rasa yang dihasilkan juga berkelas. Apalagi dengan adanya bentuk pengapresiasian untuk restoran yang menciptakan makanan lezat dan unik, restoran makin berlomba-lomba menjadi yang terbaik di antara yang lain. Nah, salah satu penghargaan restoran yang diakui oleh dunia internasional adalah Michelin Star. Michelin Star ini ibaratnya Piala Oscar di dunia kuliner dan jadi golden ticket buat restoran dan chef untuk dikenal dunia. Beberapa dari kamu mungkin udah nggak asing lagi dengan Michelin Star, tapi buat yang masih clueless, yuk simak penjelasan lengkap kita seputar Michelin Star berikut ini.
Asal Michelin Star

Kalau kamu bertanya-tanya apa ini sama dengan Michelin yang memproduksi ban, jawabannya iya. Michelin Star ini mulanya berasal dari Michelin Guide yang merupakan buku panduan perjalanan yang dibuat khusus oleh Perancis bersaudara, Andre dan Edouard Michelin untuk para pelanggannya. Terbitan pertama mulai dari tahun 1900-an. Sebenarnya di dalam guide pertama yang Michelin buat, mereka tidak dengan sengaja membuat daftar restoran terbaik di dunia atau daftar chef terbaik atau restoran dengan harga termahal di dunia. Walaupun pada akhirnya, restoran yang mendapat Michelin Star akan menaikkan harga makanan mereka karena penghargaan tersebut.
Pada awalnya Michelin Guide itu berisi daftar restoran yang bisa dikunjungi traveler saat melewati rute tertentu. Selain restoran, mereka juga memasukkan daftar hotel, pom bensin, bengkel, dan toko ban Michelin di dalam buku tersebut. Nah, untuk memasukkan restoran-restoran di guide, Michelin membentuk tim khusus yang dikenal dengan sebutan sebagai inspektor. Inspektor-inspektor ini anonymous, jadi restoran tidak akan tahu saat mereka datang. Setiap inspektor datang me-review restoran, mereka akan membuat memo yang kemudian akan dibahas bersama dengan inspektor lain untuk menentukan restoran mana yang akan mereka berikan penghargaan.
Fakta Seputar Michelin Star

Berikut adalah fakta-fakta yang perlu kita ketahui tentang Michelin Star:
Penilaian Michelin Star

Michelin Star dimulai dari satu bintang dan yang tertinggi adalah tiga bintang. Mendapatkan penghargaan ini sangat sulit. Inspektor akan menilai kualitas makanan, teknik memasaknya, konsep restoran, dan pelayanan restoran saat membuat review. Mereka tidak melihat interior restoran atau table setting. Jadi restoran yang mendapatkan bintang satu Michelin tidak berarti restoran tersebut buruk. Faktanya, dari 10.000 restoran, hanya ada 1 restoran yang berkesempatan mendapatkan bintang satu Michelin ini.
Lalu apa arti dari setiap bintang yang diberikan? Well, Michelin sendiri sih nggak pernah memberikan penjelasan resmi tentang itu, tapi menurut pengamat Michelin Star, arti dari bintang-bintang tersebut adalah:
Restoran Penerima Michelin Star

Tim Ho Wan Jakarta

Makanan di Tim Ho Wan
Restoran yang mendapat Michelin Star biasanya restoran sekelas fine dining di mana kamu harus merogoh kocek jutaan rupiah untuk sekali makan di sana. Tapi belakangan ini, trend tersebut mulai bergeser. Selain restoran fine dining, Michelin juga memberikan penghargaan ke restoran-restoran yang affordable, tapi tetap punya kualitas rasa makanan nomor satu. Contohnya Tim Ho Wan yang merupakan tempat makan Dim Sum asal Hong Kong. Restoran ini meraih bintang satu Michelin dan kamu bisa makan di sana mulai dari Rp.60.000 saja. Tim Ho Wan juga buka di Indonesia dan jadi salah satu restoran dim sum di Jakarta yang wajib kamu cobain lho. Selain Tim Ho Wan, Indonesia juga punya Mozaic yang letaknya di Ubud Bali yang juga menerima bintang satu Michelin lho.

Mozaik di Ubud (Bali)

Makanan di Mozaik
Gimana? Makin tertarik buat nyobain makanan di restoran kelas Michelin? Di Jakarta emang baru ada satu restoran kelas Michelin, tapi jangan salah, banyak juga lho restoran yang punya makanan lezat dan patut buat dicobain? Lagian biasanya restoran yang mendapatkan Michelin Star itu harganya lumayan mahal. Bisa dibilang untuk kalangan ataslah meski sekarang Michelin Star juga menyasar restoran kelas biasa juga.
Michelin Star untuk Masakan Indonesia?

Berikut pendapat Edwin Lau, juri MasterChef mengenai sistem rating Michelin Star untuk masakan Indonesia.
Spoiler for Detail:
Quote:

Jaman sekarang, makanan tidaklah lagi dipandang sebagai kebutuhan dasar masyarakat untuk mengisi perut dan bertahan hidup. Makanan sudah menjelma jadi suatu yang menghibur dan menarik dalam berbagai aspek kehidupan. Karena alasan itulah, dewasa ini banyak restoran yang serius berkomitmen menggarap makanan sebaik mungkin, dengan bahan-bahan premium agar cita rasa yang dihasilkan juga berkelas. Apalagi dengan adanya bentuk pengapresiasian untuk restoran yang menciptakan makanan lezat dan unik, restoran makin berlomba-lomba menjadi yang terbaik di antara yang lain. Nah, salah satu penghargaan restoran yang diakui oleh dunia internasional adalah Michelin Star. Michelin Star ini ibaratnya Piala Oscar di dunia kuliner dan jadi golden ticket buat restoran dan chef untuk dikenal dunia. Beberapa dari kamu mungkin udah nggak asing lagi dengan Michelin Star, tapi buat yang masih clueless, yuk simak penjelasan lengkap kita seputar Michelin Star berikut ini.
Asal Michelin Star
Spoiler for Detail:
Quote:

Kalau kamu bertanya-tanya apa ini sama dengan Michelin yang memproduksi ban, jawabannya iya. Michelin Star ini mulanya berasal dari Michelin Guide yang merupakan buku panduan perjalanan yang dibuat khusus oleh Perancis bersaudara, Andre dan Edouard Michelin untuk para pelanggannya. Terbitan pertama mulai dari tahun 1900-an. Sebenarnya di dalam guide pertama yang Michelin buat, mereka tidak dengan sengaja membuat daftar restoran terbaik di dunia atau daftar chef terbaik atau restoran dengan harga termahal di dunia. Walaupun pada akhirnya, restoran yang mendapat Michelin Star akan menaikkan harga makanan mereka karena penghargaan tersebut.
Pada awalnya Michelin Guide itu berisi daftar restoran yang bisa dikunjungi traveler saat melewati rute tertentu. Selain restoran, mereka juga memasukkan daftar hotel, pom bensin, bengkel, dan toko ban Michelin di dalam buku tersebut. Nah, untuk memasukkan restoran-restoran di guide, Michelin membentuk tim khusus yang dikenal dengan sebutan sebagai inspektor. Inspektor-inspektor ini anonymous, jadi restoran tidak akan tahu saat mereka datang. Setiap inspektor datang me-review restoran, mereka akan membuat memo yang kemudian akan dibahas bersama dengan inspektor lain untuk menentukan restoran mana yang akan mereka berikan penghargaan.
Fakta Seputar Michelin Star
Spoiler for Detail:
Quote:

Berikut adalah fakta-fakta yang perlu kita ketahui tentang Michelin Star:
- Orang sama yang memulai ban Michelin menciptakan panduan Michelin (Michelin Guide).
- Bintangnya dapat diambil, dan restoran harus bekerja keras untuk menjaganya.
- Restoran dapat mencapai bintang satu, dua atau tiga.
- Michelin Guide tidak mencakup semua kota.
- Ini tidak hanya tentang makanan tetapi aspek-aspek seperti daftar minuman, suasana, layanan, dekorasi, alat makan, dan bahkan karangan bunga juga dinilai.
- Di tahun 2013, ada 107 restoran di dunia dengan 3 bintang Michelin.
- Michelin Guide juga memberikan penghargaan Bintang Baru (Rising Star), indikasi bahwa restoran memiliki potensi untuk memenuhi syarat untuk sebuah bintang atau sebuah tambahan bintang.
- Ada sebuah film dokumenter tentang hal itu disebut "Three Stars" (tiga bintang).
Penilaian Michelin Star
Spoiler for Detail:
Quote:

Michelin Star dimulai dari satu bintang dan yang tertinggi adalah tiga bintang. Mendapatkan penghargaan ini sangat sulit. Inspektor akan menilai kualitas makanan, teknik memasaknya, konsep restoran, dan pelayanan restoran saat membuat review. Mereka tidak melihat interior restoran atau table setting. Jadi restoran yang mendapatkan bintang satu Michelin tidak berarti restoran tersebut buruk. Faktanya, dari 10.000 restoran, hanya ada 1 restoran yang berkesempatan mendapatkan bintang satu Michelin ini.
Lalu apa arti dari setiap bintang yang diberikan? Well, Michelin sendiri sih nggak pernah memberikan penjelasan resmi tentang itu, tapi menurut pengamat Michelin Star, arti dari bintang-bintang tersebut adalah:
- Bintang satu: Restorannya bagus untuk kamu singgahi ketika sedang berkunjung ke area tersebut. Biasanya restoran tersebut termasuk kategori “restoran yang sangat baik di kelasnya” dan menawarkan hidangan dengan standar yang tinggi.
- Bintang dua: Restoran dengan bintang dua Michelin berarti restorannya worth it untuk dikunjungi walaupun kamu harus mengambil rute yang lebih jauh dari biasanya untuk datang ke restoran ini. Bintang dua juga menandakan kalau restoran ini memberikan hidangan dengan kualitas outstanding yang perlu skill saat menyajikannya.
- Bintang tiga: Restoran yang dapat bintang tiga ini spesial banget. Artinya, sangat worth it jika kamu merencanakan trip khusus hanya untuk makan di restoran ini. Menu-menu yang disajikan sudah pasti sangat baik dan sempurna. Biasanya juga menggunakan bahan-bahan terbaik di dunia untuk membuatnya.
Restoran Penerima Michelin Star
Spoiler for Detail:
Quote:

Tim Ho Wan Jakarta

Makanan di Tim Ho Wan
Restoran yang mendapat Michelin Star biasanya restoran sekelas fine dining di mana kamu harus merogoh kocek jutaan rupiah untuk sekali makan di sana. Tapi belakangan ini, trend tersebut mulai bergeser. Selain restoran fine dining, Michelin juga memberikan penghargaan ke restoran-restoran yang affordable, tapi tetap punya kualitas rasa makanan nomor satu. Contohnya Tim Ho Wan yang merupakan tempat makan Dim Sum asal Hong Kong. Restoran ini meraih bintang satu Michelin dan kamu bisa makan di sana mulai dari Rp.60.000 saja. Tim Ho Wan juga buka di Indonesia dan jadi salah satu restoran dim sum di Jakarta yang wajib kamu cobain lho. Selain Tim Ho Wan, Indonesia juga punya Mozaic yang letaknya di Ubud Bali yang juga menerima bintang satu Michelin lho.
Quote:

Mozaik di Ubud (Bali)

Makanan di Mozaik
Gimana? Makin tertarik buat nyobain makanan di restoran kelas Michelin? Di Jakarta emang baru ada satu restoran kelas Michelin, tapi jangan salah, banyak juga lho restoran yang punya makanan lezat dan patut buat dicobain? Lagian biasanya restoran yang mendapatkan Michelin Star itu harganya lumayan mahal. Bisa dibilang untuk kalangan ataslah meski sekarang Michelin Star juga menyasar restoran kelas biasa juga.
Michelin Star untuk Masakan Indonesia?
Spoiler for Detail:
Quote:

Berikut pendapat Edwin Lau, juri MasterChef mengenai sistem rating Michelin Star untuk masakan Indonesia.
Quote:
Untuk masakan Indonesia, penilaian Michelin Star tidak relevan. Alasannya adalah masakan Indonesia belum terstandar dengan baik dan mayoritas masakan Indonesia lahirnya dari jalanan dan dijualnya juga di jalanan (Street Food). Michelin Guide menilai semuanya di dalam suatu restoran. Tidak hanya kelezatan/kreativitas masakannya, namun juga dari kualitas perlayanan, interior, wine/sake, dan bahkan performa unik atau teatrikal dari sebuah restoran.
Semua hal ini tidak relevan dengan kebanyakan Asian food, terutama di Asia Tenggara karena mayoritas restoran disini adalah restoran yang "rumahan", tidak menjual wine atau sake berkualitas tinggi, tidak memiliki rotasi menu yang rutin, serta memakai bahan apa adanya untuk menghasilkan masakan selezat mungkin tanpa memikirkan hal mendasar seperti sanitasi, standarisasi, dan elemen "Show" dalam penyajian suatu masakan.
Jadi bagi saya, di Asia (kecuali Singapura, Jepang dan HK), para tamu lah hakimnya. Jika laku keras (sekalipun masakannya dan pelayanannya buruk), restoran atau warung itulah "Bintangnya".
Semua hal ini tidak relevan dengan kebanyakan Asian food, terutama di Asia Tenggara karena mayoritas restoran disini adalah restoran yang "rumahan", tidak menjual wine atau sake berkualitas tinggi, tidak memiliki rotasi menu yang rutin, serta memakai bahan apa adanya untuk menghasilkan masakan selezat mungkin tanpa memikirkan hal mendasar seperti sanitasi, standarisasi, dan elemen "Show" dalam penyajian suatu masakan.
Jadi bagi saya, di Asia (kecuali Singapura, Jepang dan HK), para tamu lah hakimnya. Jika laku keras (sekalipun masakannya dan pelayanannya buruk), restoran atau warung itulah "Bintangnya".
Sumber Artikel:
Sumber Gambar:
Diubah oleh ben10pku 22-10-2016 03:23
0
30.5K
Kutip
198
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan