Aboe menilai Jokowi lebihtantusias soal pungutan liar. Sementara, terkait aksi FPI soal pernyataan Ahok, Jokowi diam.



Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Abu Bakar Alhabsyi. (pks- riyadh.org)



JAKARTA, JITUNEWS.COM – Politisi PKS yang juga anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Al Habsy, menyesalkan sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang seolah tak bergeming atas aksi demonstrasi besar ormas FPI, pada hari Jumat (14/10) kemarin, terkait penistaan Al Qur’an oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Aboe, begitu ia kerap disapa, menilai Jokowi lebih antusias soal pungutan liar. Sementara, terkait aksi FPI soal pernyataan Ahok, Jokowi diam.

"Sebesar-besarnya demo kemarin Presiden belum bicara apa-apa? Seakan-akan tidak terjadi apa-apa. Namun, sensitifitasnya kalau pungli cepat," kata Aboe Bakar beberapa waktu lalu.

Lebih jauh Aboe menilai, Jokowi yang turun tangan langsung ketika Satgassus Polri melakukan operasi tangkap tangan pungli di Kemenhub, cukup bagus. Menurutnya, itu bisa menjadi terapi kejut dan keseriusan memberantas pungli. Namun, kata dia, jangan sampai Jokowi kebanyakan mengurus pungli yang kecil, tetapi lupa menyelesaikan urusan lebih besar sebagai kepala negara. "Kalau Jokowi turun langsung, itu hebat tapi nanti selesai urusan lain sebagai presiden. Kalau itu terapi kejut bolehlah," katanya. Aboe menuturkan, apa pun yang dilakukan Presiden yang bertujuan untuk kebaikan dan memberangus semua penyakit masyarakat harus didukung. "Tapi, jangan hangat-hangat tahi ayam, sebentar dan hanya pengalihan isu," pungkas Aboe.

Sumber




Demo "mancing mania" di cuekin. kcian deh loe. kalo soal demo paling jokowi menanggapi begini, EGP! (emang gue pikirin).