Go-Jek dibangun oleh dua orang pentolan yakni Nadiem Makarim, dan Michaelangelo Moran pada Agustus 2010. Namun kini, Moran mengumumkan bahwa perjalanannya bersama Go-Jek telah usai.


Pengumuman tersebut dia tuliskan di laman Facebook miliknya. “Perjalanan selama enam tahun ini sangat menakjubkan, namun dengan berat dan sedih hati waktu saya di Go-Jek telah usai. Saya ingin berterima kasih pada semua orang yang telah membantu selama ini, di dalam maupun di luar perusahaan,” kata dia.

Lebih lanjut, dia juga menceritakan perkembangan dan sedikit sejarah Go-Jek.Enam tahun lalu, pria yang pernah menjabat sebagai Brand Director Go-Jek ini menceritakan bahwa Nadiem memintanya untuk membuat desain logo Go-Jek yang tak pernah dibayangkannya akan memiliki arti bagi banyak orang.

“Sebagai salah satu pendiri, saya sudah melihat perusahaan tumbuh dari rumah kecil di Kerinci menjadi salah satu perusahaan terbesar di kategorinya di Indonesia dengan valuasi jutaan dolar, sebuah pencapaian yang hanya mimpi bagi sebagian orang,” lanjutnya.

Pada penutupnya, pria yang menyebut dirinya sebagai DJ Mikey Moran ini mengatakan bahwa dirinya memercayakan masa depan Go-Jek kepada seluruh pimpinan, investor, manajer, serta karyawan. “Tak peduli apa pun yang terjadi, Go-Jek telah membuat sejarah dan dia akan selalu begitu di setiap jalannya,” tutup dia.