PENJARINGAN - Kedatangan Anies Baswedan ke wilayah padat penduduk Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, hanya untuk berdialog dengan warga terkait banyaknya keluhan di wilayah tersebut. dalam dialog, Anies berjanji akan melibatkan seniman dan budayawan dalam menata sebuah pemukiman.

"Tidak ada kontrak politik tapi perlu di garis bawahi kami di lokasi manapun di tempat penggusuran kita akan lakukan secara musysawarah," kata Anies saat bertemu dengan warga Muara Baru di sekertariat RW 17, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (17/10/2016) malam.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berjanji akan merubah wajah kampung di Muara baru dengan menggandeng sejumlah seniman dan budayawan agar layak huni.

"Konsep kampung deret itu sebagian belum pernah di eksekusi secara total, kami sampaikan, kami ingin menata kok. Bayangkan kita libatkan seniman dan budayawan, kita bisa buat kampung-kampung itu akan indah, sanitasi baik, listrik baik, jalanya rapi," Tuturnya.

Diakui Anies, dalam menata Jakarta khususnya wilayah yang terkena penggusuran haruslah dilakukan pendekatan secara manusiawi dan tentunya cara musyawarah akan lebih dikedepankan. "Jadi harus banyak pendekatan yang dilakukan, jadi tidak swemata-mata memindah meskipun ada yang harus di pindah," pungkasnya.

SUMBER