

TS
nodali
Ahok 'Dibungkam', Agus dan Anies Melaju Kencang
Quote:

Jakarta - Bakal cagub DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) jadi irit bicara soal Pilgub DKI sejak diwanti-wanti oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. Di saat yang sama, para pesaing Ahok terus bergerak menyapa warga Jakarta.
Ahok menjadi irit bicara sejak kontroversi ucapannya yang menyinggung surat Al Maidah ayat 51. Gara-gara hal itu, Gubernur DKI Jakarta tersebut dipolisikan hingga akhirnya meminta maaf.
Usai ziarah ke makam Bung Karno di Blitar pada Senin (10/10/2016) lalu, Megawati lalu melarang Ahok untuk menjawab pertanyaan wartawan. Hasilnya sudah terasa di hari berikutnya. Saat ditanya wartawan soal Pilgub DKI, Ahok menjawabnya dengan ogah-ogahan.
Megawati dan Ahok tabur bunga di Makam Bung Karno (Foto: Jati/detikcom)Megawati dan Ahok tabur bunga di Makam Bung Karno (Foto: Jati/detikcom)
Ditanya soal sikapnya yang terasa berbeda itu, Ahok menampik itu adalah perintah Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Enggak lah. Bu Mega ngomong, cuma hati-hati aja," kata Ahok di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2016).
Baca Juga: Peringatan Mega 'Membungkam' Ahok
Saat Ahok minim bicara, dua pesaingnya justru makin gencar memperkenalkan diri ke warga Jakarta meski belum resmi ditetapkan sebagai cagub dan cawagub DKI Jakarta. Mereka blusukan hingga menawarkan janji-janji kepada warga Jakarta.
Bakal cagub DKI yang diusung oleh Gerindra dan PKS, Anies Baswedan rajin 'blusukan' ke kampung-kampung padat penduduk. Yang terakhir, Anies menyapa warga di Petamburan, Jakarta Pusat pada Rabu (12/10).
Sambil melewati gang-gang permukiman, mantan Mendikbud itu menyapa dan menyalami warga. Aneka curhat diutarakan langsung oleh warga ke Anies. Pernah soal penggusuran, ada pula tentang Kartu Jakarta Pintar (KJP). Anies juga meneken kontrak politik dengan warga.
Baca Juga: Didatangi Anies Baswedan, Warga Petamburan Minta KJP Ditambah
Anies mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan kepada warga yang tidak mempunyai akses lebih untuk mengungkapkan aspirasi. Menurut dia sosialisasi ini merupakan hak yang wajar.
"Kampanye belum mulai. Ini karena saya ditugaskan menjadi calon gubernur. Ya memang berinteraksi dengan warga mendengar aspirasi, harapan, justru penting sekali bagi calon untuk lebih banyak mendengar harapan-harapan dari warga," kata Anies.
Setelah dibungkam, apakah pesaingnya akan terpilih?
Warga DKI yang tau.



anasabila memberi reputasi
1
2.2K
Kutip
24
Balasan
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan