Virus flu Singapura mulai menyerang sejumlah warga Kelurahan Mekarjaya, Sukmajaya, Depok.Salah satunya dialami siswa kelas III SD bernama Fatih (8). Warga RT 12, RW09 itu sudah sepekan tidak masuk sekolah karena sakit. Ia mengalami ruam-ruam merah di bagian tubuhnya hingga ke bagian mulut.

Ibunda Fatih bernama Nila mengira bintik-bintik merah tersebut hanya gigitan serangga. Gejala itu pun baru muncul pekan lalu saat Fatih mengeluhkan bintik-bintik merah pada kakinya.

“Mulai Minggu pekan lalu, awalnya enggak panik. Kaki dulu muncul, tangan ada sih lalu hari ke empat mulai menyebar kaki tangan sampai mulut,” kata Nila di Depok, Minggu (9/10/2016).

Nila mulai khawatir saat buah hatinya sulit berjalan karena nyeri akibat ruam-ruam di kakinya seperti bisul. Akhirnya ia membawa Fatih ke dokter kulit di RS Pasar Rebo, Jakarta Timur.

“Karena sudah sulit jalan kesakitan saya ke dokter. Kata dokter flu Singapura. Memang ditanya ada panas enggak, saya bilang enggak panas. Akhirnya di kasih obat anti virus. Sirup anti virus, vitamin untuk daya tahan tubuh dan salep antibiotik,” jelasnya.

Dikatakan Nila, saat ini Fatih sudah berangsur membaik meski ruam-ruam di tubuhnya belum hilang. Fatih belum bisa pergi ke sekolah dan bermain dengan teman-teman sebayanya.

“Kata dokter biasanya penyakit ini hilang sendiri antara 7-10 hari. Namanya virus pasti bisa menular, saya jauhkan dari adiknya. Lalu tambah asupan vitamin C,” katanya.

Sejumlah warga Kelurahan Mekarjaya, Sukmajaya, Depok juga mengeluhkan timbul bintik-bintik merah di bagian tubuhnya. Namun kini bintik-bintik tersebut berangsur hilang.





Sumber: http://news.okezone.com/read/2016/10...i-serang-depok

Sejumlah anak-anak di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah terserang virus Flu Singapura. Penyakit ini ditandai flu dan demam tinggi serta muncul bercak atau ruam di seluruh tubuh mirip cacar air.

Flu Singapura ini sudah menyerang anak anak yang tinggal di Jalan Rajawali, RTA Milono, Junjung Buih, dan beberapa wilayah lainnya.

"Banyak anak-anak yang dibawa ke sini sudah terserang virus Flu Singapura. Tanda yang paling dikenal adalah ruamh atau bercak mirip cacar air,” terang Lestari, dokter di Puskesmas Pahandut Palangka Raya, Rabu (15/6/2016).

Nazril (3) Warga Jalan Junjung Buih ini menangis saat sang ibu memberi obat oles ke badannya. Nazril sudah tiga hari terkena virus Flu Singapura. "Rewel terus sudah tiga hari ini. Seluruh badannya ada bercak seperti cacar," kata sang ibu, Narti.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Palangka Raya, Tiur Simatupang membenarkan munculnya kasus Flu Singapura di Palangka Raya.Dari laporan yang ia terima dari sejumlah puskesmas, terdapat beberapa warga asal Jalan Rajawali, RTA Milono, Junjung Buih sudah terkena virus Flu Singapura. Kasus tersebut akan segera ditangani lebih lanjut.

"Tapi saya belum mendapat jumlahnya. Nanti kita data dulu dan segera kita tangani lebih lanjut," kata Tiur di kantornya.

Ia mengatakan, Flu Singapura memiliki karakteristik yang sama dengan Influenza. Namun karena berbeda tipe, maka bentuk manifestasi klinisnya juga berbeda. Flu ini bisa dicegah melalui higienis perorangan, menghindari terjadinya kontak fisik atau berdekatan dengan penderita dan meningkatkan daya tahan atau imunitas tubuh.

Sumber: http://news.okezone.com/read/2016/06...-flu-singapura