- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ini Sebab Kenapa Motor Matic Standar Menggunakan Diameter Velg Lebih Kecil
TS
iskrim
Ini Sebab Kenapa Motor Matic Standar Menggunakan Diameter Velg Lebih Kecil
Ini Sebab Kenapa Motor Matic Standar
Menggunakan Diameter Velg Lebih Kecil
Jaman makin berubah, termasuk kendaraan roda dua yang kita pakai.
Motor matic yang dulunya di gadang-gadang hanya untuk pemakai wanita kini justeru di dominasi oleh kaum pria. Dan pabrikkanpun terus mengeluarkan tipe-tipe motor matic terbarunya, namun dari semua tipe yang ada kenapa pabrikkan selalu menggunakan velg kecil, yakni ukuran 14"? tentu ada alasannya.
Motor matic dimana mobilitas kesehariannya di tujukan untuk jalan-jalan kota, namun kenyataanya masih banyak jalan yang rusak , banyak polisi tidur yang terlalu tinggi, jalan nggak rata dan lain sebagainya, pada akhirnya banyak para rider yang mengganti ukuran velg standar motor maticnya dengan ukuran diameter velg lebih besar.
TAPI TAHUKAH ENTE
KENAPA PABRIKKAN SELALU MENGELUARKAN VELG DIAMETER KECIL UNTUK MOTOR MATIC?
Bersama ISKRIM disini, Check in show dah gan...
MATIC ITU DINAMIS
Setiap pabrikan motor tentu memiliki alasan tersendiri
mengapa motor matic menggunakan velg ukuran kecil. Kelincahan untuk bergerak, manuver di kemacetan jalan perkotaan, bobot yang ringan dan mudah perawatannya menjadi alasan utama kenapa pabrikkan menggunakan diameter velg kecil untuk matic. Namun namanya aja produksi manusia, selalu memiliki kekurangan.
PLUS MINUS MOTOR MATIC
Banyak keuntungan didapat ketika kita memakai motor matic,
tapi banyak juga keluhan yang dirasakan oleh para rider, coba aja deh baca di forum-forum yang membahas soal velg atau ring motor matic, pasti ada saja yang mengeluhkan ukuran diameter velg matic yang kecil dan banyak yang menggantinya dengan diameter velg yang lebih besar.
Dibanding menggunakan tipe lain, memakai motor jenis matic memang terkenal lebih nyaman, tinggal gas-gas dan rem. Namun kadang karena kita terlalu nyaman, akhirnya jadi tidak mawas diri dan tidak siaga terhadap kondisi sekitar. Jatuh karena selip sering terjadi ketika melibas jalan licin atau karena hujan, atau melewati jalan yang tidak rata dan berpasir.
Ane sendiri sudah beberapa kali melihat dengan mata kepala sendiri,
motor matic tiba-tiba 'ndelosor' karena melewati jalan licin, terutama kaum perempuan yang biasa jadi korbannya. Dengan ukuran diameter velg kecil otomatis kurang nge grip di aspal, menggunakan rem yang mendadak juga menjadikan faktor utama matic sering jungkir balik karena grip pada ban tidak mampu mencengkram lebih banyak aspal dibanding ban diameter lebih besar, ditambah lagi bobot matic yang ringan, semakin mudah deh korban rebahan di aspal.
KARAKTER MOTOR
Setiap pabrikkan motor memiliki ciri khas masing-masing,
bukan rahasia lagi, ada merek tertentu yang memiliki ciri khas jok yang empuk dan beberapa memiliki suspensi yang keras. Sangat dirasakan kalau kita menaiki motor matic ini, terutama ketika melewati jalan yang 'jelek' tadi. Goncangan dibagian stang dan bagian pantat kita semakin terasa nggak nyaman ketika melewati jalan nggak rata atau keseringan melewati polisi tidur.
PERTIMBANGAN PABRIK
Lalu kenapa sih pabrikkan masih saja
mengeluarkan velg diameter kecil buat motor matic? Alasan utamanya adalah karena konsep awal dari dibuatnya motor matic memang di targetkan hanya untuk kaum perempuan, sekali lagi hanya untuk kaum perempuan. Simple, praktis, ringan, perawatan gampang, mudah diajak manuver, dan 'hanya' digunakan untuk jarak sangat dekat, antar gang ke gang komplek saja.
Namun dalam perkembangannya, kini justeru motor matic
menggantikan posisi motor tipe lain, bisa kita lihat sehari-hari, banyak motor matic berubah wujud layaknya motor tipe dan cc yang lebih besar, menyandang box segala, gan, bahkan sampai melintasi antar kota dan propinsi. Padahal tidak semua jalan itu rata dan mulus. Itulah alasan kenapa pabrikkan masih 'kekeuh' tidak mengeluarkan velg ukuran diameter lebih besar untuk motor matic.
= bonus info =
MODIFIKASI VELG LEBIH BESAR
DI MOTOR MATIC, AMANKAH?
Kalau kita baca di forum-forum khusus matic banyak sekali keinginan para rider menggantikan velg standar matic ke ukuran yang lebih besar, velg ukuran 17" misalnya. Faktor kenyamanan sudah pasti didapat dibanding velg standar. Namun namanya juga bukan lagi standar pabrik, tentu ada plus minusnya.
Efeknya jelas karakter mesin matic diganti dengan velg lebih lebar akan berubah, kadang jadi lebih liar, kalau rebah malah minim grip dibanding tipe motor lain, jadi rider harus lebih pelan saat di tikungan. Hati-hati aja kalau ngebut pas ketemu tikungan licin atau berpasir, resiko rebah di aspal bakalan ente terima dah! Efek lain setelah ganti ukuran pelek diameter lebih besar adalah ngaco-nya spidometer. Ngaco bukan dalam artian jarum jadi naik-turun, tapi pembacaan jadi lebih pelan. Misalkan velg ukuran standar pabrik, 14" tertera 60 km/jam, kalau sudah ganti 17" yang terbaca di speedometer mungkin hanya sekitar 40 km/jam. Kok bisa, Gan? Ya, di karenakan untuk menempuh jarak yang sama, dengan diameter velg lebih lebar maka butuh putaran roda lebih sedikit. Makanya spido jadi lebih pelan. So hati-hati, jangan tertipu ya Gan!
Satu lagi efek minusnya kalau mengganti dengan velg lebih besar adalah konsumsi bahan bakarnya. Dijamin motor matic ente jadi lebih rakus minum bensin, karena karakter mesin matic dengan tipe lain jelas berbeda, beban mesin memutar roda matic juga jadi lebih berat, akibatnya tekor bensin daaah!
Nah gimana man-temans, gan and sista,
sekarang udah tahu kan kenapa motor matic masih menggunakan ukuran velg lebih kecil dari tipe-tipe motor lain. Ente punya pengalaman yang greget tentang dunia matic khususnya modifikasi velg lebih lebar? Silahkan share dimari dah, komentar tergreget bakal ane pajang dipekiwan dan bonus paling greget bakal ane timpuk cendol. Salah dan kurang mohon koreksiannya. Terimakasih..SALAM ISKRIM
ide: pemikiran sendiri | tukang gambar: oom gugel | art : sotoshop oleh iskrim
sumur timba: sumur 1, sumur 2, sumur 3,
>> main ke koleksi threadnya iskrim, gan <<
Menggunakan Diameter Velg Lebih Kecil
Jaman makin berubah, termasuk kendaraan roda dua yang kita pakai.
Motor matic yang dulunya di gadang-gadang hanya untuk pemakai wanita kini justeru di dominasi oleh kaum pria. Dan pabrikkanpun terus mengeluarkan tipe-tipe motor matic terbarunya, namun dari semua tipe yang ada kenapa pabrikkan selalu menggunakan velg kecil, yakni ukuran 14"? tentu ada alasannya.
Motor matic dimana mobilitas kesehariannya di tujukan untuk jalan-jalan kota, namun kenyataanya masih banyak jalan yang rusak , banyak polisi tidur yang terlalu tinggi, jalan nggak rata dan lain sebagainya, pada akhirnya banyak para rider yang mengganti ukuran velg standar motor maticnya dengan ukuran diameter velg lebih besar.
TAPI TAHUKAH ENTE
KENAPA PABRIKKAN SELALU MENGELUARKAN VELG DIAMETER KECIL UNTUK MOTOR MATIC?
Bersama ISKRIM disini, Check in show dah gan...
MATIC ITU DINAMIS
Setiap pabrikan motor tentu memiliki alasan tersendiri
mengapa motor matic menggunakan velg ukuran kecil. Kelincahan untuk bergerak, manuver di kemacetan jalan perkotaan, bobot yang ringan dan mudah perawatannya menjadi alasan utama kenapa pabrikkan menggunakan diameter velg kecil untuk matic. Namun namanya aja produksi manusia, selalu memiliki kekurangan.
PLUS MINUS MOTOR MATIC
Banyak keuntungan didapat ketika kita memakai motor matic,
tapi banyak juga keluhan yang dirasakan oleh para rider, coba aja deh baca di forum-forum yang membahas soal velg atau ring motor matic, pasti ada saja yang mengeluhkan ukuran diameter velg matic yang kecil dan banyak yang menggantinya dengan diameter velg yang lebih besar.
Dibanding menggunakan tipe lain, memakai motor jenis matic memang terkenal lebih nyaman, tinggal gas-gas dan rem. Namun kadang karena kita terlalu nyaman, akhirnya jadi tidak mawas diri dan tidak siaga terhadap kondisi sekitar. Jatuh karena selip sering terjadi ketika melibas jalan licin atau karena hujan, atau melewati jalan yang tidak rata dan berpasir.
Ane sendiri sudah beberapa kali melihat dengan mata kepala sendiri,
motor matic tiba-tiba 'ndelosor' karena melewati jalan licin, terutama kaum perempuan yang biasa jadi korbannya. Dengan ukuran diameter velg kecil otomatis kurang nge grip di aspal, menggunakan rem yang mendadak juga menjadikan faktor utama matic sering jungkir balik karena grip pada ban tidak mampu mencengkram lebih banyak aspal dibanding ban diameter lebih besar, ditambah lagi bobot matic yang ringan, semakin mudah deh korban rebahan di aspal.
Spoiler for :
KARAKTER MOTOR
Setiap pabrikkan motor memiliki ciri khas masing-masing,
bukan rahasia lagi, ada merek tertentu yang memiliki ciri khas jok yang empuk dan beberapa memiliki suspensi yang keras. Sangat dirasakan kalau kita menaiki motor matic ini, terutama ketika melewati jalan yang 'jelek' tadi. Goncangan dibagian stang dan bagian pantat kita semakin terasa nggak nyaman ketika melewati jalan nggak rata atau keseringan melewati polisi tidur.
PERTIMBANGAN PABRIK
Lalu kenapa sih pabrikkan masih saja
mengeluarkan velg diameter kecil buat motor matic? Alasan utamanya adalah karena konsep awal dari dibuatnya motor matic memang di targetkan hanya untuk kaum perempuan, sekali lagi hanya untuk kaum perempuan. Simple, praktis, ringan, perawatan gampang, mudah diajak manuver, dan 'hanya' digunakan untuk jarak sangat dekat, antar gang ke gang komplek saja.
Namun dalam perkembangannya, kini justeru motor matic
menggantikan posisi motor tipe lain, bisa kita lihat sehari-hari, banyak motor matic berubah wujud layaknya motor tipe dan cc yang lebih besar, menyandang box segala, gan, bahkan sampai melintasi antar kota dan propinsi. Padahal tidak semua jalan itu rata dan mulus. Itulah alasan kenapa pabrikkan masih 'kekeuh' tidak mengeluarkan velg ukuran diameter lebih besar untuk motor matic.
= bonus info =
MODIFIKASI VELG LEBIH BESAR
DI MOTOR MATIC, AMANKAH?
Kalau kita baca di forum-forum khusus matic banyak sekali keinginan para rider menggantikan velg standar matic ke ukuran yang lebih besar, velg ukuran 17" misalnya. Faktor kenyamanan sudah pasti didapat dibanding velg standar. Namun namanya juga bukan lagi standar pabrik, tentu ada plus minusnya.
Efeknya jelas karakter mesin matic diganti dengan velg lebih lebar akan berubah, kadang jadi lebih liar, kalau rebah malah minim grip dibanding tipe motor lain, jadi rider harus lebih pelan saat di tikungan. Hati-hati aja kalau ngebut pas ketemu tikungan licin atau berpasir, resiko rebah di aspal bakalan ente terima dah! Efek lain setelah ganti ukuran pelek diameter lebih besar adalah ngaco-nya spidometer. Ngaco bukan dalam artian jarum jadi naik-turun, tapi pembacaan jadi lebih pelan. Misalkan velg ukuran standar pabrik, 14" tertera 60 km/jam, kalau sudah ganti 17" yang terbaca di speedometer mungkin hanya sekitar 40 km/jam. Kok bisa, Gan? Ya, di karenakan untuk menempuh jarak yang sama, dengan diameter velg lebih lebar maka butuh putaran roda lebih sedikit. Makanya spido jadi lebih pelan. So hati-hati, jangan tertipu ya Gan!
Satu lagi efek minusnya kalau mengganti dengan velg lebih besar adalah konsumsi bahan bakarnya. Dijamin motor matic ente jadi lebih rakus minum bensin, karena karakter mesin matic dengan tipe lain jelas berbeda, beban mesin memutar roda matic juga jadi lebih berat, akibatnya tekor bensin daaah!
Nah gimana man-temans, gan and sista,
sekarang udah tahu kan kenapa motor matic masih menggunakan ukuran velg lebih kecil dari tipe-tipe motor lain. Ente punya pengalaman yang greget tentang dunia matic khususnya modifikasi velg lebih lebar? Silahkan share dimari dah, komentar tergreget bakal ane pajang dipekiwan dan bonus paling greget bakal ane timpuk cendol. Salah dan kurang mohon koreksiannya. Terimakasih..SALAM ISKRIM
ide: pemikiran sendiri | tukang gambar: oom gugel | art : sotoshop oleh iskrim
sumur timba: sumur 1, sumur 2, sumur 3,
Spoiler for click for view koleksi ht:
>> main ke koleksi threadnya iskrim, gan <<
Diubah oleh iskrim 05-10-2016 23:50
0
63.6K
241
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan