- Beranda
- Komunitas
- Sports
- Liga Inggris
Hugo Lloris: Tottenham Hotspur Bukan Tim Defensif
TS
Kaskus Sport
Hugo Lloris: Tottenham Hotspur Bukan Tim Defensif
Kemenangan Tottenham Hotspur atas Manchester City menjadi bukti skuat Mauricio Pochettino bukanlah tim yang fokus bertahan, demikian disampaikan kiper Hugo Lloris.
Spurs memberikan kekalahan pertama Pep Guardiola sejak menukangi Etihad Stadium dengan skor 2-0 di White Hart Lane, Minggu lalu.
Tottenham dua kali membobol gawang Claudio Bravo di babak pertama melalui bunuh diri Aleksandar Kolarov dan sepakan Dele Alli untuk memastikan tiga angka meski penalti Erik Lamela dapat dimentahkan lawan di babak kedua.
Menurut Lloris kemenangan ini menunjukkan kualitas Spurs di sektor lain, setelah mereka memegang rekor pertahanan terbaik musim lalu.
“Musim lalu kami adalah salah satu pertahanan terbaik di liga jadi saya pikir ini salah satu dasar kami adalah kuat di belakang,” kata kapten Lloris dikutip Sky Sports.
“Ini bukan berarti kami tim defensif, kami justru sebaliknya.
“Kami mencoba memiliki banyak risiko di pertandingan, mencoba bermain setinggi mungkin di lapangan, memberikan tekanan, seperti yang kami lakukan di babak pertama melawan City.
“Tapi kami punya kemampuan bermain dengan opsi berbeda, seperti yang kami lakukan di babak kedua, main lebih ke dalam, menunggu dan melakukan serangan balik,” tandasnya.
Spurs memberikan kekalahan pertama Pep Guardiola sejak menukangi Etihad Stadium dengan skor 2-0 di White Hart Lane, Minggu lalu.
Tottenham dua kali membobol gawang Claudio Bravo di babak pertama melalui bunuh diri Aleksandar Kolarov dan sepakan Dele Alli untuk memastikan tiga angka meski penalti Erik Lamela dapat dimentahkan lawan di babak kedua.
Menurut Lloris kemenangan ini menunjukkan kualitas Spurs di sektor lain, setelah mereka memegang rekor pertahanan terbaik musim lalu.
“Musim lalu kami adalah salah satu pertahanan terbaik di liga jadi saya pikir ini salah satu dasar kami adalah kuat di belakang,” kata kapten Lloris dikutip Sky Sports.
“Ini bukan berarti kami tim defensif, kami justru sebaliknya.
“Kami mencoba memiliki banyak risiko di pertandingan, mencoba bermain setinggi mungkin di lapangan, memberikan tekanan, seperti yang kami lakukan di babak pertama melawan City.
“Tapi kami punya kemampuan bermain dengan opsi berbeda, seperti yang kami lakukan di babak kedua, main lebih ke dalam, menunggu dan melakukan serangan balik,” tandasnya.
0
1.7K
7
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan