JAKARTA - ‎Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno enggan memperkeruh suasana politik di Ibu Kota usai disindir petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lantaran dikatakan menjadi salah satu tokoh yang masuk ke dalam laporan Panama Paper.

‎"Sudah saya tanggapi dan saya tidak ingin memperpanjang lagi dan saya sudah melaporkan ke KPK dan LHKPN. Alhamdulillah clear semua, pajak beberapa tahun terakhir jadi bisa dilihat nanti jumlahnya," kata Sandi di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (2/10/2016).

‎Sandi akan menggandeng Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) untuk merespon tantangan Ahok yang mengajak 'duel' pembuktian harta terbalik dari setiap aset miliknya. "‎Minggu depan saya akan ke IAI untuk menyambut ajakan Pak Gubernur Basuki (Ahok) untuk melakukan harta pembuktian terbalik," terang Sandi. Lebih jauh, Sandi menantang balik Ahok dengan mengajak keluarganya untuk melakukan pembuktian harta terbalik. Pasalnya, kata Sandi, hal ini dilakukan agar memberikan kepastian kepada publik, bahwa kebijakan petahana tidak menguntungkan para keluarga dan kerabatnya.

"‎Jadi saya mengajak beliau dan keluarganya juga karena mungkin keluarganya Pak Basuki yang diuntungkan oleh kebijakan Pak Basuki‎," lanjut Sandi. "‎Itu dibuka semuanya dan dibuktikan hartanya terbalik. Jadi IAI sudah menyediakan waktu Minggu depan, dan saya akan datang untuk meminta prosedur apa karena secara hukum belum ada di dalam hukum kita kecuali pengadilan," urainya. Ia memastikan, IAI telah sepakat untuk mengundang Ahok guna melakukan pembuktian harta terbalik‎ bersama pihaknya. Diharapkan, proses ini menjadi pelajaran kepada masyarakat Indonesia untuk melakukan pembuktian pernyataannya secara konkret dengan tidak hanya asal bicara belaka.

"‎Kita sama-sama akan mengundang Pak Basuki, secara prosedur menghitung harta secara terbalik. Untuk pembelajaran kepada masyarakat dan untuk pembuktian kalau politisi itu berbicara jangan hanya berbicara saja tapi dibuktikan dengan sebuah tindakan konkret. Menurut saya brilian sekali Pak Basuki mengajak kita semua seperti ini, kita tunggu bukti konkret ajakan beliau!," tegas Sandi.

http://news.okezone.com/read/2016/10...an-asal-bicara