Sesungguhnya, sesuatu yang belum pernah kita kunjungi adalah hidden paradise bagi mata kita. Baik kita melihat karena keindahan alamnya, budaya, bahasa, kehdupanya, jika kalian menuju tempat yang baru pasti semuanya benar-benar menabjukan.

Cuban Rais, atau dalam bahasa Indonesia berarti air terjun rais, atau dalam bahasa sunda curug rais. Adalah salah satu kawasan yang teletak di daerah Batu, Malang teman-teman. Kenapa Coban Rais ini bukan merupakan Hidden Paradise, ya karena memang bukan. Sebagai info, Coban Rais adalah tempat yang terletak di bawah kaki Gunung Panderman, dimana wilayah tersebut memang diolah untuk bercocok tanam, dan juga biasa digunakan untuk kegiatan Outbound kampus di Malang teman-teman.



Tidaklah susah menuju Coban Rais ini teman-teman. Naik motor dan mobil juga bisa. Jika kalian start dari Kota Malang, kalian tinggal membuka GPS menuju arah Batu tepatnya BNS atau Batu Night Spectacular, atau sebuah wahana lampion di Kota Batu, Malang Jawa Timur. Lalu, dari BNS, tanyalah warga, akses menuju Coban Rais, nanti kalian akan melewati sebuah stasiun televisi lokal jika tidak salah adalah Batu TV. Kira-kira perjalanan dari Kota Malang menuju Coban Rais sekitar 1 jam lah teman-teman.

Setelah kalian memasuki wilayah Coban Rais, disana ada warung dan tempat parkir untuk kendaraan kalian. Biasanya untuk masuk atau camping kalian cukup membayar Rp.5.000 per orang teman-teman. Jika kalian sedang mager dirumah, dan ingin olahraga bisa kesini, karena track Coban Rais ini juga digunakan untuk latihan mendaki gunung-gunung tinggi sebagai persiapanya.



Jalurnya menuju Coban Rais dari pos pertama kalian tiba sekitar 2 jam lah teman-teman. Dengan medan, menanjak, sempit, berbatu dan berpasir, serta berair karena disetiap jalur kalian ada paralon-paralon untuk menyalurkan air dari puncak ke pemukiman. jadi jangan kaget jikalau air ditempat tersebut sangatlah dingin teman-teman.



Beberapa kali gue kesini, disaat musim hujan ataupun tidak tempat tersebut masih bisa dilewati dengan modal jas hujan. Namun tidak disarankan kesini pada sore hari, karena jalan yang curam, dan jalur yang cukup licin serta aliran yang deras ketika musim hujan teman-teman. Sedangkan saat musim kemarau tiba jalurnya lebih penuh dengan pasir.
Note : Gunakan alas yang tepat untuk perjalanan mendaki, dan awasi kalian karena beberapa tempat ada lintah atau kepik serangga di jalur yang penuh air



Kawasan yang dipenuhi Hutan lebat disisi kanan kiri jalur memang membuat kita penasaran, seperti apakah Coban Rais tersebut. Bila kalian tidak menginap atau pulang pergi, bawalah perbekalan secukupnya seperti air, snack, kopi dan nesting serta pakaian ganti jika kalian kesini.
Note :
Jika dikawasan pos awal masuk Coban Rais memang masih banyak penduduk yang menjaga, namun diatas hanya beberapa orang bahkan jarang. Jadi dimohon untuk kesadaranya jika kalian membawa sampah, jangan lah membuang sampah sembarangan. Dan yang memang membuat resah tempat tersebut sering digunakan pacaran, apalagi hari biasa teman-teman.



Hawa dingin Kota Batu, lalu kita menuju ketinggian menuju Coban Rais membuat suasana lebih adem teman-teman, walau kalau matahari lagi terik ya kena juga panasnya. Karena kita melewati jalur yang kadang aliran air, kemudian tanah lagi terus air lagi, jadi membuat kita sedang bermain air. Kadang gue kalau kesini, suka duduk sambil berendam kaki di air ketika lagi lelah menuju titik utama, pelan-pelan aja jalanya



Ini dia Coban Rais, Air Terjun yang mengalirkan air dari atas kebawah, ditambah cipratan air serta angin daerah dataran tinggi benar-benar membuat kalian ingin bermain air teman-teman.



Teman-teman aku kasih tau ya, walau itu Gunung, Bukit, Pantai, Air Terjun yang namanya alam tetaplah alam. Jaga juga bahasa dan bercandanya teman-teman. Gue ga sekali saja kesini, pernah bertiga atau serombongan ada saja akibatnya jika kalian tidak menjaga omongan atau etika di alam. Nah semoga ini bisa menjadi rekomendasi ya buat liburan kalian, dan jangan lupa untuk share, dan comment serta tukeran rekomendasi liburan kalian. Terimakasih atas perhatianya teman-teman

Farisjauh Post #13
Sumber