SUNDERLAND - Seorang ibu muda di Sunderland, Inggris, diculik dan dirudapaksa oleh enam pria imigran Arab setelah minumannya dibubuhi bius. Enam pria imigran itu berasal dari Irak, Suriah dan Bahrain.

Kasus ini telah memicu demonstrasi yang diwarnai kekerasan di Sunderland. Insiden penculikan dan pemerkosaan itu terjadi pada 4 September 2016.

Korban yang berusia 26 tahun mengatakan bahwa dia terbangun di sebuah rumah yang aneh dengan kondisi tubuh luka memar. Dia percaya minumannya telah dibubuhi bius pada suatu malam di Sunderland.

Polisi telah menangkap enam pria imigran asal Irak, Suriah dan Bahrain atas tuduhan melakukan pemerkosaan. Mereka berusia antara 20 hingga 30 tahun.

Para demonstran telah menyerang rumah, tempat korban diserang oleh enam imigran Timur Tengah tersebut. Beruntung, polisi setempat bertindak cepat untuk mengendalikan demonstrasi itu.

Dua warga Asia, yang tidak terkait dengan aksi pemerkosaan, serta lima orang dari Sunderland, ditangkap karena melakukan pelanggaran termasuk membuat keributan.

Anggota parlemen Sunderland Central, Julie Elliott, menyerukan warga Sunderland untuk tenang. Pejabat kepolisian setemapt, Paul Milner mengatakan; "Kami tahu wanita itu telah ada di Sunderland City Centre pada Sabtu malam sebelum bangun di lokasi aneh di Peel Street dengan luka memar.”

”Dia berhasil meninggalkan rumah itu dan sampai ke rumah keluarganya pada pukul 05.00 pada hari Minggu pagi,” lanjut Milner, seperti dikutip Daily Mail, semalam (25/9/2016).

”Korban percaya minumannya mungkin telah dibubuhi. Ini jelas merupakan insiden yang sangat serius dan sesuatu yang kita tahu masyarakat setempat khawatir,” imbuh Milner.

Enam pria imigran itu bisa bebas dengan jaminan sampai 17 Oktober 2016 mendatang.


(mas)
http://international.sindonews.com/r...rab-1474861630