Usia boleh masih 10 tahun. Namun, Nathan Gray,
bocah asal Greenwood, sudah membuat penemuan
berharga. Dia menemukan supernova.
Nathan menemukan supernova di galaksi PGC 61330
yang berada di konstelasi Draco. Keberadaan
supernova yang telah ditemukannya telah
dikonfirmasi oleh Royal Astronomical Society of
Canada (RASC).
Nathan sendiri merupakan putra dari Paul Gray,
anggota RASC. Ia kini menjadi orang termuda yang
menemukan supernova.
Supernova yang ditemukan Nathan kali pertama
dicitrakan pada Rabu (30/10/2013) pagi. Sore hari
berikutnya, dengan menganalisis data observasi
astronom David Lane yang melakukan pengamatan di
Abby Ridge Observatory di Nova Scotia, Nathan
menemukan supernova.
Lane kemudian melakukan pengamatan untuk
mengonfirmasi. Konfirmasi perlu dilakukan sebab,
sering kali, obyek yang dikira supernova merupakan
komet atau asteroid.
Menurut situs I Fucking Love Science, Senin
(4/11/2013), temuan Nathan juga telah
dikonfirmasi oleh observer lain di Amerika Serikat
dan Italia serta dimasukkan ke situs International
Astronomical Union.
Sementara ini, supernova temuan Nathan mendapat
kode J18032459+7013306.
Pengamatan dengan teleskop lebih besar pun
diperlukan sebelum nama resmi diberikan.
Supernova adalah ledakan bintang yang terjadi di
akhir hidup sebuah bintang yang ukurannya lebih
besar dari Matahari.
Supernova bisa dipicu dua hal, pembakaran kembali
dalam reaksi fusi bintang ataupun karena inti
bintang yang kolaps.
Ledakan supernova begitu besar sehingga bisa
diobservasi dari galaksi lain. Supernova yang
ditemukan Nathan bisa berjarak 600 juta tahun
cahaya.
Nathan sendiri merupakan adik dari Kathryn Aurora
Gray, remaja putri yang pada tahun 2011 juga
menemukan supernova bernama 2010lt di galaksi
UGC 3378.
Karena temuannya, Kathryn bisa bertemu dengan
Neil Armstrong, manusia pertama yang
menjejakkan kaki di Bulan.