- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
GILA, Walikota Jakbar Salah Gusur Rumah Warga (Siap-siap di Pecat Ahok)


TS
kasakkakus
GILA, Walikota Jakbar Salah Gusur Rumah Warga (Siap-siap di Pecat Ahok)
source
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) murka dengan Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi karena salah menggusur rumah warga Kelurahan Krendeng, Tambora, Jakarta Barat. Bagaimana penampakan rumah salah gusur tersebut?
Detikcom dan para jurnalis menyambangi rumah di Jl Kedaung Utara nomor 19, RT 12 RW 3, Tambora, Jakbar, Kamis (22/9/2016), didampingi Andre, sang pemilik. Rumah tersebut seluas 200 meter dan sudah dibongkar pada 26 November 2015 lalu.
Lahan tersebut sebelum dibongkar berupa rumah toko (ruko) obat-obatan. Kini lahan yang ditempati Andre berdua ibunya tersebut hanya berupa puing-puing.
Lahan milik Andre tersebut ditembok 2 meter di bagian kanan dan kirinya. Lahan itu kini dibiarkan kosong. Di kanan dan kiri lahan tersebut berupa ruko. Ruko tersebut seperti menjual makanan, alat rumah tangga dan toko bangunan.
Saat disambangi, Andre berada di depan rumahnya yang kini sudah tersisa puing-puing. Andre datang dengan menunjukkan akta jual beli tanah dengan notaris Mohamad Said Tadjoedin. Harga tanah tersebut seluas 200 meter tersebut yakni Rp 1,5 juta pada tahun 1974.
Andre mengatakan, Wali Kota Jakbar Anas Effendi salah menggusur rumahnya. Rumah yang seharusnya digusur yakni di Jl Krendeng Indah bukan di rumahnya di Jl Krendeng Utara.
hancur deh

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) murka dengan Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi karena salah menggusur rumah warga Kelurahan Krendeng, Tambora, Jakarta Barat. Bagaimana penampakan rumah salah gusur tersebut?
Detikcom dan para jurnalis menyambangi rumah di Jl Kedaung Utara nomor 19, RT 12 RW 3, Tambora, Jakbar, Kamis (22/9/2016), didampingi Andre, sang pemilik. Rumah tersebut seluas 200 meter dan sudah dibongkar pada 26 November 2015 lalu.
Lahan tersebut sebelum dibongkar berupa rumah toko (ruko) obat-obatan. Kini lahan yang ditempati Andre berdua ibunya tersebut hanya berupa puing-puing.
Lahan milik Andre tersebut ditembok 2 meter di bagian kanan dan kirinya. Lahan itu kini dibiarkan kosong. Di kanan dan kiri lahan tersebut berupa ruko. Ruko tersebut seperti menjual makanan, alat rumah tangga dan toko bangunan.
Saat disambangi, Andre berada di depan rumahnya yang kini sudah tersisa puing-puing. Andre datang dengan menunjukkan akta jual beli tanah dengan notaris Mohamad Said Tadjoedin. Harga tanah tersebut seluas 200 meter tersebut yakni Rp 1,5 juta pada tahun 1974.
Andre mengatakan, Wali Kota Jakbar Anas Effendi salah menggusur rumahnya. Rumah yang seharusnya digusur yakni di Jl Krendeng Indah bukan di rumahnya di Jl Krendeng Utara.
hancur deh



tien212700 memberi reputasi
1
4.8K
53


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan