- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ajib gan... Pertamina Kirim BBM Ke Kaltara dengan Pesawat Udara


TS
fajarbupati
Ajib gan... Pertamina Kirim BBM Ke Kaltara dengan Pesawat Udara
Pertamina memang ajib gan... gak peduli mahal dan tak ekonomis, namun yang namnya demi mensukseskan bbm muirah untuk rakyat Indonesia, maka BUMN Indonesia ini rela merugi untuk kirimkan BBM ke Kalimantan Utara yg memang jauh dan gak bakal bisa dicapai dengan transportasi darat.
Lantaran itu pertamina meski pakai pesawat udara. Moda transportasi nini membuat BBM yang dikirim ke sana tentu jadi mahal beberapa kali lipat. Namun Pertamina tetap menjualnya seperti di tempat lain, misalnya Premium ya tetap Rp6550.
Ini semua dilakukan oleh Pertamina dengan metode subsidi silang... jdi jangan mentang-mentang tinggal di P. Jawa, apalagi Jakarta trus teriak-teriak BBM harus murah, tapi gak mau ngerti tentang kesulitan saudara-saudara kita yang di Kalimantan Utara Papua atau daerah terpencil lainnya yang mesti beli BBM dengan harga mahal, jika tak ada subsidi silangnya.
Makanya gan... jangan gampang nuduh pertamina ngambil untung banyak terus gak mau meratakan BBM ke pelosok negeri... lha ini kan sudah dilakukan dengan risiko yang harus tekorr yang dilalui oleh Pertamina....

Pertamina Kini Gunakan Pesawat Air Tractor Angkut BBM ke Kaltara
Suplai Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Agen Penyalur Minyak dan Solar (APMS) Krayan Kabupaten Nunukan, kembali beroperasi. Sebelumnya pasokan sempat terhenti karena permasalahan transportasi.
Hal ini menandai janji dari pihak Pertamina dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara untuk mendatangkan pesaat jenis Air Tractor yang dipesan langsung dari Kanada.
Kepala Bidang (Kabid) Minyak dan Gas Bumi Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltara, Andi Nasuha menjelaskan, meskipun masih ada sedikit kendala teknis, namun sejauh ini penyaluran berjalan normal.
Distribusi BBM ke Daerah Krayan Gunakan Pesawat Air Tractor

Pesawat carter angkut BBM milik Pelita Air
Kendala tersebut berupa alat yang masih dipesan di Kanada dan hingga kini belum tiba. Sehingga pesawat tersebut untuk sementara waktu hanya mampu membawa BBM jenis solar 4,5 ton dari kapasitas maksimum sebesar 7 ton.
“Sementara ini cuma bisa menyetok Solar, tapi hal tersebut sudah dapat membantu masyarakat mengingat kendaraan roda empat di Krayan lebih banyak menggunakan mesin diesel,” ungkapnya.
Lanjutnya, suplai BBM kembali beroperasi terhitung sejak 7 September lalu melalui jalur Tarakan menuju Krayan. Dalam waktu dekat ini pihaknya akan menyelesaikan permasalahan tersebut sehingga pengiriman BBM dapat berjalan maksimal.
Pesawat Air Tractor milik maskapai Pelita Air perusahaan pertamina dalam sepekan menyuplai sebanyak 6 kali. Bahkan sejak didatangkan biaya operasional lebih hemat dan pengiriman BBM ke Krayan berjalan lancar.
“Kalau mau dibilang beroperasi permanen, kami belum bisa jamin, karena takut ada permasalahn teknis di tengah jalan. Tapi yang jelas beberapa hari terakhir sudah berjalan normal, kita doakan saja akan tetap seperti ini,” tuntasnya.

0
3.1K
37


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan