Sesaat setelah memutuskan hubungan asmara, mungkin masih ada perasaan kesal atau kecewa yang tersisa. Sedih dan marah boleh saja, namun jangan sampai menjelek-jelekkan mantan kekasih Anda.
Alasan pertama yang mendasari
kenapa sebaiknya Anda tak bicara jelek soal mantanadalah soal kepercayaan yang dahulu pernah dibangun bersama.
Selalu ada kemungkinan untuk menceritakan segala hal kepada pasangan tersebut sebelum putus.
Pada awalnya, Anda dan pasangan sama-sama saling percaya dan menjadi terbuka akan banyak hal, misalnya soal keluarga, kehidupan pribadi, kesalahan, trauma, sampai kebiasaan aneh Anda. Setelah putus, tetaplah hargai kepercayaan itu.
Bagi Anda, mantan mungkin orang yang lalai, tidak bisa dipercaya, dan berbagai alasan lain. Bila Anda mengatakan hal jelek soal mantan pada orang lain, kemungkinan hal tersebut tidak menjadi masalah besar bagi teman-teman atau keluarganya.
Meski mantan terlihat buruk di mata Anda, jangan mengharapkan orang lain melihat sosok mantan dengan cara Anda melihat keburukannya saja.
Mengatakan hal buruk soal mantan adalah cara yang tidak elegan dan malah merugikan mental dan emosional Anda sendiri untuk sibuk dengan pengalaman putus cinta.
Tidak menjelek-jelekkan mantan pada orang lain juga merupakan cara sopan setelah putus. Anda tentu tak ingin terlihat picik dengan terus menerus berbicara soal kekurangan mantan Anda.
Lalu, apa yang harus dilakukan setelah putus? Cobalah untuk melupakan dan memaafkan.
Memberi maaf bukan berarti membenarkan kesalahan yang dibuat oleh sang mantan. Anda tak perlu menerimanya kembali dalam hidup Anda, hanya berdamai dengan perasaan dan membuat diri sendiri lebih siap melepaskan sosok mantan.
Memaafkan tak melulu dilakukan kepada orang lain, namun lebih kepada diri sendiri. Anda bisa membuat pilihan untuk terus menerus merasa sakit hati atau memaafkan dan melanjutkan hidup.
Mahatma Gandhi pernah berkata, "Orang yang lemah tidak pernah memaafkan, memaafkan hanya sifat orang kuat."
Dibutuhkan orang-orang yang kuat untuk menghadapi rasa sakit, memaafkan, dan melepaskan rasa sakit tersebut. Karena memaafkan adalah bentuk paling tinggi dan paling indah dari cinta. Anda akan mendapatkan kedamaian dan kebahagiaan dengan memaafkan.