- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Mencari Pasangan Sandiaga Uno...


TS
nodali
Mencari Pasangan Sandiaga Uno...
Quote:
JAKARTA, KOMPAS.com — Menjelang waktu pendaftaran calon gubernur DKI Jakarta yang semakin dekat, bakal calon gubernur DKI yang diusung Partai Gerindra, Sandiaga Uno, tak kunjung menentukan calon wakilnya.
Ia selalu mengatakan, penentuan wakil adalah kewenangan dari partai politik yang mengusungnya. Kendati demikian, di luar kesibukan partai politik menyeleksi nama, Sandiaga juga menemui sejumlah tokoh secara pribadi.
Selama sepekan terakhir, Sandiaga mengaku bertemu dengan sejumlah tokoh seperti mantan Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta Boy Sadikin, mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, pengamat perkotaan Marco Kusumawijaya, dan anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI-P Ricardo.
Partai Gerindra sendiri sebelumnya sudah melakukan tes kepatutan terhadap dua birokrat DKI, Sekretaris Daerah Saefullah dan Asisten Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni.
Sementara itu, PKS yang baru memutuskan untuk mendukung Sandiaga juga mengajukan calon wakil dari kadernya sendiri, yaitu Mardani Ali Sera.
"(Nama-nama) itu adalah bentuk dari aspirasi yang semuanya harus kami tampung, tapi tidak terlalu harus overreactive. Pasti akan terbuka semua," kata Sandiaga di Jakarta, Jumat (9/9/2016) malam.
Sandiaga sendiri enggan disuruh mengurutkan siapa nama favoritnya dari sekian banyak yang dijajaki. Bagi pengusaha muda ini, semua tokoh yang ia ajak silaturahim memiliki pemahaman dan kecakapan yang baik dalam mengurus Ibu Kota.
"Jangan terlalu mengerucutkan atau memperuncing. Ini kami bentuk dalam suatu format yang sangat kekeluargaan," kata dia.
Birokrat DKI sebelumnya diincar Sandi untuk mengisi kekurangan dirinya yang tidak pernah menjadi pejabat publik. Namun, tak menutup kemungkinan Sandi akan memilih sesama politisi.
Kriteria pasangan yang diinginkan Sandi yang terpenting adalah yang mampu mendukung programnya untuk menyejahterakan Jakarta.
"Saya inginnya yang punya niat tulus ikhlas untuk membangun DKI Jakarta. Lebih sejahtera dan meningkatkan perekonomian, terutama dalam melihat dalam demokrasi hidup. Bukan demorasi yang memecah belah," ujarnya.
Penentuan wakil yang akan mendampingi Sandi di luar jangkauannya karena partai pengusung yang akan memilih. Sandi pun tak bisa memastikan kapan deklarasi pasangan calon akan diumumkan ke publik.
"Insya Allah kita tunggu semua proses partai ini selesai. Ini masih berlangsung," tuturnya.
http://megapolitan.kompas.com/read/2....sandiaga.uno.
Ia selalu mengatakan, penentuan wakil adalah kewenangan dari partai politik yang mengusungnya. Kendati demikian, di luar kesibukan partai politik menyeleksi nama, Sandiaga juga menemui sejumlah tokoh secara pribadi.
Selama sepekan terakhir, Sandiaga mengaku bertemu dengan sejumlah tokoh seperti mantan Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta Boy Sadikin, mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi, pengamat perkotaan Marco Kusumawijaya, dan anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta Fraksi PDI-P Ricardo.
Partai Gerindra sendiri sebelumnya sudah melakukan tes kepatutan terhadap dua birokrat DKI, Sekretaris Daerah Saefullah dan Asisten Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Sylviana Murni.
Sementara itu, PKS yang baru memutuskan untuk mendukung Sandiaga juga mengajukan calon wakil dari kadernya sendiri, yaitu Mardani Ali Sera.
"(Nama-nama) itu adalah bentuk dari aspirasi yang semuanya harus kami tampung, tapi tidak terlalu harus overreactive. Pasti akan terbuka semua," kata Sandiaga di Jakarta, Jumat (9/9/2016) malam.
Sandiaga sendiri enggan disuruh mengurutkan siapa nama favoritnya dari sekian banyak yang dijajaki. Bagi pengusaha muda ini, semua tokoh yang ia ajak silaturahim memiliki pemahaman dan kecakapan yang baik dalam mengurus Ibu Kota.
"Jangan terlalu mengerucutkan atau memperuncing. Ini kami bentuk dalam suatu format yang sangat kekeluargaan," kata dia.
Birokrat DKI sebelumnya diincar Sandi untuk mengisi kekurangan dirinya yang tidak pernah menjadi pejabat publik. Namun, tak menutup kemungkinan Sandi akan memilih sesama politisi.
Kriteria pasangan yang diinginkan Sandi yang terpenting adalah yang mampu mendukung programnya untuk menyejahterakan Jakarta.
"Saya inginnya yang punya niat tulus ikhlas untuk membangun DKI Jakarta. Lebih sejahtera dan meningkatkan perekonomian, terutama dalam melihat dalam demokrasi hidup. Bukan demorasi yang memecah belah," ujarnya.
Penentuan wakil yang akan mendampingi Sandi di luar jangkauannya karena partai pengusung yang akan memilih. Sandi pun tak bisa memastikan kapan deklarasi pasangan calon akan diumumkan ke publik.
"Insya Allah kita tunggu semua proses partai ini selesai. Ini masih berlangsung," tuturnya.
http://megapolitan.kompas.com/read/2....sandiaga.uno.
Untuk nasbungers...
Silahkan mengajukan diri menjadi pasangan Uno, masa dibiarkan sendiri githu...

Pastikan yang ada tonjolannya ya

0
1.4K
Kutip
22
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan