KRIMINALITAS.COM, Brebes – Wagini (50), warga asal Semarang ini tak pantas disebut mertua, apalagi sampai dipanggil nenek segala, sungguh tak patut. Pasalnya, perempuan yang rambutnya sudah beruban itu tak sungkan-sungkan mengajak anak, menantu dan cucunya untuk mencuri atau “ngutil” barang-barang yang ada di swalayan.

Akibatnya, empat perempuan yang masih satu keluarga, yakni Erna Dwi Aryani (41), Fajar Dwi Samudra (28) dan Dwi Elsa Safitri (19), ketiganya warga Desa Pilang Wetan Kecamatan Kebonagung Kabupaten Demak itu harus mendekam di ruang tahanan Mapolres Brebes untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Aksi ‘pengutilan’ yang terjadi pada beberapa waktu lalu itu terungkap, saat keempat pelaku dan tetangganya yang berperan sebagai sopir, yakni E dan S, yang merupakan pasangan suami istri bertandang di Minimarket Aneka, Brebes.

Saat berada di dalam minimarket, keempat saudara itu mengambil barang-barang, di rak dan dimasukkan ke dalam tas.

“Barang-barang, seperti susu formula, sabun cair dan perlengkapan mandi lainnya lalu dimasukkan tas. Tas itu lantas ditutupi pakaian atau kerudung yang mereka kenakan, setelah itu keluar tanpa membayar,” terang Kapolres AKBP Harryo Sugihartono melalui Kasat Reskrim AKP Fadli kepada Kriminalitas.com, Jumat (18/12).

Melihat pelaku berulang kali keluar masuk minimarket, salah seorang satpam Minimarket itu curiga dan lantas memperhatikan gerak-gerik para pelaku.

“Saat kasir lagi sibuk, pelaku langsung keluar tanpa berhenti untuk membayar,” kata Susilo, salah seorang pembeli yang kebetulan melihatnya.

Melihat barang dagangannya tempatnya bekerja dicuri, satpam tadi lantas menegur dan meminta pelaku untuk membayarnya.

Tanpa disangkanya, gerombolan pengutil itu lantas naik mobil Toyota Innova dan kabur begitu saja.

Mengetahui komplotan pengutil itu kabur, dirinya segera melapor polisi dan dengan dibantu warga sekitar, saksi lantas mengikutinya dari belakang.

Sesampai diperumahan Limbangan Indah Desa Limbangan, Brebes, mobil yang dikendarai komplotan pengutil tersebut masuk got.

“Keempat pelaku ditangkap setelah mobil yang dinaikinya terperosok ke dalam got. Sedangkan sopir yang berinisial E dan istrinya, S berhasil kabur,” kata AKP Fadli.

Dari tangan komplotan pengutil ini, petugas berhasil mengamankan barang bukti, satu unit mobil Toyota Innova, nopol AB -1412- JE dan barang-barang hasil curian.

(Dwiki Erlangga)





http://kriminalitas.com