MEDAN – Juru parkir liar (Jukir)  di Jalan Lintas Nasional, Sumatera Utara kini sangat meresahkan para penguna jalan atau pun warga Kota Medan, pasalnya akibat memarkir kendaraan sembarangan sering terjadi kemacetan. Dengan maraknya lokasi yang dijadikan tempat parkir liar oleh pengelola merupakan salah satu kelemahan bagi Pemerintah Kota (Pemko) Medan dalam bertindak.


Menurut penguna Jalan, Debby Dreas Manulang mengatakan, dengan maraknya parkir liar di Kota Medan ini, membuat Jalan Nasional sering macet dan tak teratur, dikarenakan juru parkir liar yang tak bertanggung jawab dengan memarkirkan kendaraan, “jika sudah seperti ini, pinginya Pemerintah Kota Medan gencar menertibkan para juru parkir liar ini, karena mereka sudah menghalangi penguna jalan,” kata Debby, Kamis (1/9/2016).

Dia melanjutkan seharusnya Kota Medan ini bebas dari oknum juru parkir liar, lantaran kita memarkirkan kendaraan sebentar sudah ada yang meminta parkir,”tadi saya baru aja parkir di Jl HR Juanda, setelah saya mau bergerak datang tukang parkir tanpa ada surat resmi meminta uang parkir kepada saya, sayakan bayar pajak,” tambah dia.

“Saat ditanyai kepada Juru parkir tentang penghasilan perharinya, ternyata cukup lumayan tinggi mendapatkan hasil parkir tersebut, para petugas parkir ini mengaku, jika kendaraan banyak, mereka bisa membawa pulang sebanyak Rp.350 ribu perharinya, bahkan bisa mencapai Rp.400 ribu,”kalo kendaraan banyak ya bisa kita bawa uang kerumah sekitar Rp.350 ribu bahkan bisa lebih,” ungkap juru parkir Romi.

Saat disingung mengenai surat ijin parkir, dia mengaku sudah mendapatkan ijin resmi dari dinas Perhubungan untuk mengelola parkir di wilayahnya,”saya sudah ada surat resmi kok dari pemerintah untuk mengelola parkir disini, kalo gak ada ijin mana berani saya membuka lapak parkir di jalan ini,” kata dia.


Sumber

http://pelita8.com/maraknya-parkir-liar-kota-medan-membuat-jalan-nasional-macet/


---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------


Sudah rahasia umum, kalau semua jalan di medan,dikuasai oleh tiga serangkai kriminal (PREMAN---PARKIRLIAR---OKP),sehingga level keamanan medan berada di minus -3.2%


http://metrorakyat.com/preman-tikam-pemuda-pengisi-air-minum/


http://www.posmetro-medan.com/pungli-di-jalinsum-dilapor-ke-poldasu/


https://www.youtube.com/channel/UCCkD2lcC9jmpG9HI90PPhyw


http://jurnalisperempuan.com/sering-dipalak-okp-7-sopir-niaga-lapor-poldasu/


Dan seterusnya......lelah mengkopas semua result preman/parkir liar/OKP medan, bagaikan air bah yg tak kunjung surut





Apakah level keamanan -3.2% untuk medan adalah wajar atau "dilebih lebihkan" ? 

Anda, para pembaca budiman, silahkan menilai sendiri