- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Narsis Di Baliho, Aher Menjadi Maskot PON XIX 2016 Menggantikan 2 Kera Surili?


TS
r3m4s0n.kr1m
Narsis Di Baliho, Aher Menjadi Maskot PON XIX 2016 Menggantikan 2 Kera Surili?
Kontak Redaksi Tirto.id
Jakarta:
Jalan Kemang Timur Raya 63B
Jakarta Selatan, Indonesia 12730
Telp: (021) 22707925
Yogyakarta
Jalan Matraman 1, Maguwoharjo
Depok, Sleman, Yogyakarta
Indonesia 55282
Telp: (0274) 4333958
Email Redaksi : redaksi@tirto.id

Gelaran PON XIX 2016 memang agenda nasional. Namun, acara itu menjadi "milik" Jawa Barat karena provinsi ini jadi penyelenggara hajatan. Posisi provinsi-provinsi lain hanya jadi pendukung, dengan mengirimkan atlet dan kontingen sebagai partisipan. Sebagai kegiatan akbar, memang sudah sepatutnya rakyat Jawa Barat lebih terlibat. Sosialisasi acara ini pun dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jabar sejak jauh-jauh hari.
Sayangnya, banyak kejanggalan dari sosialisasi itu. Salah satunya materi promosi kampanye PON XIX 2016 berupa spanduk, baliho, dan banneryang disebarkan juga di luar Jabar. Padahal, provinsi itu tidak ada sangkut pautnya denganpenyelenggaraan PON.
Pemasangan billboard dilakukan di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Batam, Makasar, Medan, Bali, dan beberapa kota besar lainnya. Alat kampanye ini dipasang pada lokasi srategis dekat bandara atau stasiun kereta api. “[Supaya] masyarakat yang menggunakan jasa transportasi tersebut dapat mengetahui jika PON nanti digelar di Jabar,” kilah Ketua Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media (PPM) PB PON Jabar, Ateng Kusnandar dikutip dari situs resmi PON.
Sudah jadi kebiasaan, di mana ada sosialisasi program pemerintah maka disitulah akan muncul wajah kepala daerah-nya, dalam kasus ini merujuk pada narsisme gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Pada beberapa billboard, pesan terkait PON malah jadi bias karena tertutupi kesan kehendak untuk mengenalkan Aher. Jadi sebenarnya siapa yang maskot PON itu? Dua Surili - sejenis kera dengan nama latin Presbytis Comata - yang diberi nama Lili dan Lala atau Aher?
Liputan5
Water news
Judulnya keji, masa gubernur Aher bersaing dengan kera Surili untuk jadi maskot PON
Jakarta:
Jalan Kemang Timur Raya 63B
Jakarta Selatan, Indonesia 12730
Telp: (021) 22707925
Yogyakarta
Jalan Matraman 1, Maguwoharjo
Depok, Sleman, Yogyakarta
Indonesia 55282
Telp: (0274) 4333958
Email Redaksi : redaksi@tirto.id


Gelaran PON XIX 2016 memang agenda nasional. Namun, acara itu menjadi "milik" Jawa Barat karena provinsi ini jadi penyelenggara hajatan. Posisi provinsi-provinsi lain hanya jadi pendukung, dengan mengirimkan atlet dan kontingen sebagai partisipan. Sebagai kegiatan akbar, memang sudah sepatutnya rakyat Jawa Barat lebih terlibat. Sosialisasi acara ini pun dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jabar sejak jauh-jauh hari.
Sayangnya, banyak kejanggalan dari sosialisasi itu. Salah satunya materi promosi kampanye PON XIX 2016 berupa spanduk, baliho, dan banneryang disebarkan juga di luar Jabar. Padahal, provinsi itu tidak ada sangkut pautnya denganpenyelenggaraan PON.
Pemasangan billboard dilakukan di kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Batam, Makasar, Medan, Bali, dan beberapa kota besar lainnya. Alat kampanye ini dipasang pada lokasi srategis dekat bandara atau stasiun kereta api. “[Supaya] masyarakat yang menggunakan jasa transportasi tersebut dapat mengetahui jika PON nanti digelar di Jabar,” kilah Ketua Bidang Penyiaran dan Pelayanan Media (PPM) PB PON Jabar, Ateng Kusnandar dikutip dari situs resmi PON.
Sudah jadi kebiasaan, di mana ada sosialisasi program pemerintah maka disitulah akan muncul wajah kepala daerah-nya, dalam kasus ini merujuk pada narsisme gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan. Pada beberapa billboard, pesan terkait PON malah jadi bias karena tertutupi kesan kehendak untuk mengenalkan Aher. Jadi sebenarnya siapa yang maskot PON itu? Dua Surili - sejenis kera dengan nama latin Presbytis Comata - yang diberi nama Lili dan Lala atau Aher?
Liputan5
Water news

Judulnya keji, masa gubernur Aher bersaing dengan kera Surili untuk jadi maskot PON

0
5.1K
45


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan