Jakarta - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil didapuk menjadi pembicara di Sekolah Partai yang digelar PDI Perjuangan. Ia diminta menjadi pembicara langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Saat menjadi pembicara, ia menjelaskan mengenai konsep Trisakti yang sering didengungkan Bung Karno dan PDI Perjuangan. Menurutnya konsep itu telah diterapkannya di Kota Bandung.

"Amanat dari orang tua minta berbagi ilmu tidak boleh nolak. Jadi siapa pun yang mengundang saya, saya pasti datang," kata Ridwan Kamil kepada wartawan di Wisma Kinasih, Depok, Jawa Barat, Selasa (30/8/2016).

"Nah itu (Trisakti) materinya sekitar 30-40 menit saya paparkan. Ini hanya kelas dosen tamu dengan muridnya," lanjutnya.

Sementara itu perihal gaya Emil (sapaan akrab Ridwan Kamil) yang sungkem kepada Megawati, Ridwan Kamil menyebut itu hanya sikap dia sebagai narasumber. Hal itu terjadi saat Emil akan sambutan, dia menghampiri Megawati untuk izin memberi sambutan, namun dengan gaya sungkeman.

Megawati tampak tampak tersenyum saat Emil menghampirinya dan sungkem. Setelah itu Ridwan Kamil naik ke panggung dan memberikan pembekalan soal bagaimana menjadi kepala daerah yang baik.

Lalu apakah kedatangan Ridwan Kamil berkemeja merah dan sungkem ke Mega, adalah sinyal akan jadi kader PDIP dan maju ke Pilgub Jawa Barat?

"Ya siapa saja yang dukung saya sih Alhamdulillah. Siapa pun yang mendukung. Amanat dari orang tua minta berbagi ilmu tidak boleh nolak. Jadi siapa pun yang mengundang saya, saya pasti datang," jawab Ridwan Kamil sembari tersenyum.
(yds/miq)

http://news.detik.com/berita/3287284...424.1466661802