Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta akan memasarkan Produk dan Jasa dari Kelompok Usaha Bersama (KUBE) se-DKI dan Panti-Panti Sosial saat peluncuran 1000 warung yang akan dilakukan Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI), Produk dan Jasa itu akan dipasarkan kepada pengunjung Thamrin City lantai 3, Jakarta Pusat pada akhir Agustus nanti.

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinas Sosial DKI Jakarta, Heri Suhartono mengatakan pada Selasa (23/8), KUBE dan Panti-Panti Sosial milik DKI sebelumnya tidak pernah memiliki kios, mereka hanya memasarkan produk melalui jaringan perkenalan atau berdagang secara konvensional.

"Sekarang mereka mendapatkan kesempatan untuk memasarkan produk dan jasa di Pusat Perbelanjaan, ini akan menjadi kemajuan buat binaan kami, karena kami ingin produk mereka naik kelas," tandas Heri.

Karena menurutnya, produk dan jasa yang dihasilkan oleh binaannya tidak kalah dengan produk-produk yang dihasilkan oleh Pengusaha Profesional, sehingga dapat bersaing jika diberi kesempatan untuk memasarkannya di Pusat Perbelanjaan.

"Meskipun binaan kami seperti KUBE yang berasal dari keluarga miskin dan Panti-Panti Sosial yang terdiri dari Penyandang Disabilitas, tapi mereka mampu memproduksi suatu barang atau jasa yang menarik, unik, khas dan punya nilai seni," pungkas Heri.

Ia melanjutkan, produk dan jasa yang dipasarkan di Thamrin City antara lain berupa makanan ringan, keterampilan tangan, sampai Jasa Pijat Tunanetra, hasil Produk dan Jasa tersebut merupakan murni berasal dari mereka yang sebelumnya memiliki Permasalahan Sosial.

"Mereka sebelumnya sudah kami berikan bantuan modal dan pelatihan keterampilan, sehingga menurut kami produk mereka sudah siap dipasarkan, hanya kebetulan kesempatan memasarkan di Pusat Perbelanjaan baru kali ini datang," ujar Heri.

Hal ini dikarenakan target dari pemberdayaan yang pihaknya lakukan adalah menjadikan binaannya mandiri, sehingga mereka mampu memenuhi kebutuhan mereka sendiri.