BELANKRINEWS.COM - Dibalik kritik menilai pemerintahan Presiden Jokowi plonga-plongo tampak Jokowi tidak memperdulikan komentar negatif tersebut dan terus bekerja.



Salah saatu target yang dikejar Jokowi adalah pembangunan pariwisata untuk membangun citra sekaligus memperbaiki ekonomi indonesia, sebagaimana dijelaskan Menko Rizal,
"Pemerintah sengaja menggenjot sektor pariwisata itu karena lebih mudah dalam lapangan kerja. Wisatawan mancanegara (Wisman) kita tahun ini 10 juta, nanti kita tingkatkan menjadi 20 juta Wisman. Devisa sekarang USD 10 miliar akan tingkatkan USD 20 miliar. Jumlah rakyat yang bekerja 3 juta, akan ditingkatkan menjadi 7 juta ,"

Tidak main-main hasilnya, baru 4 hari memasuki Tahun Anggaran 2016, hasil kerja membangun pariwisaata telah terlihat. Pulau Bali dinobatkan sebagai pulau terbaik kedua di dunia tahun 2015. Bali juga terpilih sebagai pulau terbaik di Asia oleh World’s Best Awards, satu lembaga penilai pariwisata terbaik di dunia.

Hanya ada 1 pulau yang bisa mengalahkan bali yaitu pulau-pulau Galapagosdi Equador yang terletak 600 mil di arah barat Amerika Selatan.
Berita baiknya, skor Bali lebih unggul dari pulau-pulau terkenal lainya seperti Maldives, Tasmania, dan unggul jauh atas pulau Hawai, bahkan pulau Jeju Korea.

Berikut peringkat pulau terbaik di dunia:
1. Galápagos Islands-Equador
2. Bali - Indonesia
3. Maldives
4. Tasmania- Australia
5. Santorini - Yunani
6. Moorea - French Polynesia
7. Maui - Hawaii
8. Kauai - Hawaii
9. Great Barrier Reef - Australia
10. Malta

Tidak sampai disitu, dalam Travel and Tourism Competitiveness Index World Economic Forum, Indonesia masuk dalam 50 besar, peringkat Indonesia naik 100 posisi dari posisi ke 147 tahun sebelumnya menjadi posisi 47, dengan posisi itu Indonesia telah berhasil mengalahkan Malaysia yang berada di posisi 96 dan mengalahkan Thailand yang di ranking 83, hal ini belum pernah dicapai Indonesia tahun-tahun sebelumnya.

Jadi, apa masih bangga berwisata ke luar negeri padahal yang terbaik ada disini?!

sumur kobokan