Mitos Atau Fakta? Inilah Lima Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Orang Jawa
TS
penyimakbaik007
Mitos Atau Fakta? Inilah Lima Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Orang Jawa
Quote:
Inilah Lima Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Orang Jawa
Setiap daerah pasti mempunyai ciri khas adat istiadat sendiri-sendiri, tak lain hal dengan adat yang ada di jawa. Dalam adat orang jawa khususnya bagi orang tua mempunyai salah satu kata yang menjadi ungkapan mujarab atau ungkapan kata yang menjadi ciri khas orang jawa untuk mengingatkan anak cucunya.
Ungkapan kata yang sering menjadi pengingat bagi orang tua adalah ” Ora Elok”, Ora Elok ini sendiri memiliki arti tidak baik, tidak boleh, ataupun tidak sopan. terkadang saat kita melakukan perbuatan yang kurang baik atau menyimpang dari adat orang jawa biasanya orang tua, nenek atau orang yang berada di dekat kita akan mengingatkan kita dengan ungkapan kata ” Ora Elok “
“Manggon neng tanah Jawa kudu gawe adat Jawa (Tinggal di tanah Jawa harus menggunakan adat Jawa),”, kalimat ini merupakan ungkapan dari salah satu Tokoh Masyarakat yang ada di tanah jawa.
Di dalam tanah jawa pun banyak sekali peraturan adat istiadat dan juga rumus perhitungan, seperti salah satu contohnya adalah ungkapan kata ” Ora Elok “, kata ini sering terlontar dari mulut orang tua kita, nenek kita dan bahkan hampir setiap hari pasti di ucapkan.
Wong Jawa panggonane semu’, maka dalam memberikan pitutur atau nasihat khususnya sopan santun, para sesepuh orang Jawa dulu juga tidak langsung mengatakan ‘Jangan..karena..atau jangan..nanti..’ secara jelas. oleh karena itulah orang jawa menggunakan kata Ora Elok dalam menegur atau menasihati.
Terkadang pemikiran orang jawa dalam membuat aturan adat istiadat kadang kala disertai alasan tidak logis. Namun juga ada yang benar-benar ora tinemu nalar alias benar-benar tidak logis.
“Pitutur orang tua adalah pelajaran yang baik walaupun terkadang penuh sanepo atau bebasan. Jadi tidak menjurus langsung,”
Entah Mitos Atau Fakta Berikut ini adalah lima nasihat orang jawa yang menggunakan ungkapan Ora Elok dan dilarang untuk dilakukan :
Quote:
Quote:
1.Ora Elok Lungguh Neng Tengah Lawang ( Tidak Baik Duduk Di Tengah Pintu )
Dalam kepercayaanya orang jawa tidak mengizinkan anak ataupun kerabatnya untuk duduk ditengah pintu, terlebih lagi anak gadis, karena Mitosnya seorang anak gadis yang duduk ditengah pintu akan sulit mendapatkan jodoh, walaupun tidak ada bukti secara ilmiah namun orang jawa sangat mempercayai hal tersebut.
“Lawang kan go liwat masak dilungguhi, ganggu wong sing arep liwat (Pintu kan buat lewat orang masak diduduki, ganggu orang lain),” ungkap Samini yang merupakan salah satu Tokoh Masyarakat Di tanah Jawa.
Oleh sebab itulah orang tua banyak melarang anaknya untuk tidak duduk di depan pintu, hal itu dianggap tidak sopan.
Quote:
Quote:
2. Ora Elok Nyapu Bengi Bengi ( Tidak Bagus Nyapu Di Malam Hari )
Orang tua jaman dahulu melarang anaknya menyapu di waktu malam, karena menyapu di malam hari di anggap tidak baik untuk dilakukan.
“Bisa ganggu orang lain, malam hari kan waktu untuk istirahat,” ujar Samini (65 tahun).
Dalam kebiasaan orang bersih-bersih atau menyapu itu dilakukan pada pagi hari atau sore hari menjelang petang, karena menyapu di malam hari akan menimbulkan bunyi-bunyi dan diyakini dapat mengundang makhluk halus. dan bahkan orang jawa menyakini bahwa menyapu di malam hari dapat menyebabkan kita susah dalam mencari rezeki.
Quote:
Quote:
3. Ora Elok Mangan Brutu Pithik ( Tidak baik makan pantat ayam )
Orang jawa juga memiliki larangan yang cukup unik, seringkali orang tua melarang anaknya untuk tidak makan daging ayam bagian brutu, Mitosnya seseorang yang memakan brutu atau pantat ayam bisa menjadi bodoh atau pikun.
Entah Mitos atau Fakta larangan ini pun juga sangat dipercaya oleh Orang – orang Jawa, dalam ilmiah sendiripun bagian brutu atau pantat ayam ternyata merupakan bagian yang banyak mengandung lemak. dan karena itulah, kemungkinan besar orang tua melarang anaknya makan brutu demi kesehatan anaknya. Jika banyak mengandung lemak akan menyebabkan kolesterol. Sehingga anaknya sering ngantuk dan tidak fokus belajar alias menjadi bodoh.
Makanan yang banyak mengandung Lemak akan menyebabkan Kolestrol, dan karena itulah nanti akan menyebabkan ngantuk dan anak itu akan menjadi tidak fokus belajar dan akhirnya bodoh dan juga pelupa.
Quote:
Quote:
4. Ora Elok Guwak Sampah Ning Ngisor Longan ( Tak baik buang sampah di kolong tempat tidur )
Orang tua kita sering kali melarang kita untuk tidak membuang sampah dibawah tempat tidur, orang Jawa berpandangan, membuang sampah di bawah tempat tidur merupakan hal yang tidak baik dilakukan.
Dalam pandangan umum pun sampah yang di buang sembarangan pasti akan menyebabkan terjadinya penyakit atau bau yang tidak sedap, apalagi kalau sampahnya dibuang di bawah tempat tidur. Dan karena alasan itulah orang tua melarang anaknya untuk tidak membuang sampah dibawah tempat tidur di takutkan akan menyebabkan bau yang tidak sebab dan juga jadi bibit penyakit.
Quote:
Quote:
5. Ora Elok Mangan Nyiso, Mundak Pitike Mati ( Tidak baik makan bersisa, menyebabkan ayam mati )
Larangan yang satu ini mungkin sangat tidak logis, namun orang Jawa sangat mempercayai hal tersebut sejak dahulu kala, kalau kita cermati dan dipikir secara logika mungkin akan sulit untuk menjelaskanya. Padahal kalau kita makan sisa, sisanya bisa dikasih ayam dan ayamnya jadi tambah gemuk.
Namun larangan itupun juga berarti tidak adanya sebab, dalam larangan ini orang jawa mempunyai dasar bahwa manusia harus tahu ukuran. Lebih baik nambah ketika makan dari pada mengambil banyak kemudian tersisa.
Selain itu manusia juga diajari untuk menghargai makanan yang ada, jangan sampai makanan itu terbuang sia-sia karena tingkah kita yang terlalu serakah, padahal kalau dilihat diluar sana masih banyak orang-orang yang sulit untuk mendapatkan makanan, masak kita yang berkecukupkan malah mebuangnya sia-sia.
Dan itulah tadi lima larangan orang jawa yang menggunakan ungkapan Ora Elok dan juga larangan yang sangat dipercaya oleh Orang-orang Jawa dari masa dahulu hingga sekarang, entah itu Fakta atau hanya Mitos namun larangan itupun masih berjalan hingga sekarang yang sudah memasuki masa modernisasi.
Spoiler for Bonus:
Quote:
Jangan ngelewatin tukang nasi goreng malem malem
Nanti ente tambah laper gan, apalagi nyium aromanya, INGET AKHIR BULAN