Trit ini bukan trit kampanye ya gansis, sekali lagi ane tegaskan, ane cuma mau berbagi tentang sosok wanita yg ada didaerah ane, dan kebetulan beliau temen deket ibu ane sewaktu sekolah, kalo memang merasa ane kampanye di trit ini, silahkan laporkan ke momod terdekat, ane ikhlas trit ane dihapus :terimakasih

Dalam rangka mengikuti Event (17an) yang diadakan di Forum Sistadan juga menyambut HUT RI Ke-71 maka pada kesempatan kali ini ane mau berbagi informasi dan cerita tentang wanita Inspiratif yang ada disekitar ane. FYI ane tinggal di Ngawi dan bagi sista yang mau mampir kerumah ane dipersilahkan , back to topic, bagi warga Ngawi mungkin sudah tidak asing lagi dengan nama beliau, Ibu Antik Sulistyono. Siapakah beliau? Apa saja yang sudah dilakukan? Nanti akan ane ceritakan dibawah, sabar ya gansis. Mengapa ane mengangkat beliau menjadi topik pada trit ane, karena selain menginspirasi, beliau juga teman dekat dari ibu ane waktu masih sekolah dulu, oleh karena itu sedikit banyak ane tau tentang beliau. Baik langsung aja ya gansis. Cekidot!

Ny. Hj. Antik Budi Sulistyono, SH, beliau adalah istri dari Bupati Ngawi, lahir di Jogjakarta, pada tanggal 22 September 1962. Beliau memeperoleh gelar Sarjana Hukum di Universitas Islam Indonesia (UII) Jogjakarta. Beliau beragama Islam. Dan saat ini beliau menjabat sebagai Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi.

Kita teruskan ya gansis, selain aktif sebagai Tim Penggerak PKK kabupaten Ngawi, beliau cukup aktif juga dengan kegiatan di masyarakat, beliau juga cukup peduli dengan masalah-masalah yang dihadapi oleh perempuan, menurut beliau keterpurukan moral yang sering membelenggu kaum perempuan menjadikan kebijakan tersendiri untuk menata kehidupan kedepan dari berbagai dimensi yang ada. Harapan yang demikian inilah sebagai bahan acuan dari Hj Antik Budi Sulistyono dalam menjembatani persamaan gender dengan kaum laki-laki

Masih menurut beliau, Hj Antik menyorot perempuan sekarang ini yang dinilai kurang berkualitas dibanding perempuan masa silam. Terlebih akhir-akhir ini seperti diwilayah Ngawi banyak ditemukan berbagai kasus yang menyeret derajat serta martabat perempuan. Kadangkala permasalahan ekonomi dijadikan alasan bagi kaum perempuan untuk terjun kedalam suatu komunitas yang justru menjatuhkan wibawa dan martabatnya sendiri. Menurut ibu ane waktu zaman sekolah dulu, beliau termasuk siswi yg cukup berprestasi dan banyak disukai oleh teman-temannya, hal itu juga masih jelas terlihat walopun beliau sudah menjabat sebagai ibu bupati, beliau masih sering menyempatkan bertemu dg teman-temannya termasuk dg ibu ane yg notabene hanya ibu rumah tangga biasa

Oke lanjut, Ibu Hj Antik pada kegiatan 17an Tahun ini juga ikut berperan serta memeriahkan acara-acara yang ada di Kabupaten Ngawi, sebagai contoh gambar diatas beliau ikut dalam acara Senam Bersamayang diadakan di alun-alun Ngawi, beliau tidak hanya sibuk dengan urusan kedinasan, namun juga turut berbaur dengan masyarakat. Beliau juga ikut serta dalam kegiatan Jalan Sehat bersama masyarakat Ngawi pada tgl 14 Agustus ini dengan hadiah sebuah mobil Dengan seringnya beliau berbaur dengan masyarakat menjadikan beliau cukup dicintai oleh warganya. And FYI salah satu dari wanita yang ada pada gambar diatas adalah sesorang yang ane cintai, yaitu ibu ane

Jadi gimana gansis, cukup menginspirasi atau biasa aja? Mungkin bagi sebagian org merasa beliau biasa aja karena memang sudah tugasnya sebagai ibu bupati, tp yg ane tekankan disini yaitu kepedulian beliau terhadap perempuan dan juga peran serta beliau dalam memeriahkan kegiatan 17an yg ada di kota nya, sesuai dengan tema kali ini. Beliau juga cukup mudah bergaul dg warganya dalam mengikuti setiap kegiatan, ane cuma warga Ngawi biasa yang ingin berbagi cerita dengan teman-teman kaskuser sekalian. Semoga apa yang ane ceritakan bisa sedikit menginspirasi, kalo ada informasi yang dinilai kurang tepat silahkan langsung aja sampaikan ke ane. Baiklah ane kira cukup itu yang bisa ane bagi, ane minta maaf kalo ada kata yg kurang berkenan ya gansis, Thanks For Your Attention:terimakasih