- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Putin Hendak Bikin Zeppelin Rp 390M Dan Diam-Diam Bikin Glider
TS
tyogitu
Putin Hendak Bikin Zeppelin Rp 390M Dan Diam-Diam Bikin Glider
Welcome To My Thread
Quote:
Putin Hendak Bikin Zeppelin Rp 390M Dan Diam-Diam Bikin Glider
Quote:
Katakan Tidak Untuk
Spoiler for -Dibuka:
Quote:
Presiden Vladimir Putin berencana membuat Zeppelin futuristik untuk mengeksploitasi Siberia Dan Juga Diam-Diam Bikin Glider Nuklir Hipersonik langsung Aja Cekibrot..
__________________________________________________________________________________________________________________
__________________________________________________________________________________________________________________
Quote:
Presiden Rusia Vladimir Putin melalui Dewan Keamanan Rusia berencana membangun kendaraan furusitik Zeppelin senilai £23 juta atau sekitar Rp390 miliar. Zeppelin Putin yang disebut sebagai kendaraan “setengah pesawat, setengah kapal udara” itu akan digunakan untuk mengekploitasi ekonomi Siberia.
Zeppelin ini akan terkoneksi dengan jaringan kereta api berkecepatan tinggi Trans-Siberian. Kendaraan futuristik tersebut akan melintasi rute Laut Utara di sepanjang garis pantai Arktik Rusia, dan sungai-sungai besar di kawasan itu.
Menurut laporan The Siberian Times, semalam (13/8/2016), kendaaraan itu bisa melakukan pekerjaan yang setara dengan pekerjaan lima helikopter Mi-8.
Selama berabad-abad, sejak zaman Tsar, Moskow telah merenungkan bagaimana mengeksploitasi kekayaan Siberia dan kawasan Pasifik Rusia. Kini, di era Putin, Kremlin berpikir bahwa Zeppelin itu menjadi jawabannya.
Selain Rusia, Amerika Serikat dan Inggris sejatinya juga sedang membangun kapal udara (airship) generasi baru.
Kendaraan “setengah pesawat, setengah kapal udara” yang tengah dirancang Rusia ini diklaim akan memiliki fleksibilitas untuk tetap di udara selama berhari-hari pada suatu waktu, dan di darat tanpa memerlukan bandara tradisional.
Namun kritikus mengingatkan tragedi Zeppelin yang pernah ada, yakni Zeppelin Jerman yang terbakar saat mendarat di New Jersey tahun 1937, di mana 35 dan satu awak darat tewas.
Proyek Putin ini akan lengkap pada tahun 2035. Moskow berencana akan mencari investasi dari China dan Jepang, serta negara-negara Eropa dan AS.
Ahli penerbangan, Vladimir Karnozov, merasa skeptis dengan proyek futuristik Putin ini. Alasannya, kapal udara tidak pernah terbukti komersial.
Zeppelin ini akan terkoneksi dengan jaringan kereta api berkecepatan tinggi Trans-Siberian. Kendaraan futuristik tersebut akan melintasi rute Laut Utara di sepanjang garis pantai Arktik Rusia, dan sungai-sungai besar di kawasan itu.
Menurut laporan The Siberian Times, semalam (13/8/2016), kendaaraan itu bisa melakukan pekerjaan yang setara dengan pekerjaan lima helikopter Mi-8.
Selama berabad-abad, sejak zaman Tsar, Moskow telah merenungkan bagaimana mengeksploitasi kekayaan Siberia dan kawasan Pasifik Rusia. Kini, di era Putin, Kremlin berpikir bahwa Zeppelin itu menjadi jawabannya.
Selain Rusia, Amerika Serikat dan Inggris sejatinya juga sedang membangun kapal udara (airship) generasi baru.
Kendaraan “setengah pesawat, setengah kapal udara” yang tengah dirancang Rusia ini diklaim akan memiliki fleksibilitas untuk tetap di udara selama berhari-hari pada suatu waktu, dan di darat tanpa memerlukan bandara tradisional.
Namun kritikus mengingatkan tragedi Zeppelin yang pernah ada, yakni Zeppelin Jerman yang terbakar saat mendarat di New Jersey tahun 1937, di mana 35 dan satu awak darat tewas.
Proyek Putin ini akan lengkap pada tahun 2035. Moskow berencana akan mencari investasi dari China dan Jepang, serta negara-negara Eropa dan AS.
Ahli penerbangan, Vladimir Karnozov, merasa skeptis dengan proyek futuristik Putin ini. Alasannya, kapal udara tidak pernah terbukti komersial.
Quote:
Presiden Rusia Vladimir Putin diam-diam membangun glider nuklir hipersonik yang bisa menembus sistem pertahanan rudal tercanggih di dunia. Senjata rahasia yang dinamai Yu-74 itu disebut hampir siap untuk beraksi.
Dengan glider—sejenis pesawat—nuklir hipersonik, Putin bisa memperkuat pasukannya dalam perlombaan senjata yang sedang berjalan dengan NATO di Eropa Timur.
Selain Rusia, China dan Amerika Serikat (AS) diketahui juga telah mengucurkan dana miliaran untuk mengembangkan pesawat hipersonik.
Glider hipersonik Rusia pernah ramai diperbincangkan pada tahun lalu, karena terungkap hal itu sebagai bagian dari program rudal rahasia Rusia bernama “Project 4202”.
“Tapi sekarang keadaan terbaru senjata seni kiamatnya, yang diyakini sebagai Yu-74, dilaporkan siap beraksi,” tulis Daily Star mengutip Fort Russia.
Setelah dikembangkan, glider nuklir hipersonik Yu-74 bisa bergabung dengan barisan militer Putin.
Masih menurut laporan media Inggris itu, glider hipersonik Rusia nantinya akan dilengkapi dengan rudal balistik antarbenua, RS-28 Sarmat, meskipun rincian spesifikasi glider ini tetap dirahasiakan.
Rudal RS-28 Sarmat selama ini dianggap sangat kuat, karena diklaim bisa menghapus area seluas Prancis.
Keberadaan glider hipersonik Rusia ini pernah dikonfirmasi oleh pejabat pertahanan AS pada bulan April lalu. Namun, baik Kremlin maupun militer Rusia tidak pernah bersedia mengkonfirmasi program senjata rahasia itu.
Dengan glider—sejenis pesawat—nuklir hipersonik, Putin bisa memperkuat pasukannya dalam perlombaan senjata yang sedang berjalan dengan NATO di Eropa Timur.
Selain Rusia, China dan Amerika Serikat (AS) diketahui juga telah mengucurkan dana miliaran untuk mengembangkan pesawat hipersonik.
Glider hipersonik Rusia pernah ramai diperbincangkan pada tahun lalu, karena terungkap hal itu sebagai bagian dari program rudal rahasia Rusia bernama “Project 4202”.
“Tapi sekarang keadaan terbaru senjata seni kiamatnya, yang diyakini sebagai Yu-74, dilaporkan siap beraksi,” tulis Daily Star mengutip Fort Russia.
Setelah dikembangkan, glider nuklir hipersonik Yu-74 bisa bergabung dengan barisan militer Putin.
Masih menurut laporan media Inggris itu, glider hipersonik Rusia nantinya akan dilengkapi dengan rudal balistik antarbenua, RS-28 Sarmat, meskipun rincian spesifikasi glider ini tetap dirahasiakan.
Rudal RS-28 Sarmat selama ini dianggap sangat kuat, karena diklaim bisa menghapus area seluas Prancis.
Keberadaan glider hipersonik Rusia ini pernah dikonfirmasi oleh pejabat pertahanan AS pada bulan April lalu. Namun, baik Kremlin maupun militer Rusia tidak pernah bersedia mengkonfirmasi program senjata rahasia itu.
Quote:
Demikian Thread Ini Ane Buat Mudah-an Bermanfaat
Jangan Lupa Gan Kasih Ane
Kalo Belom iso Boleh Kasih Ane
Jangan Lupa Gan Kasih Ane
Kalo Belom iso Boleh Kasih Ane
Quote:
0
2.6K
Kutip
26
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan