Kaskus

News

margosaAvatar border
TS
margosa
Rini Ingin Izin Kereta Cepat Jakarta-Bandung Keluar Minggu Depan
Rini Ingin Izin Kereta Cepat Jakarta-Bandung Keluar Minggu Depan

Rini Ingin Izin Kereta Cepat Jakarta-Bandung Keluar Minggu Depan




Bisnis.com, JAKARTA—Menteri Badan Usaha Milik Negara berharap izin pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung dapat keluar minggu depan agar dapat segera melakukan pembangunan secara menyeluruh dan pendanaan dapat segera cair.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, pada dasarnya segala sesuatu terkait dengan kereta cepat sudah berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Meskipun begitu, ungkapnya, masih ada beberapa hal yang harus dipenuhi.

“Pada dasarnya pembangunan untuk Jakarta-Bandung sudah bisa dilakukan secara penuh,” kata Rini, Jakarta, Kamis (4/8).

Untuk mengeluarkan izin pembanguanan kereta cepat tersebut, dia menambahkan, PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) tidak harus menyelesaikan semua persyaratannya – sama seperti pembangunan jalan tol.

Meskipun begitu, dia mengingatkan, pihaknya tidak melakukan pelanggaran terhadap peraturan yang ada karena telah sesuai. Dia mengungkapkan, Direktur Jenderal Perkeretaapian sudah mempelajarinya secara keseluruhan.

Dia menjelaskan, izin pembangunan tersebut juga akan membuat pinjaman dari China Development Bank (CDB) segera keluar mengingat bank pembangunan Negeri Panda tersebut membutuhkannya.

Tanda tangan pencairan dana pinjaman dari CDB tersebut, ujarnya, hampir terjadi dan kemungkinan akan terjadi pada minggu depan.

“Minggu depan sudah dapat terselesaikan ya pak Pras ? Minggu depan full pembangunan, doakan ya,” ujar Rini.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perkeretaapian Prasetyo Boeditjahjono mengatakan, izin pembangunan memang akan dikeluarkan. Namun, dia mengungkapkan, pihaknya akan memberikan catatan terhadap izin pembangunan tersebut.

Terkait dengan waktu dikeluarkan izin pembangunan jalur kereta cepat Jakarta-Bandung, Prasetyo tidak menyebutkan akan mengeluarkannya pada minggu depan. Dia mengatakan, pihaknya akan mengeluarkan izin tersebut sesegera mungkin.

Dia menjelaskan, pihaknya saat ini masih melakukan pembicaraan terkait dengan catatan tersebut seperti teknis jembatan. “DED harus diselesaikan segera,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, pihaknya akan mengeluarkan izin pembangunan jalur kereta cepat Jakarta-Bandung sepanjang 142,3 kilometer karena izin pembangunan sebelumnya sepanjang 5 kilometer akan ditarik.

Mengenai persyaratan untuk mendapatkan izin pembangunan, sebelumnya Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China Hanggoro Budi Wiryawan kepada Bisnis mengatakan, pihaknya telah melengkapi semua dokumen teknis ke kementerian perhubungan untuk memenuhi izin pembebasan lahan.

Saat ini pihak KCIC masih menuggu kelanjutan proses tersebut. “Kami sudah menyampaikan ke MOT seluruh dokumen teknis akibat perubahan jarak as track 4,6 meter menjadi 5 meter,” ungkap Hanggoro kepada Bisnis, Rabu (3/8).


Quote:


Izin Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Keluar Pekan Ini

Liputan6.com, Jakarta - PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) optimistis akan kenaikan laba bersih pada tahun ini. Pasalnya, perseroan akan mendapatkan kontrak baru dari pembangunan kereta cepat Jakarta-Bandung.

‎Direktur Utama WIKA Bintang Perbowo mengatakan, izin pembangunan kereta cepat akan keluar pada pekan ini. Pemberian izin sempat tertunda karena terjadi perombakan kabinet.

"Sudah keluar, sudah dong (100 persen), sudah ditandatangani cuma belum dikasih kita karena pergantian menterinya. Jadi nunggu sebentar, seminggu," kata dia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Rabu (3/8/2016)

Dia mengatakan, terhitung awal pekan ini perseroan telah mendapat kontrak baru sebesar Rp 22,73 triliun. Angka tersebut setara dengan 43,04 persen dari target kontrak baru tahun 2016 sebesar Rp 52,80 triliun.

Dia bilang, di akhir Agustus kontrak baru perseroan akan melonjak sekitar Rp 40 triliun karena ada penambahan dari kontrak baru kereta cepat sebesar Rp 17 triliun.

"Sampai akhir Agustus akan dapat Rp 40 triliun. Artinya kontrak yang kita dapat sampai Agustus Rp 40 triliun dibanding Rp 52 triliun hampir 80 persen," jelas dia.

Jelas saja, peningkatan kontrak baru tersebut mendongkrak kinerja perseroan. Bintang mengungkapkan perolehan kontrak baru tersebut akan meningkatkan laba perseroan.

Sementara itu, Direktur ‎Keuangan WIKA Steve Kosasih mengatakan, laba WIKA akan lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Dia menuturkan, laba WIKA akan naik Rp 200 miliar dari target semula.

"Rencana kita di akhir tahun Rp 750 miliar profitability. Berdasarkan perkembangan sekarang ini akan signifikan, target kita Rp 940 miliar. Itu hampir Rp 200 miliar," tukas dia.

Quote:


http://www.jpnn.com/read/2016/08/06/...keluarkan-izin

rini=rintihan nikmat
bakal laku gak nih hayo tiketnya?
klo okupansinya kurang apa akan jadi PSO?
paling logis naik gopar (eksekutip) itu klo dah komisioning HST bisa saja goparnya pensiun trayeknya buat nutup penumpang.

latar belakang HST ini sebenarnya apa? sampe masuk proyek strategis?
klo upgrade JKT-SBY aja cukup 5Jam dr kereta kecepatan menengah kok! itu logis dan fisibel!

klo sudah sign ya pasti jalan proyeknya cuma penumpangnya gimana?
0
1.7K
8
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan